bagaimana yang disebutkan darin5a, berakidah baik dan
bermadzhab lums menurut para ahli pengetahuan dan para
kritikus, yang disepakati oleh mayoritas para pembesar mayoritas
hamba yang menganutnya, dan tdak temoda di dalam
madzhabnyra kecuali di kalangan para jahil dan para
pembangkang, maka perlu diceritakan darinya tentang
keyakinannya se@ra jelas dan penuh amanah. Agar perihalnya
diketahui tentang kebenaran akidahnya dalam beragama. Unfuk
itu, simaklah apa yang disebutkannya dalam kitab .4/ Ibanah,
karena ia mengatakan, 'Segala puji bagi Allah Yang Maha Esa,
Maha Agung, Maha Mulia, Maha Esa dengan pengesaan, Maha
Mulia dengan pernuliaan, Vmg tidak dicapai oleh sifat-sifat para
hamba, dan tidak ada sesuatu pun yang seperti-Nya dan tidak ada
sekuhr bagi-N1;a'. I-alu ia menyebutkan sejumlah hal, hingga
setelah menyan[gah golongan Mu'tazilah, Qadariyah, Jahmiyah
dan Rafidhah di dalam pengantamya, ia mengatakan, 'Maka
sesungguhnya s€seorang yang mengatakan, 'Kalian telah
mengingkari Mu'tazilah, Qadariyah, Jahmiyah,
1833 Zahir bin Ahrnad bin Muhammad bin Isa, Abu Ali As-Sarkhasi, AI
'Allamah, ahli fikih Ktrurasan, syaikhnya para ahli qira'ah dan para muhaddits,
hhir pada tahun 3o4 H, dan wafat pada tahun 389 H. lSiyar A'lam An-Nubala',
16/ 47 6; Sjadzamt,MzDzalnb, 3 / L311.
rel Lih. Tabyin lkdzib Al Muftari, hal. 148, terbitan Daul Kutub Al Arabi.
tffi Biografinp telah dikemukakan.
r86 65. nashryra dahm Tabyin Kadzib Al Muftari, hal. 152-163.
774
-
AIArasy (SinggasanaAllah)
Haruriyah, Rafidhah dan Murii'ah. Karena ifu, perkenalkanlah
pendapat kalian yang kalian anut, dan agama kalian 5rang kalian
anut'. Lalu dikatakan kepadanya: Pendapat kami yang kami anut
dan agama yang kami anut, adalah berpegang teguh dengan
Kitabullah dan sr.rrnah Nabi-Nya, serta apa-apa yang diriwayatkan
dari para sahabat, tabiin dan para imam hadits- Kami berpegang
teguh dengan ifu, dan kami iuga berpendapat apa y'ang dianut oleh
Ahmad bin Hambal -semoga Allah mengelokkan wajahnya-, dan
kami menjauhi orang yang merryelisihinya. Karena beliau adalah
sang imam lrang mulia, pemimpin yang sernpuma, gang
melaluinya Allah menjelaskan kebenaran saat munculnya
kesesatan, yang dengannyra Allah menerangkan minhaj, dan
dengannya Allah membenamkan meredupkan para pelak'r bid'ah,
penyimpangan para penyimpang dan keraguan para pengragu.
Semoga rahrnat Allah dilimpahkan kepadanp dari imam
pendahulu dan pernbesar lnng a5lmg, serta kepada selnua imam
kaum muslimin.
Ini pendapat kami: Sesungguhnya kami mengakui Allah,
para malaikat-Irlya, kitab-kitabNSp, PdE rasul-Nya, apa-apa yang
datang dari sisi Allah, serta apa-apa png diritrayatkan oleh orang-
orang brqah dari Rasulullah #t- Kami tidak menolak sedikit pun
dari ifu. Dan bahwa Allah adalah Tuhan yang Esa, satu-safunya,
lagl shamad (padat; tidak ada 5ang masuk atau keluar dari-Nya),
udak ada Tuhan selain-Nya. Dan bahwa Muhamrnad adalah
hamba-Nya dan ufusan-Nya. Dan bahwa surga adalah benar
adanya, neraka benar adanya, dan bahwa kiamat pasti akan
datang tanpa dirasukan. Dan bahwa Allah akan membangkitkan
kembali mereka 5nng di dalam lnrbur. Dan bahwa Allah ber-istiwa'
di atas Arqrlt a sebagaimana lnng difirmankan-Ir$a, tb 'rfr'ji
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
775
,sjr-.t S?t 'Tuhan yang Maha Pemurah. yang bersemayam di
atas Arcy." (Qs. Thaahaa [20]' 5). Bahwa Allah memiliki wajah,
sebagaimana lang difirmankan-Nya, Jy;.ir t\'U;, +: *-:
l;!i3 'Dan tebp kekat Wajah ,*un-u yang mempunyai
kebesann dan kqnuliaan." (Qs. Ar-Rahmaan [55]: 27). Bahwa
Allah memiliki dua tangan sebagaimana yang difirmankan-Nya, ',)r.
9t$ r-:.5 iti i"(Tidak tebpi kedua4ua tangan Allah
terbuka." (Qs. ru Maaidah [5]: 64], dan firman-Nya, &.rrl 'c-il" 6J.
" Kepada gng telah Ku-ciptakan dengan kdua t*grr-Ku" (Qs.
Shaad [38]: 751- Bahwa Allah memiliki mata tanpa
mempertanSnkan bagaimananla, sebagaimana yang difirmankan-
Ny", 9L: €-irs'Yang berla5nr dagan Kami." 1qs.
AI Qamar [54]: 14). Bahwa orang yrang menyatakan bahwa narna-
nama Allah adahh selain-Nya maka ia sesat. Bahwa Allah memiliki
ilmu sebagaimana Snng difirmankan-Nya, *;* Jli " Allah
menurunkartrya dangdn ilmu-IY7a-' (Qs. An-Ni*u' t+l' f OO)
Hingga ia mengatakan, kami mengakui, bahwa Allah akan
terlihat oleh mata pada Hari Kiamat nanti, sebagaimana terlihatnya
bulan di malam pwnama. Allah dapat dilihat oleh orang-orang
yang beriman-la7
Hingga ia berkata, 'Kami mengakui bahwa Allah
membolak$alikan hati, dan bahura hati di antara dua jari dari ;ari-
jari-Nya.lffi Bahura Allah meletakkan semua langit di atas jari,
1837 Uh. dahm Shahih at Bddnri pada pernbahasan tauhid, bab
firman Allah Ta'ala:'ipt li'i-ii:t"Waiahsahh mukmin) pda hari
itu bqsqisqi-'(Qs- Al Qiyaamah 1751:24.rw Tahlrlrijti:lr,ntdah dikemukakan-
776
-
AI Arasy (Singgasana Allah)
dan semua bumi di atas jari, sebagaimana disebutkan di dalam
riwayat dari Rasulullah i$'.1839
Hingga ia mengatakan, 'Kami membenarkan semua riwayat
yang dipastikan kebenarannya oleh para ahli nukil, yraifu tentang
turunnya Allah ke langit dunia, dan bahwa Rabb berfirman, b|y
9$*|t4j; ,Jil.r-i, "Adakah Wng memind Adakah yang
memohon ampuil'L&4o berbeda dengan apa yang dikatakan oleh
para penyimpang dan ahli kesesatan-
Dalam pertedaan pendapat mengenai itu, kami kembali
kepada Kitab Rabb kami @, strnah Nabi kami *, dut ijma' kaum
muslimin serta yang semakna dengannya.
Kami katakan, bahwa Allah akan datang pada Hari Kiamat,
sebagiamana Snng difirmankan-Np , G-b Gi 'e]d,;tt2'f"iEt
" Dan dabnglah Tuhanmu; sdang malaikat betbrishris-" (Qs- Al
Fajr [89]: 221. Bhhwa Dia mendekat kepada para hambaNya
sesuai kehendak-N5a, sebagaimana png difirmanlGn-N/a,';ti:t
X:A ,Y'U ;;t'vil " Dan IGmi tebk dekat k@an5a dari pada
urat lehem5a." (Qs. Qaaf [50], 16), iuga sebagaimana firman-Nyat
dri ii *i a,6 o6li jli s;'$ "Kemudian dia mendel<at, tatu
berambah dekat lagi, maka kdilah dia dekat (pda Muhammad
1839 Lilr. haditsnya dalam Shahih Al Bukhai, pada pernbahasan tauhid, bab
firman Allah Ta'ala, S1\ii96(lJ.,Jlr irti?rr it"Saungguhng Allah memhan langit
dan bumi." (Qs. Faathir [35]: 41), hal. 1563-1564, hadits 745L; Slnhih Muslim,
pada pembatnsan sifat orang-orang munafik, bab sifat kiamat, slrga dan neraka,
no.2786.
lm Diriwayatkan oleh Muslim dEllElrr. Slnhitmva, pada pernbahasan shalat
musa{ir, bab anfura berdoa dan b€rddkir di akttir rrnlam, hadib 158, 170-para
172.
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
772
sejarak) dua ujung busur panah abu lebih dekat (lagr)." (Qs. An-
Najm [53]: 8-9).
Kami memandang unfuk memisahkan diri dari setiap
penyeru kepada bid'ah, dan menjauhi para penurut hawa nafsu.
Kami juga akan berhujjah dengan apa-apa lnng telah kami
sebutkan dari pendapat kami, dan apa yang masih ada dari ifu dari
apa lrang belum kami sebutkan, bab demi bab, sedikit demi
rn;1iLi1'-D1841
hnu Asakir berkata, "silakan cermati -semoga Allah
merahmati kalian- kq,rakinan ini dan apa yang diterangkan dan
dijelaskannya. Akuilah keutamaan sang imam ini yang telah
menerangkan dan menjelaskanny6- " 1842
10- Al Hafizh Ibnu Asakir berkata: Abu Al Flasan
mengatakan dalam kitabnya Sang beriudul Al Amd fi Ar-Ru'yah,
"Kami telah mengarang sebuah kitab besar mengenai sifat-sifat, di
dalamnya kami mengulas golongan-golongan Mu'tazilah dan
Jahrnilrdh, serta berbagai hal mengenai sifat-sifat lnng menetapkan
\ njah bagi bagi Allah, tangan dan istiwa.Nyla di atas po=r."1843
Al Asy'ari lahir pada tahun dua rafus enann pmluh,
meninggal pada tahun tiga rafus dua puluh empat, di Bashrah,
semoga Allah memhmatinla. Sebelumnya ia berpaham Mu'tazilah,
kemudian bertobat, dan menyepakati para ahli hadits dalam hal-
hal yang diselisihi oleh golongan Mu'tazilah. Kemudian ia juga
menyepakati para ahli hadits dalam banyak pendapat Snng mereka
katakan, fihr apa yang kami sebutkan darinya, bahua ia menukil
r84r ljh. Al lbtah, hal. 17-19.
7842 776t7,, I{addb Al Muftai hal. 152-163.
r8€ Uh. fahnn lGdz'b Al Mufbd,lrE,l. 129; lUdt Ta'sis N Jahmfuyah,
2/sss.
778
-
lt /.rasy (Singgasana Allah)
ijma' mereka atas hal itu, dan bahwa ia menyepakati mereka
dalam semua itu. Jadi ada tiga kondisi yang pemah dialaminya,
yaitu: Kondisi sebagai seorang yang berpaham Mu'tazilah, kondisi
sebagiannya sunni dan sebagiannya Udak, dan pada mayoritas
masalah pokok ia sebagai seorang sunni, dan itulah yang kami
ketahui dari keadaannya, semoga Allah merahmatinp dan
mengampuninSra, dan juga semua kaum muslimin-
Ibnu Ghanim Al Maqdisi
249 - Al Qadhi Abu Ahmad Al Assal berkata: Syair dari
perkataan lbnu Ghanim Al Maqdisi &:
'J"rb;L"-b ri s;sr'#i # iii 6 ;b i:*- ;r.'*
S'rL3r'otlihr: *? # y"r! o. jb.vr "i
J"trlr'JT :vi3l i er? #'lt'at;;'fi v Uf
J:;,'it 66)ir. G'-rt;'dZ# *"
"W
,€i:"r Y; V
t J'-#'rY,s? 6t;'b # t^ ;? C cit |r:r';f
J'):;'ab ,s- €ji v; v # c:;x'#'u3\i gy
s;r'di'iii"rb t;- J|tri_fir*# sy @4
J';'-bY'ti :* € -m lJY * t ; c *-'jlt Ft uf
3:;rb e tk'a?i;. # jt'tc: * uk 6$
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
779
,s;*,1 ',Jy ";ri # a?t i?t .v ; €-tT'*5
< rS '
i:r:; vt r; i e/Jr # ,s; -ry
"i ?( ,#;ry
i:;i ,-\?r'-a!,ir'*;;, # d'ry r'r if y ii
&i-r ,;tlt y Cfu#d 6-it ,i-r;JtG'rt';
'Jii bi:r:ti ;e# a, yW:G,t .p
'Kabl<an kepda onng tang mennhami danku apa 5ang aku
kabkan,
aku ringl<askan uaryNtn, maka ifu &gai penj,eksn panjang.
Di situ terlandung ruhasia kannann di bliknSa
tnng aku anut Allah adalah punak sqala
hgkau frdak mengenal dAimu, dan fidak pula
bhu siapa engl<au, tidak pula menapai ifu.
ndak, dan tidak pla engkau kenali si{at-sifat yang kau sandang
pda dirimu, dan itu berlaku bnp dapt dijangkau akal.
Di mana posisi ruh darimu pada intinja,
aplah kau dapt melihabzja lalu l<au dapt melihat bagaimana ia
bergenk?
Nafas-nafas ini, apakah kau dapt menghifungnSn,
Tidak. Dan tidak pula kau bhu l<apn itu sima darimu.
78O
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
Di mana posisi akal dan pemahaman daimu ketika
tidur telah mendominasi. Katakan kepadaku, unhai iahil'
Kau memakan roti sementara kau tidak mengebhuinya,
bagaimana ia berjatan pda diimu, dan bagaimana pula kau
kencing.
Bila bisikan hafimu 5nng benda
di anbra kdua pinggangmu demikian samantn-
Maka bagaimana bisa kau mengetahui Dzat 5nng ber-istivw' di
atas AnsY.
Jangan kau katakan istiwa' itu dan bagaimana turun
itu.
Bagaimana bis l<au bertutur abu kau lihat bgaimana kau
ffiu7.78M
Sungguh, ini frdak lain kecuali kelebilnn-kel&ihan-
Dia {dak dimana, dan tidak di-bgaiman*kan-
. Dia RabbnSa bgaimara dan dimana Ma
Di absnya 5nng atas dan tidak ada atu bgi-Ntla-
Dia di sqala sisi Sang tidak sima-lw
Maha Mutia Dia dengan Dzat dan sifat-sifat, serta Maha Luhuf
18114 p"-i16., yang dicanhrmkan dalam naskah A, B can C, sedangkan
dalam synrh Jauhant At-Tauhiddiarfixri<an'
o,-'E irL.,sr 6;;-..)s
"Bagaimana Muturrya Rabb atau bgpimana Dia mdilnt"
r84s gilu maksudnya bahwa Allah Ta'ala bersarna para maktrluk-N5ra dengan
Dzat-Nya, maka ini pendapat hululi!,ah iahrniyah, dan itu perdapat png bathil,
dan telah dikemukakan sanggahanrya sec.rzt rinci di bagian loiian'
AlArasy (SintgasanaAllah)
-
781
Maha Tinggi Kemuliaan-Nga dari apa tnng aku kabkan.'L846
Abu Bakar bin Abi Daud (316 H)
25O. Asrsyail& Abu Al Hasan Muhammad bin Ahmad
bin Muhammad bin Ahmad 5nng dikenal dengan sebutan hnu
Razqawaih,l&7 mengabarkan kepada kami, pada hari Senin,
selepas Shafar, tahun empat rahr fujuh, dibacakan kepadanya di
masjidnya di Baghdad dan aku mendengarkan, ia berkata: Abu
Bakar Muhammad bin Ahmad Al Askari Ash-Shaffarrffi
mengabarkan kepada kami, ia berkata, "Abu Bakar Abdullah bin
Abu Daud Sulaiman bin Al Asy'ats As-Sijistan1l849
menyenandurngkan unfuk dirinya *, mengenai As-Sunnah: (dalam
bentuk syair)
1846 p.6. catatan kaki naskah B terdapat ungkapan sebagai berikrrt Hadits
tentang budak per€mpuan (nng dimerdekakan), membantah ini, lnng mana
Nabi B b€rsabda kepadanya, tiir;J lDi nmm Hhn.la menjawab, 'D langit'.
Lalu beliau b€rsabda,
-+'lcl9@:lMaddotcantah
db, l<arqp sawgguhn5n ia
beinad- Dan bdiau juga menetapkan berimannln budak perempuan yang
mengiq,aratkan dengan jarinya ke arah langit.
Maksdnlp di sini sebagai sanggahan terhadap ucapan penyair dalam
qashidah= '-Si'tSt (dan Dia fidak di nrara). Pengarang telah menjelaskan di
permulaan kihbnya tentang sahnla (bol"ltnta) menan!,akan terrtang Allah dengan
kata: D rrEln l-
Bait+ait sla'ir ini disebutkan oleh perrgarang l+ttab Tuhfat Al Mund Stnfi
Jauhamt At-Taulricl,lal- 92,93, dan disandarkan kepada Al Ghazali.
1&7 lrtuhamnnd bin Ahnnd bin Muhammad bin Ahrrnd bin Rizq Al
Baghdadi, Abu Al Flasan NBtrzzar, yang dikenal dengan sebutan lbnu Razqawaih'
lahir pada uhun 325 H. Al Khafiib berkata, "la tstu7ah, shadug, banfk
menderrgar dan merrcatat, berkeyakinan bagus, wafat pada tahun 412 H-" (Tarikh
Elaghdad, l,r35l ; Si5ar A'lam An-Nubla', 17 / 258).
1848 Abu Bakar Muhammad bin Ahmad bin Mahmtruraih Al Askari Ash-
Shaffar, blografinlra terdapat dalam Tarilch DimasSq, 5l/753-
1849 66., Bakar Abdullah bin Abi Daud, Biografinya telah dikernukakan.
782
-
AlArrcy (SinggasanaAllah)
U'el;rl *" *'t':# c+Jt gtt , ,hr"oJ'; .t
,3 ;nt Jt-r7.5# *1t Jr,, i,
=o$rtlr.rUi'
;6)i or'>';t).L# t3{, ir't o';Li *i*t-,
5Li?'
*4-5ivk#xi '*;u )fir
git;r).1
5**"?,
"r*;Frlq ar 1>r? oV #iJ;'a. ;f;si |)n oi ..
-rra
a-?", *x-v l*t' cit #iX. at*nht ;*, rJ- ..
'&'ti
!.5r ja ji|j'rt # $z "-Yt
,-.i,rr,-J: .v
,ote+r:E 6 ottb^|# 6+rt^^t r:a, *- ^4-x
C,;;
tti,;'JGic'Sa"Ji"# # )* *;;itj, -c,
'd
g,yt$u in ry t # ii; ul'"r;ar'$-ib, .'''
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
7B3.
'l-t;rj: -rY x # {$ "f G'.,(it i, i,y: .t t
.Ar
';4,(J-tt qi.f eii# )9";'r'n-q!.t:t * Jt,rt
'4 G:r, rp'C}Xr# r;v'd;-'#a^|vf it . r r
'Ji.t3 ?i *o ,ti * ra*',i 1 1;'tr; ci .t t
,4,
L;;u
lto zlP
'o. :i i cnlt::# )zJ -w. c6r? ry,-t i.'' "
;a- ;3 W "J, #'ilri;. rit 7'ff),i . \ 1
,e. ci:At,**i & # # ;r ['LLT #lr . r u
L;-JJI
'jl5 -&'tc:# -^;.tai t'?'ir: !;, i.g^.- .t x
t g. t?.
CJ^-Jl
'4 6t,*- *,t : # "gt a;:;At,f )i';
",)t, ., t
, .e .u
CF)
7A4
-
AlArasy (SinggasanaAllah)
L|x
6p( ;'^:ti ibr * -G: # 'iV",}i ,'r'r;ir ,-r;ir.,i . r r
Lr+sr, ??t r)# F*') ti$J )i; o:f,'ii v-r .ll
'#d\
;i,r'u 6l.;;i .,$t ; # *, ;ber bt ef;,: . v r
,f *k # f,6)t;.i o,")i'-lt G ,i1 ;L .r t
'&i*
i; .Ar ,+rt* C"J:t#'ea ;jA.at J:*rL?1 .to
e;
:' o' c '?<;# fF; o{29>,*sl J^f
'ok Yj .trP)'qP'e+
&^at
t t'z " '';J. ,Sr, * 'i!, r 1{l Gi','qr; . ruS)t-- ot54- ,r, un " -i 9,
t ,. o...
?-s
L'fr i\rr',f'At ujy'ti # ryn t1:t5 +'; er vi .r,r
t.l ,
c-b
AlArasy (SinggasanaAllah)
- 785
)"r'St J,-,*,tu * *'tli ;t*)i cYli - t o
/#
y;lr ,ft p *U#ire t ,€6t frV)ok" .r,
e;
,3;t it J'y, i'* # in )e:St J rf :* Ltj .Y \
I .o-1.
crt)
"b-J' ff €,',y## *nrt<I y';rU vi.rr
| ..o-a.
Ce')
4 ? J'UG # tY lw G- T1l'.>:t;Lt u r;1 .rr
'#i
'1. Berpgang tegahlah dangan bli Allah, dan ikufrlah
petunjuk,
dan janganlah berlaku bil'ah, mudah-mudahan kau'
berunfung.
2- TunduHah kepada Kibbuttah dan sunnah-sunnah yang
datang dari Rasulullah, niscala l<au *lamat dan beruntung.
3. Katakanlah: adalah bukan makhfuk perkaban Raia kita.
Ifulah Jpng dianut oleh mqela tnng bahkun dan mereka
n5ntal<an-
786 -
AlArasy (SinggasanaAllah)
4. Janganlah kau berbumqquf dalam pendapat tentang N
Qur'an,
seperti apa yang dikabkan dan disamarkan para pengikut
Jahm.
5. Janganlah lau kabl<an: Al Qw'an itu maililuk yang
dibaa.
Karena perl<ataan Allah dengan lafazh telah menielaslan'
6. Latu kabl<antah' Kelak Nlah akan menarnpk kepda
para makhluk dengan ielas,
sebagaimana puma t/ang frdak nmar, dan Rabbmu lebih
jelas lagi.
7. Dia frdak diperanakl<an dan tidak pula bemnak,
' dan fdak da Jnng manSmupi Dia, Maha Tinggi Dia Sang
disucikan.
8. Panganut Jahnitnh mqgfugl<an ini, sdangkan di sisi
kami
' ada hdit tnng angat iek menbenarl<an aP tnng kami
l<abkan.
9. Dinun5a*an Jarir dad prkataan Muhannad,
maka kablantah seperti aF yang telah beliau kabkan
mengenai ifu, nisa5n kau selanat
lO. Penganut Jahniph iuga mengingkai tangan-Nyn,
padahal kdua tangan-Nin senanfias mencurahkan
anugerah.
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
787
11. IGtakanlah: Dzat Yang Maha Perkasa turun setiap
malam,
tanpa bagaimana. Maha Mulia Dia Yang Maha Ea lagi
Maha Terpuji.
L2. Manuju hamparan bunti mernbqikan anugmh-IV5n,
maka tercibaklah pintu-pintu langt dan terbul<a.
13. Dia berkata: Adakah yang memohon anpn ingin
berjumpa Pengampun,
dan pemohon kebaikan dan raeki lafu diberi.
14. Ifu diriwayatkan oftnll-omng yang perl<afun mereka
frdak brtokk.
Kebhuilah, sungguh merugi dan buruklah
Snng mandustalan mereka.
15- IGtakanlah: Sesungguhn5n sebik-bik nnn-sia *telah
Muhammad,
adalah kdua menterin5n Sang perbrna, kemrtdian Utsman
menurut pendapt yang kuat
16. Keempatuya sebagai manusia plng baik setelah
merel<a adalah
An sekutu kebaikan tnng memhum kebil<an Jrang
menyelamatlan.
17. Sesungguhnya merel<a, frdak dingul<an bgi, adalah
orang-oftng Jnng
al<an bersenang'senang di surga Firdaus dalam keabdian.
18- Sa'id, Sa d, Ibnu Auf, Thalhah,
788
-
AtArasy (SinggasanaAllah)
Amir Fihr dan Az-Ztbair ryng bn5pk menuii-
L9. Katakanlah perkataan t/ary baik mangenai
sahabat semuanta,
dan jangankh meniadi panohok, Jrang muela
para
dan
mengl<ritik.
20. Karena owhyt Snng j&s t&h man5mbhn kanbmaan
mereka,
dan di dalam Al Fath tudapt a5at 5ang memuii para
sahabat.
2L. Dan 5nkinlah dengan bkdr tlang telah ditebpkan,
karena sesungguhn5a itu adahh
tonggak ptqah agama, dan agana bih ca nubng lagi'
22. Jangentah mengingtari kqahilan dangan buruk dan
mungkar,
jangan puh nqdeat dan nwimbng, l@run anglcau
menasihati.
' 23. Katalcanlah: Allah Yang luIaln Agng dqgw, Hhilah-
N5n al<an mengeftarlan
jasad-iaad dari nenla yang manghausl<an, lalu
melanprkan
24. ke swgai di dalam ilrya frtdaus t/ang manjadi hidup
dengan aim5m,
bagaitan biii 5png tetfutn ans atngai ketil<a datang air
bah menerjang-
25. Dan bhwa RasuMlah pnfui sYfa'at kepada
manusia.
Al Arq (Stngg.rsana Allah)
-
789
Dan katakanlah: tenbng adzab kubur ada perkataan yang
sangat jelas.
26- Dan janganlah l<au mengl<afirkan orangorang yang
shalat walaupun merel<a makiat,
karena mereka semua maksiat, niilnun Dzat Pemilik Arsy
Maha Pemaaf.
27. Janganlah kau neyakini Khawarij, karena
itu adalah
perkataan bagi 5nng hawa nafsunjn menginginkannya,
jatuh dan memalukan.
28. Jangan pula merfadi seoftng mwji' tang mencela
agamantn.
Kebhuilah, bhum oning Muii'ah telah bemtain-main
dengan agama.
29. Kabkanlah: Iman adalah uapn dan niat
serb perbuabn sesuai sbda Rasul Snng angat jelas-
3O- Terkadang berkunng sebagian karena kemaksiatan dan
fumbuh karena ketaabnnSn, dan di dalam timbangan lebih
dominan-
31. Tinggalkanlah olelynu orang-omng dan
ucapan merel<a,
l<arana sbda RasuMhh lebih suci dan lebih ielas.
32. Dan janganlah engl<au termasuk onnsyoftng tnng
menyepelel<an agama mueka,
79O
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
ini,
lalu menohok dan mencela para ahli hadits-
33. Bila kau tidak tefrujuk oleh rayt masa wahai peneiak
maka engkau senantiasa benda di atas kebaikan'-"
Imam Abu Bakar bin Abu Daud *s berkata, "lni
pendapatku, dan juga pendapat ayahku, serta pendapat Ahmad
bin Hambal dan pendapat para ahli ilmu yang pemah kami
jumpai, serta pendapat orang-orang yang belum pemah kami
jumpai dari mereka yang beritanya telah sampai kepada kami.
Barangsiapa mengatakan selain ini, maka ia telah berdusta.
. Akhimya, segala puji bagi Allah dari awal sampai akhir, serta lahir
dan batin. Semoga shalawat dan salam Snng seban5rak-banpk
dilimpahkan kepada sang pemimpin kita, Muhammad sang Nabi
pilihan, dan juga para sahabatnya yang suci lagi talura, hingga hari
berbangkit. Cukuplah Allah sebagai penolong kami, dan Dialah
sebaik-baik pelindung. " 1850
Abu Ahmad Al Assat (349 F0
25L- Al Qadhi Abu Ahmad Al Assal Al Hafizh Al
Ashbahanil851 -erl*1uLarl dalam kitab karangannya mengenai
sifat-sifat, At Ma'rifah,dalam menafsirkan firman Allah ei, '&:ji
,slt S?, & " Tuhan J/ang Maha Pemunh-
'nng
di atas Arci' (Qs. Thaahaa [20], 5), ia menukil perkataan para
imam seperti Rabi'ah,ls2 Malik,18ss Adh-Dhahhak,l& Abu Isa
lffi Penlnndaran qpshidah ini telah disinggung rr.da no- 244-
18sr 31*-6nya telah dikernukakan.
1852 L6;, dikernukakan pada no. 145.
185314u1l dikemukakan pada no. 155, 156-157.
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
791
Yahya bin Rafi,r8ss Abdullah bin Al Mubara41855 dan Ka'b Al
Ahbar,ls7 sqtahadits lbnu Mas'ud yang di dalamnya disebutkan:
,;'-1, o+fut ,:6JtO:rt J'-lts ,7b uff :6t j\q-flt i;.6
|5J.Gi'u;A $b el "Art*u Kurci hingga air adatah (seiauh
lfuna nfus tahun, dan Arcy di abs air, sdangkan Allah
di abs Arcy, Mak ada sesuafu pun dai prbuatan-perbuatan
kalian Snng fuWt dari-Nya."
SanadqTa shahih,L858 dan semua itu telah dikemukakan
dari mereka pada tingkatan mereka. Kitab ini, yakni latab Al
Ma'rifah, terrnasuk kitab terbaik yang dikarang mengenai sifat-sifat
Rabb ft, bila orang berakal memperhatikan ini, maka akan tahu
hpalitas pqprangnya dan kelebihannya, semoga Allah
merahmatinSra. Ia wafat pada tahun tiga mtus empat puluhan.
Pernah menyambangi banSrak negeri, dan mendengar dari banyak
orang, seperti Abu Muslim Al Ka1i,18ss Muhammad bin ASyub Ar-
P-i186o dan Ibnu 66i 6r1',i*.1861
Abu Bakar At Aiurri (360 H)
252- lmam Abu Bakar AI A1urri1852 61 Hafizh mengatakan
dalam kitabnlra, AsySyai'u11,1863 'Bab peringatan tentang
rss4 l4uL dikernukakan pada no. 136-137.
r85s Tebh dikenrukakan pada no. 143-144.
1856 Tdah dikemukakan pada no. 161-162-163.
r8s7 Tdah dikernukakan pada no. 161-164.
rM Taffriitptelah dikemukakan pada no. 105.
1859 Bografto!,a telah dikernukakan.
rm Blografrqn telah dikemukakan.
1861 3iqE21fory6 telah dikemukakan.
1e2 Biograftqn telah dikemukakan.
r86i| Kitab Aslrqpri'ah ka4n Al Aiwri, tdah dicetak dengan tahqiq Dr
Abdullah Ad0urrauii, dan diterbitkan oleh Darul Wathah, dalam enam jilid.
792
-
AlArasy (SinggasanaAllah)
madzhab hululiyah" bahwa para ahli ilmu berpendapat, bahwa
Allah & di atas fusy-Nya, di atas semua langitnya, sedangkan
ilmu-Nya meliputi segala sesuatu, ilmu-Nya mencakup segala yang
diciptakan di semua langit nan tinggi, dan di ketujuh bumi, amal-
amal para hamba diangkat kepada-Nya.
Bila ada seseorang yang mengatakan, apa makna firman-
Nya, f iri,131-"ltr-|ls c:i; ULfr6 "Tiada pembiaraan
rahasia antara tiga orang, melainkan Dia-lah yang keempafuyzi' (N
Mujaadilah [58], 7), yang dijadikan hujjah ihr? Maka dikatakan
kepadanya: Ilmu-Nya. Sedangkan Allah.lg di atas Arsy-Nya,
. sedangkan ilmu-Nya meliputi mereka. Demikian penafsiran para
ahli ilmu. Ayat ini bagian awalnya dan akhimya menunjukkan
bahwa itu adalah ilmu, sedangkan Dia di atas Arsy-Nya. Jadi inilah
pendapat kaum muslimin. 1854
Ibnu 14uL1',661855 menceritakan kepada kami, Abu
puu61866 menceritakan kepada kami, Ahmad bin Hambal
menceritakan kepada kami, Syuraij bin An-Nu'manl867
menceritakan kepada kami, Abdullah bin Nafi1868 men..ritakan
kepadi kami, ia berkata, "Malik1869 berkata, 'Allah di langit,
sedangkan ilmu-Nya di segala tempat, tidak ada satu tempat pun
yang luput dari ilmu-Nya'."
1864 tih. AslrSgri'ah kutyu Al Ajurri, 3/1075-7076, dan Adz-Dzahabi
menukilnya di sini secara ringkas.
r86s 31*tulinya telah dikemukakan-
rffi Biografinp telah dikemukakan.
1867 Biografinya telah dikemukakan.
lffi Biografinya telah dikemukakan.
1869 Biografinya telah dikemukakan.
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
7gl
Kemudian ia menyebutkan penggalan dari hadits-hadits
tentang ketinggian Allah, beserta sanad-sanadnya. 1870
Ia wafat pada tahun tiga ratus lima puluhan. Ia tinggal di
dekat Mekah selama beberapa tahun,1871 ia seorang yang sangat
berwibawa, ahli fikih, pemberi fatwa, mengetahui perbedaan
pendapat di kalangan ulama, pandai dalam bidang hadits dan jalur-
jalur periwayatannya, dan banyak meriwayatkan hadits. Ia
mendengar dari Abu Muslim Al Kaii,tstz Ibnu Zanjawaih Al
Qaththan,1873 Abu Syu'aib Al Harrani,1874 dan Ja'far Al
Firya$1187s hlu banyak meriwayatkan darinya. Ia mempunyai
sejumlah karangan yang bagus, di antaranya: Kitab Asy-Syai'ah,
Kitab Al Ghuraba', Kitab An-Nashihah, Kitab Akhlaq Al Ulama',
kitab Zakat Al Fithr kttab Ar-Risalah ila Ahli Baghdad fi Ar-Riba,
kltab Tahrim ltyan An-Nsa' fi A'iazihinna, kitab Al Mu'azi wa Al
Mu'azza, kitab An-Nashihah fi Al Fiqh, kitab Al Fitan, kitab Ath-
Thibb, kitab Uqubat Adz-Dzunu4 kitab Asy-Sytbuha( kitab ltsbat
Ru'yatillah fu, kitab Ghadhdh Ath-Tharf, kitab Dhukhul Al
Hammam. dan kitab Ta'dib Az-hujat. Karya-karya tersebar di
r87o 66. Asy-Sgan'ah, 3/707 6-7106.
1871 p1 dalam naskah B dicantumkan: "Dua tahun."; hnu Al Jauzi
menyebutkan dalam Shifat Ash-Shafwah,2/470, bahwa ia tinggal di dekat Mekah'
selama tiga puluh tahun.
1872 g1eg6finya telah dikemukakan.
1873 Ahmad bin Zanjawaih bin Musa, Abu Al Abbas, muhaddits, teliti, tsiqah,
terkenal, wafat pada tahun 304 H. (Tankh Baghdad, 4/164; Slgr A'lam An-
Nubala',74/2461.
1874 AMullah bin Al Hasan bin Ahmad bin Abu Syu'aib Al Harrani, Abu
Syr'aib, lahir pada tahun 206 H. Ad-Daraquthni berkata mengenainya, " Tsiqah,
terpercaya." Ia meninggal pada tahun 295 H. (Tankh Baghdad, 9/435; Siwr
A'lam An-Nubala', 13/536).
1875 Ja'far bin Muhammad bin AI Hasan bin Al Mustafadh, imam, hafizh,
1sa6( syaikh pada masanya, Abu Bakar Al Firyabi, lahir pada tahun 207 H, dan
wafat pada tahun 301 H. (Tarikh Baghdad, 7/199; Sigr A'lam An-Nubala',
L4/961.
794
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
negeri-negeri Maghrib, Mesir, Syam, Irak, Khurasan dan Asbahan'
Karena itu para ahli ilmu dari seluruh negeri yang berhaji,
mendengarkan darinya.
Imam Abu Bakar Al Ismaili (371 f0
253.lmam Abu Bakar Al Ismai1i1876 berkata: Keyakinan
Ahlussunnu61877 yang dikhabarkan kepada kami oleh Ismail bin Al
purru1878' Abu Muhammad bin Qudamu61879 memberitahukan
kepada kami, Abu Al Abbas Mas'ud bin Abdul Wahid Al
Hasyimi1880 memberitahukan kepada kami, Sha'id bin Say,yar1881
' Al Hafizh memberitahukan kepada kami, Ali bin Muhammad Al
Jurjanilss2 memberitahukan kepada kami, Hamzah bin Yusuf As-
$fi.i1883 memberitahukan kepada kami, Abu Bakar Ahmad bin
1876 Ahmad bin lbrahim bin Isma'l Al Jurjani, Abu Bakar Al Ismaili -
penisbatan kepada kakeknya, Ismail- Asy-Syafi'i, syaikhnya ulama madzhab
3yaf i, pengarang Ash-Shahih, imam, terpandang, hafizh, hujjah, ahli fikih,
meninggal pada tahun 371 H. (Tadzkirat Al Huffazh, 3/947; Siyar A',lam An-
Nubala', 16/2921.
1877 4627 yang akan dikemukakan pengarang terdapat dalam kitab I'tiqad
Aimat.Al Hadits, karya Imam Abu Bakar Al Ismaili, telah ditahqiq oleh Dr.
Muhammad bin AMunahman Al Khumais, dan diterbitkan oleh DarulAshimah di
Riyadh, terbitan pertamanya pada tahun 74L2H-
1878 Siontulinya telah dikemukakan.
1879 B1*tulinya telah dikemukakan-
1880 5uru belum menemukan biografinya.
1881 Sha'id bin Sayyar bin Muhammad bin Abdullah, Al Muhaddits, Al
Hafizh, Abu Al AIa Al Iskafi Al Harawi, Ad-Duhhan. As-Sam'ani berkata, "la
seoruu1g hafizh, teliti, luas periwayatannya." Ia meninggal pada tahun 520 H.(Al
Ansab, l/209),.
1882 65 bin Muhammad bin Auullah bin Al Hasan bin Zakariya Az-7-anjji,
Abu Al Hasan Al Jurjani. As-Sam'ani berkata mengenainya, "la hafizh, tsiqah,
shaduq." Ia wafat pada tahun 468 H. (Al Ansab,6/2541.
1883 16*ruL bin Yusuf bin lbmhim bin Musa Al Qurasyi, Abu Al Qasim As-
sahmi, muhaddits Jurjan, pengarang berbagai karangan, lahir pada tahun tiga
ratus empat puluhan, dan wafat pada tahun 428 H- (SLnr A'lam An-Nubala',
17 / 469 ; Spdzant Adz-Dahab, 3 /2311 -
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
7gS
Ibrahim Al Ismaili **. memberitahukan kepada kami, ia berkata,
"Ketahuilah, semoga Allah merahmati kami dan kalian, bahwa
madzhab Ahlussunnah dan madzhab-madzhab para ahli hadits dan
jamaah, adalah mengakui Allah, para malaikat-Nya, kitab-kitab-
Nyu, para rasul-Nya, menerima apa dikatakan Kitabullah, dan
riwayat yang shahih dari Rasulullah, tanpa menyimpang dari apa
yang ada. Mereka meyakini, bahwa Allah diseru dengan nama-
namanya yang paling baik, disifati dengan sifat-sifat yang disifat-
kan-Nya kepada diri-Nya, dan yang disifatkan oleh Nabi-Nya. Allah
menciptakan Adam dengan tangan-Nya, dan kedua tangan-Nya
selalu terbuka tanpa meyakini bagaimananya. Allah ber-istiwa' di
atas Arsy tanpa bagaimananya, karena hanya sampai pada khbar
bahwa Allah ber-isfiwa' di atas Arsy, dan tidak menyebutkan
bagaimana istiwa '-Nya."1884 Lalu ia mengemukakan keyakinan
yang menyatakan, bahwa itu adalah madzhab semua Ahlussunnah.
Abu Bakar Al Ismail termasuk pembesar para imam
terkemuka. Ia disebutkan oleh Abu Ishaq Asy-Syirazi di dalam
Thabaqat Asy-Syafi'gyah. lalu ia berkata, "la meninggal pada
tahun tiga ratus tujuh puluhan. Ia menguasai fikih dan hadits, serta
kepemimpinan agama dan dunia. Ia mengarang Ash-Shahih, dan
para ahli fikih Ju4an mengambil darinya."
Demikian yang diceritakan kepada kami oleh Umar bin Al
Qawwas1885 dari Abu Al Yaman Al Kindi,1886 66., Al Hasan bin
1884 Ljlr. I'tiqat Aimmat N Hadits karya Abu Bakar AI Ismaili, hal. 49-51,
dengan sedikit perbedaan lafazh; Diriwayatkan juga oleh Adz-Dzahabi dalam Sryar
A'lam An-Nubla',16/295, juga dalam Tadzkirat N Huffazh,3/949, dalam Al
Uluww,hal. L67, dan dalam Al Arba'in, hal. 94-95, no. 98.
Al Albani mengatakan dalam N Mukhtashar, hal. 249, "Dikeluarkan oleh
pengarang dengan sanadnya, dan para perawinya semuanya tsiqah lagi dikenal,
kecuali Mas'ud bin Abdul Wahid Al Hasyimi, aku belum menemukan biografiniya."
188s Umar bin Abdul Mun'im bin Umar bin Abdullah, Abu Al Qasim dan Abu
Hafsh Ath-Tha'i Ad-Dimasyqi, Ibnu Al Qawwas, gurunya Adz-Dzahabi, ia berkata
796
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
AbdussalamlS8T memberitahukan kepada kami, Abu Ishaq
memberitahukan kepada kami, lalu ia menyebutkanny6-1884
Hamzah bin Yusuf As-Sahmi mengatakan di dalam Tankh Jurian,
"la wafat pada tahun tiga rafus tujuh puluh sahr, dalam usia
sembilan puluh empat 1ul't'.rn. " 1889
Aku mendengar Ad-Daraquthni berkata, "Pemah lebih dari
sekali aku berketetapan hati untuk berangkat kepada Abu Bakar Al
Ismaili, namun tidak berkesempatan. " 1890
Disebutkan oleh Al Hafizh Ibnu Asakir di dalam tingkatan
para sahabat Al Asy'ari, dalam htab Tabyin Kidzb Al Muftari ftma
Nasabahu ila Al Asy'ai.L89t
Al Hafizh Abu Asy-Syaikh Al Ashbahani (369 F0
254. Al Hafizh Abu Muhammad bin Hayyan Abu Asy-
Syaikh Al Ashbahu,',i1892 -gurunya Al Hafizh Abu Nu'aim-,1893
mengenainya,"Tsiqah, bemmur panjang, musnid pada masanya, lahir pada tahun
605 H; dan wafat pada tahun 698 H." (Mu'iam AsySggkh karya Adz-Dzahabi,
2 /7 4; SWdzant Adz-Dahab, 5 / 442).
1886 B1*rulinya telah dikemukakan.
1887 Ali bin Hibatullah bin Abdussalam bin Abdullah bin Yahya Al Baghdadi,
Abu Al Hasan, Al Katib, lahir pada tahun 452 H. As-Sam'ani berkata, "Syaikh
besar, luas riwayatnya, pemegang pokok-pokok baik nan teguh." Wafat pada
tahun 539. (Stnr A'lam An'Nubala', 20/747; S3ndzarat Adz-Dzahab, 4/122\-
1888 Uh. perkataan Asy-Syairazi dalam Thabaqat Al Fuqaha ', hal. 116,
terbitan Dar fu-Raid Al Arabi.
1889 Uh. Taril<h Jurjan karya As-Sahmi, hal. 109, terbitan Daml Kutub.
rseo Tarild,Jurjan, hal. 110.
18e1 65. Tabyn Kadzib Al Muftari,hal.207-2LL.
1892 Biogralinya telah dikemukakan.
1893 pi dalam naskah A, B dan C dicantumkan: "Asy-Syaikh Al Hafizh Abu
Nu'aim", sedangkan yang benar adalah yang kami cantumkan, karena Abu Nu'aim
pengarang Hiltnh Al Auli5n ', dianggap termasuk murid-muridnya Abu Asy-Syail'rh
dan termasuk png banyak meriwayatkan darinp. [ih. Al Ansab,4/3221.
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
797
mengatakan dalam kitabnya, Al Azhamah.1894 "p"r,rebutan Arsy
Rabb Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi dan Kursinya serta
besarnya keduanya, dan tingginya Rabb di atas Arsy-Nya."
Kemudian ia mengemukakan sebagian dari hadits-hadits yang
menunjukkan ifu secara musnad,l89s dan ihr telah dikemukakan.
Abu Asy-Syaikh wafat pada kisaran tahun tiga ratus enam
puluh delapan atau sembilan. Ia seorang muhaddits, hafizh,
musnad, banyak meriwayatkan, ahli fikih dan menguasai berbagai
bab, termasuk tingkatan Ath-Thabarani dan Al 6s4.18e5 Ia
mendengar dari Abu Bakar bin Abu Ashim,1897 Muhammad bin
Yahya Al Marwazi,1898 Al Walid bin Aban,1899 Abu Umar Al
Qattatl9oo -sahabat Abu Nu'aim- dan tingkatan mereka. Ia
mengarang banyak kitab bermanfaat, di antaranya: As-Sunnah,
kitab Al Azhamah, kitab At-Taubikhdan kitab Durar Al Atsir.
Al Hafizh Abu Al Qasim Ath-Thabarani (360 f0
255. Al Hafizh Abu Al Qasim Ath-Thabarani Sulaiman bin
Ahmad bin Ayryru61901 yang tinggal di Ashbahan mengatakan
i894 (13$ Al Azhamah telah ditahqiq dalam risalah ilmiyah di Universitas
Islam, yang ditahqiq oleh saudara Ridha'ullah bin Muhammad Idris Al'
Mubarakfuri, dan diterbitkan oleh Danrl Ashimah.
18es Uh. Al Azhamah,2/543$66.
1896 Bi*rulinyra telah dikemukakan.
1897 Biograftnya telah dikemukakan.
1898 Muhammad bin Yahya bin Sulaiman Al Marwazi, Al Baghdadi, dinilai
tsiqah oleh Al Khathib, dan Ad-Daraquthni menukil darinya, bahwa ia berkata,
" Shaduq." Ia meninggal pada tahun 298 H. (Taril<h Baghdad,3/422; Siyar AIam
An-Nubala', L4/48]'.
1899 gi*-iinya telah dikemukakan.
1900 yr6u*mad bin Ja'far bin Muhammad bin Habib bin Azhar Al Kufi, Abu
Umar Al Qattat. Al Khathib berkata, "la dha'ill" Wafat pada tahun 300 H. (Tarikh
fughdad, 2/729; Sgnr A lam An-Nubala', 73/567).
1901 3i*ru6nya telah dikemukakan.
798
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
dalam kitabnya, As-sunnah, "Bab riwayat-riwayat tentang istiwa'-
nya Allah di atas Kursi-Nya, dan bahwa Dia terpisah dari para
makhluk-Nya."
Kemudian ia meriwayatkan hadits Abu Razin: "Aku
berkata, 'Wahai Rasulullah, di mana Rabb kita'?"1902 Hadits
Abdullah bin Khalifah dari gnlur.1903 Hadits tentang malaikat
pembawa Arsy di atas punggung mereka, dan Allah di atas i6r.1904
Begitu juga hadits-hadits lainnya, hingga ia berkata: Muhammad
bin Yahya bin Al Mundzir1905 menceritakan kepada kami, Imran
bin Maisarah1906 menceritakan kepada kami, Abdullah bin
16rir19o7 menceritakan kepada kami, dari [aits,19oa dari
Mujahid,leog mengenai firman-Ny a, tI:sLLJ gtA'8:',,'i- Ol &
" Mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang
terpuji' (Qs. Al Israa' llTl: 791, ia berkata, "Maksudnya adalah
Dia mendudukkannya bersama-Nya di atas Arsy'"1910
Ulasan tentang hadits ini telah dikemukakan, dan bahwa itu
valid dari Mujahid, salah seorang tokoh tabiin.
1902 7u1t1',r11nya telah dikemukakan pada no' 15'
1903 yui1, Umar bin Khaththab, biografinya telah dikemukakan'
1904 giontu6nya telah dikemukakan'
1905 y,r1-,urr.,mad bin Yahya bin Al Mundzir, Abu Sulaiman Al Bashri Al
Qazzaz, muhaddits, berumur panjang. Adz-Dzahabi berkata, "Aku tidak
mmgetahui kritikan padanya." Meninggal pada tahun 290 H. (Siyar A'lam An-
Nubla',73/4L8\.
1906 1-rurl bin Maisarah, Abu Al Hasn Al Bashri, AI Manqari, Al Adami,
tsiqah, da.d tingkatan kesepuluh, meninggal pada tahun 223 H. (At-Taqrib,lr.€ll.
7521.
1907 Abdullah bin Idris bin Yazid bin Abdurrahman Al Audi, Abu Muhammad
Al Kufi, tsiqah, ahli fikih, ahli ibadah, dari tingkatan kedelapan, meninggal pada
tahun 192 H, dalam usia hrjuh puluhan tahun, termasuk para perawinya Jama'ah'
(At-Taqib, hal.491).
1908 156 bin Abu Sulaim, biografinya telah dikemukakan'
1909 Biografinya telah dikemukakan.
LgLo 7uk1rriln*telah dikemukakan pada no' 129,190 dan 234'
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
799
Abu Al Qasim Ath-Thabarani ini adalah seorang imam yang
masyhur. Ia mengarang Al Mujam Ash-Shaghir dari seribu orang
gunrnya, dan Al Mu jam Al Ausath dengan menguraikan kalimat-
kalimat ghaib serta mengemukakan hadits-hadits, yang tidak
pemah ada hafizh lain sebelumnya yang mengarang seperti ifu,
dan Al Mujam Al Kabir, berisi sekitar enam puluh ribu hadits. Ia
juga mengarang banyak kitab tentang Sunnah dan adab, sekitar
dua ratus karangan. Ia hidup selama seratus tahun, dan meninggal
pada tahun tiga ratus enam puluh. Para muhaddits menyimak
hadits darinya, kemudian anak-anak mereka, kemudian cucu-cucu
mereka. Sebagian gurunya juga mendengarkan darinya, di
antaranya: Abu Khalifah Al Fadhl bin Al Hubab,le11 y*g
meninggal pada tahun tiga ratus lima di Bashrah, dan Abu Bakar
bin Raidzah,lgtz yang meninggal pada tahun empat ratus'empat
puluh, dialah orang terakhir yang meriwayatkan darinya. Semoga
Allah merahmatinya.
1e11 61 Fadl bin Al Hubab. Nama Al Hubab adalah Amr bin Muhammad bin
Syu'aib Al Jumahi, Al Bashri, Abu Khalifah Al A'ma, imam, allamah, muhaddits,
sastrawan ahli khabar, syaikh di masanya, lahir pada tahun 206 H, meriwayatkan
dan mencatat sendirian hingga meriwayatkan dari Abu Al Qasim Ath-Thabamni,
muridnya, wafat pada tahun 305 H di Bashrah. lDzikr Akhbar Ashbahan,2/751;
Sipr A'lam An'Nubala', 74/7).
1912 y,rl"n-mad bin AMullah bin Ahmad bin Ibrahim Al Ashbahani, Abu
Bakar Ats-Tsani, pedagang yang masyhur dengan sebutan Ibnu Raidzah. Adz-
Dzahabi berkata, "la mendengar dari Abu Al Qasim Ath-Thabarani, dan aku kira ia
tidak mendengar dari selainnya." lahir pada tahun 2216 H, termasuk salah seorang
pemuka, tsiqah, terpercaya, banyak akal, wafat pada tahun 44;OH- (Al lkmalkarya
Ibnu Makula, 4/ 17 5; Sgar A km An-Nu bala', L7 / 595).
800
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
Abu Al Hasan Ali bin Mahdi Ath-Thabari
256. Perkataan Imam Abu Al Hasan Ali bin Mahdi Ath-
Thabari sang ahli L4u-1913 -sahabatnya Abu Al Hasan Al
Asy'ari- dalam kitab karangannya, Musykil Al Ayat, pada bab
firman-Ny a: cliLt l',ii, 'v
,tr'ji " Trh* yang Maha Pemurah.
yang bersemayam di atas Arsy.' (Qs. Thaahaa [20]: 5) ia berkata,
"Ketahuilah, sesungguhnya Allah & di langit, di atas segala
sesuatu, ber-istiwa ' di atas Arsy)ya, yang berarti Dia tinggi di
atasnya. Makna rtj;iXt adalah OAii"lt (di atas), sebagaimana
orang Arab mengatakan: a-;t""t[t ib tb .:-*y(Aku naik ke atas
punggung hewan tunggangan), #t sJb ,:-*',(Aku naik ke
atas atap). Juga berarti tinggi di atasnya, o-'i, u.l;-'€LUt oyt
(matahari tinggi di atas kepalaku), €\rXi & Hr G$\(burung
itu meninggi di atas kepalaku), artinya: meninggi di udara,
sehingga ia berada di atas kepalaku. Al Qadim (Dzat Yang Maha
Dahulu)1el4 Yang Maha Agung adalah tinggi di atas Arsy-Nya.
Firman-Nya: ct;it q4'6'&f, "Apakah kamu merasa
aman terhadap Allah yang di langit." (Qs- Al Mulk [67]' 16),
Firman-Ny ", U|$tit |!1:F ;\ e 6 " Hai Isa, sesunsswhnya
Aku akan menyampaikan kamu kepada akhir aialmu dan
1913 61bin Muhammad bin Mahdi Ath-Thabari, Abu AI Hasan, sahabat Abu
Al Hasan Al Asy'ari di Bashrah, mengarang kitab Ia'wil Al Ahadits Al Musykilat
N Waridah fi Ash-Shifat. Qil:Eit Tabyin Kadzib Al Muftai, hal. 195-196).
1914 Syaildlul Islam Ibnu Taimiph berkata mengenai lafazh Al Qadim,
"[-afazh ini tidak terdapat dalam Kitabullah dan ildak pula dalam Sunnah Nabi-
Nya, bahkan tidak pula terdapat nama.4./ Qadim dalam nama-nama Allah Ta'ala,
tapi dalam nama-nama-Nya terdapat N Aunal-" (L:h- Mnhai As-Sunnah,2/123;
Majmu' N Fatawa, 1 /245, 9/300-301).
Al Arasy (Singgasana Allah)
-
80I
mengangkat kamu kepada-Ku." (Qs. Aali Imraan [3]: 55), firman-
Nya' i= llrr i-r3r 'rtj;- 11. " K.puda-Nya-lah naik perkataan-
perkataan yang baik." (Qs. Faathir [5]: 10), dan firman-Nya, i:,t"
*tL;-F *tl, i1,,63'c';\i "Dia mensatur urusan dari
langit ke bumi, kemudian (urusan) ifu naik kepada-Nya." (Qs. As-
Sajdah [32]: 5).
Al Balkhi menyatakan, bahwa istiwa:nya Allah di atas Arsy
. ,. o
adalah * "#)l (menguasainya). Diambil dari ungkapan orang
Arab: gtjt *+cslil.)tp kn*,raian Bisyr menguasai
Irak),1e1s yakni ,--,$e d-y\(menguasainya). Dan ia mengatakan,
bahwa Arsy adalah kerajaan
Kemudian dikatakan kepadanya: Aku tidak mengingkari
bahwa Arsy Allah adalah fisik yang diciptakan-Nya, dan Allah
memerintahkan para malaikat-Nya untuk memangkunya. Allah
berfirman, "r:* #'i'ifl';U '&)',j'?',F:t " Dan pada hai itu
delapan orang malaikat menjunjung Arsy Tuhanmu di atas (kepala)
mereka." (Qs. Al Haaqqah 1691: 17),. Uma5ryah berkata,
t:; ;;i,.At G d., #',tui :;ii i ht | )JL.;
1915 lrri setengah bait sya'imya, lengkapnya:
!,;n . \ # ?'u # g'.1ll, rvp,stt
"Kemudian Bis5tr mengaasai lrak
tanpa pedang dan penumpahan darah."
Ibnu Al Jauzi berkata dalam Zaad Al Masir, 3/272, "Ibnu Faris berkata, 'Bait
sya'ir ini tidak diketahui siapa yang mengatakannya'." Ibnul QaWim berkata, 'Bait
s5ra'ir ini bukan dari sya'imya orang fuab'. (Mukhtashar Ash-Shawa'iq, 3/127. la
juga berkata, "Itu fidak dikenal dalam puisipuisi fuab dan tidak pula sya'ir-sya'ir
mereka yang menjadi rujukan." lMukhtashar Ash-Shawa'iq, L/736).
802
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
Gi ,AtG"-ru,s-r't u# 8t ,i*, g$ ,*tri "q1,,
'Agungkanlah Allah, karena Dia berhak diugurgkur,
' '
Rabb kita di langit adalah Maha Besar.
Di bangunan tertinggi yang melebihi manusia,
dan Dia menciptakan singgasana di atas langif .lsrc
Di antara yang menunjukkan bahwa ir,;li di sini bukan
lz .
bermakna r)t})l (menguasai), bahwa seandainya demikian, maka
tidak layak mengkhususkan Arsy dengan penguasaannya tanpa
para makhluk lainnya, karena Allah menguasai Arsy dan seluruh
makhluk-Nya, dan Arsy tidak memiliki kelebihan atas apa yang
disifatkannya, maka jelaslah kerusakan pendapatnya ifu.
Kemudian dikatakan juga kepadanya: Sesungguhnya
, . lz .
rr'cjIr ini bukanlah *! 1")l (penguasaan) yang berasal dari
perkataan orang Arab: ,:g u-bitl/6 rs*\(Fulan menguasai anu),
yakni menguasai setelah menundukkannya, yang . mana
sebelumnya tidak menguasainya. Jadi maka rt'ri)t tidak
diarahkan kepada makna lU,fi (penguasaan)-"
Kemudian ia berkata: Abu Abdullah Nafthawai6lelT
menceritakan kepada kami, Abu Sulaiman1918 menceritakan
kepada kami, ia berkata: Kami sedang di hadapan lbnu Al
A'rabi,l9t9 hh seorang lelaki menemuinya, lalu berkata, "Apa
r9t6 7u21ir7nya telah dikemukakan pada no. 54.
1917 31og66nya telah dikemukakan.
1918 p".r6 bin Ali Azh-Zhahiri, biografinp telah dikemukakan.
1919 Siogru6nya telah dikemukakan.
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
803
makna firman-Ny a, cslfit S:tS, tb #:ji 'Tuhun yang Maha
Pemurah. yang bersemayam di atas Arsy'." (Qs. Thaahaa [20]: 5)
-lalu disebutkan kisahnya sebagaimana yang telah dikemukakan-
1920 lnrr,rdian ia berkata, "Bila dikatakan: Lalu apa yang kalian
katakan mengenai firman-Ny a: *At e ,;|ati 'era*an kamu
merasa aman terhadap Allah yang di langit'. (Qs. Al Mulk [67]:
16)? Maka dikatakan, Maknanya, bahwa Dia di atas langit di atas
Arsy, sebagaimana yang difirmankannya, flri ,ti$'Maka
berjalanlah kamu (kaum musyrikin) di muka bumi'. (Qs. At-Taubah
[9]' 2), makany a, j4\i J (di atas muka bumi). Allah juga
berfirman, ;Xt ryL a"nSj,.ii1 'Dan sesungguhnya aku akan
menyalib kamu sekalian pada pangkal pohon kurmai (Qr.
Thaahaa t2O):71) Begitu juga firman-Nya: il1it ,*';'&ii
'Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang di langit'." (Qs.
Al Mulk 167l,16).
Bila dikatakan' Lalu apa yang kalian katakan mengenai
firman-Nya: €'*j*& *t*, Q.: pt:t;Ltt g?rt 3L1
" Dan Dialah Allah (Yang disembah), baik di langit maupun di .
bumi; Dia mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang
kamu lahirkan." (Qs. Al An'aam [6], 3)? Maka dikatakan
kepadanya, bahwa sebagian ahli qira'ah me-waqafkan pada
kalimat: ,?Vl;rt G Vi langifl, kemudian memulai lagi: *'t\i 4S
€'Xi'€a 'ni;t " dun di bumi Dia mengetahui apa yang kamu
rahasiakan dan apa yang kamu lahirkari' - Bagaimana pun, bila ada
seseorang yang mengatakan:'',JJi,i(t'J1puj:.lq ty--i (Fulan
r92o 7u1r1;,i1nya telah dikemukakan pada no. 7.
804
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
berkuasa di Syam dan Irak), maka tentu itu menunjukkan bahwa
kekuasaannya di Syam dan lrak, bukan menunjukkan bahwa
dzatnya di kedua temPat itu.
Bila dikatakan, [-alu apa yang kalian katakan mengenai
firman Allah &, 1,ii,.r j'*J" l\i-':/.; L*-r; -H i fr 6 " Tiada
pembicaraan rahasia antara tiga orang, melainkan Dia-lah yang
keempattya. (Al Mujaadilah t58l: 7). Maka dikatakan kepadanya,
Keadaan sesuatu bersama sesuatu itu bermacam-macam, di
antaranya: berarti pertolongan, penyertaan, bersenfuhan, dan ilmu
(yakni mengetahui). Menumt kami, makna ini bahwa Allah
bersama setiap makhluk dengan ilmu (yakni mengetahui mereka)."
Al Balkhil92l 6ntLu1a, "Bila dikatakan kepada kami: Apa
makna mengangkat tangan kita ke langit dan firman-Nya' ;;it1
iJ'|{;:a 'dan amal yang shatih dinaikkan-Nya'- (Qs. Faathir
[35]: 10) Karena menurut kami, takwilannya adalah: Karena
rezeki-rezeki para hamba datang dari langit, maka kita boleh
mengangkat tangan kita ke arah langit saat berdoa. Boleh juga
dikatikan, bahwa amal-amal kita di angkat kepada Allah, karena
para penjaga amal-amal tempat-tempat mereka adalah di langit."
Maka dikatakan kepadanya: Bila alasan dalam mengangkat
tangan kita ke langit adalah karena rezel<r-rezel<t di sana, dan
bahwa para malaikat penjaga tempatnya di sana, maka boleh kita
merendahkan tangan kita saat berdoa ke arah langit, karena Allah
juga memunculkan tumbuhan, makanan dan penghidupan
1921 11"-,rr.,ninannya Abdullah bin Ahmad bin Mahmud Al Balkhi, Abu Al
Qasim Al Ka'bi Al Khurasani, pengarang berbagai karangan, syaikhnya golongan
mu'tazilah, wafat pada tahun 329 H di Balkh menurut pendapat Adz-Dzahabi.
oanl<h Baghdad, 9/384; sigr A',lam An-Nubala
"
15/255\. Jika bukan dia, maka
saya belum menemukan biografinya.
Al Arasy (Singgasana Allah)
-
805
padanya, dan bahwa ifu adalah tempat mereka, dan dari ifu
mereka diciptakan. Juga karena para malaikat bersama mereka di
bumi. Alasan kita mengangkat tangan ke langit bukanlah
sebagaimana yang dijelaskannya, akan tetapi karena Allah Ta'ala
memerintahkan kita unfuk mengangkat tangan kita dengan
memaksudkan mengangkatnya kepada-Nya ke arah Arsy, yang
mana Allah ber-istiwa' di atasnya ."1922
Abu Al Hasan Ath-Thabari adalah seorang imam yang
mulia, ia menyertai Al Asy'ari, dan belajar ilmu kalam darinya,
serta mengarang banyak karangan yang bagus, yang menunjukkan
keluasan ilmunya. Ia disebutkan oleh Ibnu Asakir di dalam
tingkatan Abu Al Hasan di dalam Tabyin Kadzib Al Muftari, dan
memujinya. Aku tidak tahu kapan ia meninggu1.t923
Abu Bakar bin Ibrahim bin Syadzan (383 F0
257 - Al Hafizh Abu Bakar Ahmad bin lbrahim bin
Syadzanl9z+ berkata: Orang yang aku percaya menceritakan
kepadaku, dan ia mendengar itu bersama ayahku, Abu 7yi,1925 1u
berkata: Kami sedang memandikan mayat di atas tempat tidumya,
lalu kami menyingkapkan pakaian darinya, lalu kami
mendengamya berkata, "Di atas Arsy-Nya sendirian, Di atas Arsy-
Nya sendirian." Setelah itu kami pun bubar karena besamya apa
1922 po1*1uan ini dikemukakan Ibnu Taimiyah dalam Naqdh Ta'sis Al
Jahmi5rynh,2/335-337.
1e23 65. Tabyin Kadzib Al Muftari, hal. 195-196.
r92a 65u Bakar, Ahmad bin hrahim bin Al Husain Syadzan Al Baghdadi Al
Bazzaz, muhaddits Baghdad, hujjah, terpercaya, wafat pada tahun 383 H. (Lih.
Tadzkimt N Huffazh, hal. 1017).
1925 6i*ru6nya telah dikemukakan.
805
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
yang kami dengar, kemudian kami kembali lagi, lalu kami
memandikannya. Semoga Allah merahmatinya.
Kisah ini diriwayatkan oleh Syaikh Muwafaquddin Al
Maqdisi dalam kitabnya, Shifat Al Uluww.1e26 66, Bakar bin
Syadzan meninggal setelah tahun delapan puluh. Ia mendengar
hadits dari Al Baghawi1927 dan tingkatannya. Anaknya meninggal
pada tahun empat ratus dua puluh enam. Ia termasuk ahli kalam
dan menganut paham Al Asy'ari, dan banyak meriwayatkan hadits.
Imam Abu Al Hasan Ad-Daraquthni (385 f0
258. Ahmad bin SalamuyrL92s memberitahukan kepada
kami, dari Abu Al Qasim bin Bausy,1929 66u Nlzz bin Kadisy1930
memberitahukan kepada kami, Abu Thalib Al Usya619st
membacakan syair kepada kami, Imam Abu Al Hasan Ad-
Daraquthnil93z 49 membacakan syair kepada kami,
i:ril aa>:it'l';f jy+'$i G*uJ;,;rt,ry
-;:rrJJ )G Uf ;'-At Jb # D;LU. 4rAt C,G
1926 6;r. Itsbat Shifat Al uluwwl<arya Ibnu Qudamah, hal. 130, no. 117.
1927 Abdullah bin Muhammad Al Baghawi, biografinya telah dikemukakan..
1928 31*ru6nya telah dikemukakan.
1929 Slegsfinya telah dikemukakan.
1930 Biografinya telah dikemukakan.
1e31 yr1--mad bin Ali bin Al Fath Al Harbi, Abu Thalib Al Asysyari Al
Hambali. Al Khathib berkata, "Aku mencatat darinln, dan ia seorang yang tsiqah
lagi shalih." Ia lahir pada tahun 366 H, dan wafat pada tahun 451 H. (Tarikh
Baghdad, 3/ 107 ; Sipr A'lam An-Nu bala', 78/ 48).
1932 3i*ru11nya telah dikemukakan.
;\;G *t-bu\j# *U4r)riC.9s
AlArasy (SinggasanaAltah)
-
807
i3*t
^fi
rr;;;: \') # VC'^ft \i# ,t:
'Hadits syafa'at pada Ahmad,
kepada Ahmad Al Musthafa kami menyandarkannya.
Adapun haditsnya, ada didudukkannya beliau
di atas Arsy juga kami tidak mengingkainya.
Mereka memberlakukan hadits ifu sebagaimana adanya,
dan janganlah kalian memasukkan padanya apa yang m
Jangan pula kalian mengingkari bahwa beliau duduk,
dan jangan pula mengingkari bahwa Dia mendudukkannyei."l933
Kepopuleran Ad-Daraquthni mencukupi dari dikenalkan. Ia
mengarang kitab As-Sunan, lalu orang yang menyepakati dan yang
menyelisihi ketika mengambil manfaatnya. Ia sejajar dan setingkat
Al Bukhari dalam hal ketelitian walaupun masanya belakangan. Ia
wafat pada tahun tiga ratus delapan puluh lima, dalam usia
delapan puluh tahun.
Ia mendengar dari Al Baghawi,l9& Ibr,,, Sha'id,19s5 Ibnu
Abi Daud,1935 du., banyak lagi yang lainnya. Ia berkelana ke
berbagai negeri, dan mendapatkan apa yang didapatkan oleh yang
1e33 p;1n-rkukan oleh Al Qadhi Abu Ya'la dalam lbthal At-Ta'wilat 2/492,
no. 466, dan disandarkan kepada lbnu Al Allaf Adh-Dharir; Dicantumkan oleh
Adz-Dzahabi dalam.4./ Uluou,v, hal. 171; AI Albani dalam As-Silsilah Adh-Dln'ifah,
2/256, mengisyaratkan bahwa Ad-Dusyti menyebutkannya dalam kitab ltsbat Al
Hadd.
19s4 666r11u1l bin Muhammad Al Baghawi, biografinya telah dikemukakan.
193s Biografinya telah dikemukakan.
1936 31*ru6nya telah dikemukakan.
808
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
lainnya. Ia mempunyai sahr jilid buku mengenai sifat-sifat,1937
kitab Ar-Ru'yah,L9zz kitab At Afrad,r9zs kitab mengenai
eira'ahl940 dengan mencantumkan bab-bab dengan metode yang
tidak pemah dilakukan sebelumnya oleh seorang pun dalam hal
qira'ah. Ia juga mempunyai banyak karangan yang sekarang aku
tidak dapat menyebutkannya.
Imam Abu AMullah bin Baththah Al Akbari (387 f0
259. Al Imam Az-Zahid Abu Abdullah bin Baththah Al
Akbari mengatakan dalam kitab karangannya, Kitab Al lbanah,
"Bab iman bahwa Allah di atas Arsy-Nya, terpisah dari para
makhluk-Nya, sedangkan ilmu-Nya meliputi para makhluk-Nya.
Kaum muslimin dari kalangan para sahabat dan tabiin sepakat,
bahwa Allah di atas Arsy-Nya, di atas semua langitnya, terpisah
dari para makhluk-Nya. 194t
Adapun firman-Nyu, 63; gj " Dan Dia bersama kamu"
(Qs. Al Hadiid 1571: 4), maka itu sebagaimana dikatakan para
ulama: ilmu-Nya. Firman-Nya, iD")\i ,!,j pt:t;Ur ; hr '.u
1 "Dan
Dialah Allah (Yang disembah), baik di langit maupun di bumi' (Qs.
Al An'aam [6]: 3), maknanya adalah Dialah Allah (yang disembah)
di langit, dan Dialah Allah (ya.,S disembah) di bumi. Ini dibenarkan
1e37 61u6 Ash-Shifat telah dicetak dengan tahqiq Dr. Ali bin Muhammad
Nashir Al Faqihi. Dan dicetak juga dengan tahqiq dan ta'liq Asy-Syaikh AMullah
Al Ghunaiman, diterbitkan oleh Maktabah Ad-Dar.
1938 61u6 Ru'jatullah Jalla wa 'Ala telah dicetak dengan tahqiq Mabnfi
Ismail Mabruk, dan diterbitkan oleh Maktabah Al Qur'an. Di cetak juga dengan
talrqiq lbmhim bin Ali.
1939 ft6$ Al Ghanib on AlAfndmasih berupa manuskrip.
190t0 41 Qin' at masrhb"rupa manuskrip.
1e41 Uh. N lbanah (Tatimmah Ar-Radd ala Al Jahmit/tnli, 3/L36;
Mukhtashar Ash-Shawa iq, 2/214.
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
809
di dalam Kitabullah , Ut rf\\i ej U\ot7!)t G ert,'92 " Dan Dia-
lah Tuhan (Yang disembah) di langit dan Tuhan (Yang disembah)
di bumi." (Qs. Az-Zukhruf [43]: B4): Penganut paham Jahmiyah
berdalih dengan firman-Nya, $.['.-j.,t\gN "O AikU,
" Tiada pembicaraan rahasia antara tiga orang, melainkan Dia-lah
yang keempatnya." (Al Mujaadilah [58]: 7), lalu ia berkata,
"Sesungguhnya Allah bersama kita dan ada di antara kita."
Padahal para ulama telah menafsirkan, bahwa itu adalah ilmu-Nya.
Kemudian di bagian akhimya Allah S berfirman, :d S<'.?tt'01
"gr.b " sesunggwhnya Atlah Maha Mengetahui segala sesuafu." (Qs.
Al Mujaadilah [58]: 7).
Seandainya Allah mengetahui itu dengan penyaksian
langsung, maka tidak ada kelebihan dari para makhluk, dan
gugurlah ilmu-Nya tentang alam ghaib.1942
Kemudian dia menyebutkan pendapat orang yang
mengatakan, bahwa ifu adalah ilmu-Nya. lalu menyebutkan
riwayat yang telah dikemukakan dari Nu'aim bin Hammu6,1943
Adh-Dhahhak bin Muzahim,194 Sufuan Ats-Tsauri,194s Ahmad
bin 11ro641945 dan Ishaq bin Rahawaih,1947 dengan sanad-
sanadnya hingga sampai kepada mereka.
hnu Baththah termasuk pembesar para imam, para zuhud
dan para hafizh. Ia mengarang Kitab Al lbanah tersebut dalam
re42 Lih. Al lbanah lTatimmah Ar-Radd ala Al Jahmiyyal),3/143-L45. Di
sini pengarang menukilnya dengan bentuk yang ringkas.
Le43 16i6.,3/L46, no. 106.
r94 Opcit.,3/146, no. 109.
t94s owit.,3/146, no. 111.
t9o6 Opcit.,3/746, no. 113, 114, 115, 116, 117.
1947 Op"it,3/146, no. 118.
810 -
Al Arasy (Singgasana Allah)
empat jilid.19+a Di dalamnya ia menyebutkan madzhab-madzhab
Ahlussunnah yang menyelisihi golongan para ahli bid'ah:
Mu'tazilah, Haruriyah, Qadariyah, Rafidhah, Murji'ah, dan
Mu'tazilah. Ini menunjukkan keluasan ilmunya, dan banyaknya
hadits dan atsar. Ia wafat setelah tahun tiga ratus delapan puluh. Ia
mendengar dari Al Baghawi1949 6ut', tingkatannya.
Imam Abu Abdillah Muhammad bin Ishaq bin Mandah
(3e5 r0
260. Imam Abu Abdillah Muhammad bin Ishaq bin
Mandah Al Hafizhl95o mengatakan dalam kitabnya, Kitab Ash-
Shifa|,l9st setelah ia berkata: Abu 5tr'uit 11952 meriwayatkan, dari
1948 6166 Al lbanah, telah dicetak darinya:
1. Kitab pertama: kitab ,4/ Iman (pembahasan iman), yaitu jilid pertama,
terdiri dari tujuh juz pertama dari kitab ini, dan telah ditahqiq oleh Dr. Ridha
Na'san Mu'thi.
2. Kitab kedua, kitab .4/ Qadr (pembahasan takdir), yaitu jilid kedua, terdiri
dari juz kedelapan sampai kesebelas, dan telah ditahqiq oleh Dr. Utsman Adam.
3. Kitab ketiga: Ar-Radd ala Al Jahmig4nh (Sanggahan terhadap golongan
jahmiyah), yaitu jilid kedua, terdiri dari juz kedua belas hingga keempat belas, dan
telah ditahqiq oleh Dr. Yusuf Al Wabil.
Dr. Yusuf AI Wabil dalam muqaddimahnya, 1,/779, menyebutkan, bahwa
kitab ini hanya ada jilid pertama dan kedua saja.
Ia juga menyebutkan, bahwa kitab ini sebenamya terdiri dari tiga jilid.
Informasi ini bertentangan dengan apa yang disebutkan oleh pengarang di sini,
yang menyebutkan bahwa kitab ini terdiri dari empat jilid. Al Wabil sendiri udak
menyebutkan sumber informasi tersebut. Wallahu a'lam bislshawab-
Telah dicetak juga Juz min Al Mukhtar min Al lbanah, yang ditahqiq oleh Al
Walid bin Muhammad Nabih. Ada juga Al lbanah Ash-Shugra atau yang disebut,
Asy-Sgrh wa Al lbanah, dan telah dicetak dengan tahqiq Dr. Ridha bin Na'san
Mu'thi.
1949 Abdullah bin Muhammad Al Baghawi, biografinya telah dikemukakan.
1950 31*u6nya telah dikemukakan.
1951 pr. Ali bin Muhammad Nashir Al Faqihi -pentahqiq kilab N Iman,ktlab
At-Tauhid, dan kitab Ar-Radd ala N Jahmiyyah karya hnu Mandah-
Al Arasy (Singgasana Allah)
-
8I l
Hammad, dari Jarir bin Abdul Hamid,1953 6uri Laits,1954 dari
Bisyl,lsss dari Anas, bahwa Nabi .$, beliau bersabda, il(irr iri(ri1
9.1* OJ 9-P e ,)y- "Apabila Altah hendak turun dari Arsy Nya,
nin turun anrgu, Dzat-Nya.'L956 Ia flmam Abu Abdillah)
berkata, "Allah & disifati, tidak majhul dan Dia ada namun tidak
dapat diketahui, kelak dapat dilihat tanpa meliputi-Nya karena
kedekatan-Nya seakan-akan engkau melihat-Nya, tidak
bersenfuhan, jauh tanpa terpuhrs, mendengar, melihat, dan
menyebutkan, bahwa kitab Ash-Shifafkarya Ibnu Mandah masih termasuk kategori
hilang. [ih. Al Iman,7/73).
1952 pS Hafizh Abu Nu'aim Al Ashbahani, pengarang Hibah Al Aul\n',
biografinya telah dikemukakan.
1953 31*-6nya telah dikemukakan-
1954 1ri1r bin Abu Sulaim, biografinya telah dikemukakan.
1955 36*, sahabat Anas, ada yang mengatakan bahwa ia adalah Ibnu Dinar,
majhul(lidak diketahui perihalnya), dari tingkatan kelima. (At-Taqib, hal. 171).
1956 p6*uruLan juga sempa dengan lafazh ini oleh Abu Nu'aim Al
fuhbahani dalam kitab Dzikr Akhbar Ashbahan, 2/797, dari jalur Al Bisyr dari
Anas; Dicantumkan oleh Al Qadhi Abu Ya'la dalam lbthal At-Ta'wilat,l/265, no.
263, dan disandarkan kepada lbrahim bin AI Junaid Al Khatali dalam kitab .4/
Azhamah.
Dicantnmkan oleh Syaikhul Islam lbnu Taimiyah dalam Syarh Hadits An-
Nuzul, hal 196, "Abu Al Qasim Ismail At-Taimi dan para hafizh lainnya men-
dha'ifl<an lafazh ini secara marfu'. Diriwayatkan oleh hnu Al Jauzi dalam Al
Maudhu'at. Abu Al Qasim At-Taimi berkata, "i;i (turun), maknanya shahih, dan
aku mengakuinya, tapi tidak tsabit marfu:nya kepada Nabi $. Memang
adakalanp maknanya shahih walaupun lafazhnya sendiri tdak ma'tsur.
Sebagaimana bila dikatakan, bahwa Allah dengan Diri-Nya dan Dzat-Nya
menciptakan langit dan bumi. Dia dengan Diri-Nya dan Dzat-Np berbicara
keadaan Musa secara langsung. Dia dengan Diri-Nya dan Dzat-Nya ber-istiwa' di
atas 'Arsy, dan serupanya yang merupakan perbuatan-perbuatan yang dilakukan-
Nya sendiri, dan Dia sendiri perbuatannya, maka maknanya shahih, namun tidak
semua lnng menjelaskan makna Al Qur'an dan Al Hadits berupa lafazh dalam Al
Qur'an dan mar{u'."
Dicantumkan oleh Ibnul Qayyrm, sebagaimana disebutkan dalam Mukhtashar
Ash-Shaon'iq, hal. 366, dan ia berkata, "lafazh ini tidak shahih dari Nabi {$, dan
penetapan makna ini tidak memerlukan itu, karena hadits-hadits shahih telah jelas
walaupun tidak menyebutkan lafazh Dzat."
812
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
dengan pandangan tertinggi, dan ber-lstiwa'di atas Arsy. Hati bisa
mengenali-Nya, dan akal tidak mempertanyakan bagaimana, dan
Dia meliputi segala sesuatu."
Aku katakan: Hadits tersebut dari Bisyr, dari Anas, tidak
uu1L1.1957
Dari Rasululluh #, beliau bersabda,
dL c9l'rJt J*'&-b Gtil
t.. 6. . .6,i r*il *:(J//
-a///
?'; ot-r rip
o\,*/t ?";'/3 ,;Ai ilu
, zOi
c. ,b*:l '€l 6'::^Ar
'Ji a',IJtI
ro o
'LVa ,',.'4, / V/
I "t--.a--r, )
/-/ J
"Jibril membawakan kepadaku sesuafu yang menyerupai
cermin, maka aku berkata, 'Apa ini?' Jibril menjawab, Jum'at.
Dan itu adalah hai penambahan. Sesungguhnya Rabbmu telah
menciptakan sebuah lembah luas dari misk di surga, lalu bila hari
Jum'at, Rabb furun dai Kursi-NYa."
L-alu disebutkan haditsnya yang panjang, dan telah
dikemukakan.l9s8
Aku katakan: Ini hadits terpelihara dari Anas rS, lebih dari
satu jalur periwayatan.
1957 Yang dimaksud pengarang adalah hadits: r:*,:1 1;.9 ;? jl;-oi br irii ri1
(Apabila Atlah hendak turun dai 'Arcy-N7m, Nlah turun dengan Dzat'Nyfl yang
telah dikemukakan.
19s814u1l dikemukakan pada no. 38.
AlArasy (SinggasanaAllah)
- 813
Diriwayatkan oleh Imam Abdullah bin Imam Ahmad bin
Hambal dalam kitab Ar-Radd ata Al Jahmiyyalr,l'e5e dari Abdul
A'la An-Nursi,1960 dari Umar bin Yunus.1961 ;unu diriwayatkan
oleh Abu Bakar An-Najjad1e62 6;u* Amali-nya. dari Al Hasan bin
Mukram,1963 6u.i Umar bin Yunun. Sampai kepada kami dengan
sanad tinggi, dari Jahdham bin Abdullahle6a' Abu Tha5ryib661e6s
menceritakan kepadaku, dari Utsman bin Umair,1966 dari
6,.,u..1967
Diriwayatkan juga oleh Al Hafizh Abu Ahmad Al Assal, dari
Muhammad bin Al Abbas bin Abu AyyuS,1e68 dari Muhammad bin
Al Mutsanna,l969 dari Umar bin Yunus, yaifu Ibnu Al Qasim Al
Hanafi, dengan ini.
r9s9 66. As-Sunnah karya AMullah bin Imam Ahmad, L/250-251, no'. 460;
Ar-Radd ala Al Jahmgyah karya Ibnu Mandah, hal. 101, hadits 92.
1960 666u1A'la bin Hammad An-Nursi, biografinya telah dikemukakan.
1961 11u*urlra Umar bin Yunus bin AI Qasim Al Yamami, tsiqah, meninggal
pada tahun 206H . \At-Taqnb,hal.729; At-Tahdzib,T/5061.
1962 Namanya Ahmad bin Sulaiman An-Najjad, biografinya telah
dikemukakan..
196 ,A1 Hasan bin Mukram bin Hassan, Abu Ali N Bazzar. Al Khathib Al
Baghdadi berkata, "la tsiqah." l-ahir pada tahun 182, dan wafat pada tahun 274
H. (Tadkh Baghdad, T /432; Siyar A'lam An-Nubala ', 73/792\.
1964 3i*ruilnya telah dikemukakan.
1965 31*ru6nya telah dikemukakan.
1966 6i*ru6nya telah dikemukakan.
1957 p6q6y6tkan oleh Abdullah bin Imam Ahmad dalam As-Sunnah,1/250'
251, hadits 460; Ibnu Mandah dalam Ar-Radd ala Al Jahmilty;ah, hal. 101, hadlts
92; Dicanh.rmkan oleh Adz-Dzahabi dalam Al Uuww,hal.27.
1968 yu5urrrmad bin Al Abbas bin A5yub bin Al Akhram, Al Hafizh, Al
Ashbahani, wafat pada tahun 301 H, hafalannyra kacau setahun sebelum
meninggalnya, ia merupakan salah seorang ahli fikih di Ashbahan, dan mempunyai
wasiat yang mayoritasnya di atas kaidah-kaidah salaf. (Dzil<r Akhbar Ashbahan,
2/224; Si'nr A'lam An-Nubala', 74/1M).
1969 Muhammad bin Al Mutsanna bin Ubaid Al Anzi, Abu Musa Al Bashri,
yang dikenal dengan Az-Zaman, masyhur dengan julukannya dan namanya, tsigah,
tsabt, dari tingkatan kesepuluh, meninggal pada tahun 252 H. Jama'ah
mengeluarkan riwayatnya . (At-Taqri b, hal. 892).
814
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
Dari Musa bin Ishaq Al Anshari,rgTo dari Utsman bin Abi
Syaibahl9Tr' Jarir menceritakan kepada kami, dari [-aits, dari
Utsman bin Abu H amid -yaitu Ibnu Umair-, dari Anas-
Ia juga meriwayatkannya dari AI Abbas bin Ali An-
Nasa'i1972' Al Husain bin Nashr1973 menceritakan kepada kami,
Sallam bin Sulaiman Al Madaini1974 menceritakan kepada kami,
Syu'bah,1975 Warqa,1976 1rrui1l977 6- .1urir1978 menceritakan
kepada kami, dari Laits,l9ze dari Utsman bin Umair, dari
5ur.1980
1970 14r.u bin Ishaq bin Musa bin Abdullah Abu Bakar Al Anshari, qadhi fu-
RaynT dan Al Ahwaz, memelihara kehormatan diri, agamis, murah hati, 1sa6ldalam
hadits, wafat pada tahun 297 H. (Tarikh Baghdad, L3/52; Siyar Alam An-
Nubala',73/5791.
1971 Sionrufinya telah dikemukakan.
7e72 6l Abbas bin Ali bin Al Abbas bin Wadhih, dikenal dengan sebutan An-
Nasa'i. Disebutkan oleh Al Khathib dalam Taikh Baghdad, 12/154, dan ia
berkata, "la tsiqah."
1973 61 Hasan bin Nashr Al Muaddib, dikenal dengan sebutan Al Khurasi,
menceritakan hadits dari Sallam bin Sulaiman Al Madaini dan yang lainnyra. Al
Abbas bin Ali An-Nasa'i dan Ahmad bin Muhammad bin Ismail Al Adami
meriwayatkan darinya. (Tankh Baghdad, 8/7431.
1974 5ugu* bin Sulaimian bin Siwar Al Madaini, anak saudaranya Syababah,
tinggal di Damaskus, terkadang dinasabkan kepada kakeknya, dha'if, dan kalangan
kecil tingkat kesembilan, meninggal pada tahun 210 H atau setelahnya. hnu
Majah mengeluarkan riwayatnya. (AtTaqnb, hal. 4251.
197s Slonru6nya telah dikemukakan.
1976 Warqa bin Umar Al Yasykuri, Abu Bisyr Al Kufi, tinggal di Al Madain,
shaduq, dalam haditsnya yang dari Manshur ada kelemahan, dari tingkatan
ketujuh. Waki berkata, " Tsiqah." (At-Taqnb, hal. 1036; At-Tahdzib,111100).
1977 BioErafinya telah dikemukakan.
1978 .;uril bin AMul Hamid Adh-Dhabbi, Al Kufi, baru dikemukakan.
197912115 bin Abu Sulaim, baru dikemukakan.
1980 pi,i*u*gun dari jalur Sallam bin Sulaiman oleh Ad-Daraquthni dalam
Ar-Ru'yah, hal. 76'77 , no. 69; Dicantumkan oleh Adz-Dzahabi dalam N Uuvvut,
hal. 30, dan disandarkan kepada Al Assal dalam kitab Al Ma'nfah.
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
815
Ia juga meriwayatkannya dari Muhammad bin Al Abbas bin
Ayyub, dari Ibnu Al Mutsanna1981' Ya'mur bin Bisyrr'19a2
menceritakan kepada kami, Al Fadhl bin Musa 6.-5u1rlutli1983
mengabarkan kepadaku, Muhammad bin Abu Maryam19&
menceritakan kepada kami, dari Utsman bin Abu Humaid, dari
Anas.
Ini semua jalur periwayatannya dalam kitabnya, Al Ma'rifah
fi Shifatillah Ta'ala.
Diriwayatkan juga oleh Al Hafizh Abu Al Hasan Ad-
Daraquthni dalam kitabnya, Ar-Ru'yah, dan riwayat Syuja bin Al
1tr7u1i6,1985 dari Ziyad bin Khaitsamah,1986 dari Utsman bin Abu
Sulaim,1987 dari Amas.1988
1981 yr5u,r'rmad bin Al Mutsanna, baru dikemukakan.
1982 Ya'mur bin Bisyr Al Khurasani, Abu Amr Al Marwazi, termasuk
pembesar kalangan sahabat Ibnu AI Mubarak. Disebutkan oleh lbnu Abi Hatim
dalam Al Jarh wa At'Ta'dil, 9/313, tanpa menyebutkan kritikan maupun pujian.
Ad-Daraquthni berkata, " Tsiqah tsiqah." (Tankh Baghdad, L4 / 457 458).
1983 61 Fadhl bin Musa As-Sainani, Abu AMullah Al Marwazi, tsiqah, tsabt,
terkadang meriwayatkan secara ghaib, termasuk pembesar tingkatan kesembilan,
meninggal pada tahun L92 H, dan termasuk para perawinya Jama'ah. (At-Taqnb,
hal. 84).
198414r1-,u-mad bin Abu Maryam Ath-Tha'ithi, meriwayatkan dari Az-A)hn.
Sementara Al Fadhl bin Musa meriwayatkan darinya. hnu Abi Hatim mengatakan
dalam .4/ Jarh wa At-Ta dil, 8/107, "Aku mendengar ayahku berkata, 'la majhul
(tidak diketahui perihalnya)'." Disebutkan oleh Al Bukhari dalam At-Tarikh N
Kabif 7/7/248, tanpa menyebutkan kritikan maupun pujian.
1985 5*1u bin Al Walid bin Qais As-Sakuni, Abu Badr Al Kufi, shaduq,wata',
suka berasumsi, dari tingkatan kesembilan, meninggal pada tahun 204 H. (At'
Tagrib, hal. 432).
t9u5 7iuu6 bin Khaitsamah Al Ju'fi Al Kufi, tsiqah, dari tingkatan kehrjuh.
Muslim dan imam yang empat mengeluarkan riwayatnya. (At-Taqrib, hal. 344).
1987 Di dalam At-Tauhid l<arya Ibnu Mandah, 2/40, hadits 397,
dicanhrmkan: "Utsman bin Abu Muslim adalah Ibnu Umair." Kemungkinan yang
benar adalah: "Dari laits bin Abu Sulaim, dari Utsman bin Umair," sebagaimana
dalam riwayat-riwayat lainnya, jadi ada yang didahulukan dan dibelakangnya, serta
ada penyisipan dalam sanadnya. Wallahu a'lam.
815
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
Dari riwayat Hamzah bin Washil,19as dari Qatadah,199o
6uri 6r'rut.1991
Dari riwayat Anbasah Ar-Ra2i,7992 6uri Utsman bin Umair,
d36 5u..1993
Diriwayatkan juga oleh Al Hafizh bin Mandah tersebut, dari
riwayat Al Bukhari: Laits bin Abu Sulaim menceritakan kepada
kami, dari Utsman bin Umair,1994 dari Anas.
Dari riwayat Abu Yusu11995 -.ullabat Abu Hanifah-, dari
51'ru1161ee6 bin Hal6ran, dari 666r11u61ee7 bin Buraidah, dari
Adapun Utsman bin Abu Sulaim atau Utsman bin Abu Muslim, saya belum
menemukan biografi mereka.
1988 Saya tidak menemukan riwayat ini dalam kitab Ar-Ru'3ahl<arya Ad-
Daraquthni, tapi terdapat dalam kitab AtTauhidkarya lbnu Mandah, 2/40,Yadits
397).
1989 11u-ru1l bin Washil Al Bashri. Disebutkan oleh Al Uqaili dalam .4dr1-
Dhu'afa ', dan ia berkata, "Haditsnya tidak terpelihara." (Adh'Dhubfa'karya N
Uqaili, 1/292; Al Mian, L/6081.
1990 Siontu6nya telah dikemukakan.
1991 Uh. Ar-Ru'wh karya Ad-Daraquthni, hal. 82, no- 75; Dicantumkan
oleh Adz-Dzahbi dalam Mizan Al l'tidal,70/608609, pada biografi Hamzah bin
Washil: "Al Uqaili berkata, 'Tidak ada asalnya dari hadits Qatadah, tapi itu hadits
Abu Al Yaqzhan Utsman bin Umair dari Anas, yang redaksinya lebih sedikit
daripada ini'."
19e2 Anbasah bin Sa'id bin Adh-Dharis, Al Asadi, Abu Bakar, Al Kufi, tinggal
di fu-Rayy dan memegang jabatan qadhinya sehingga disebut Ar-Razi, tsiqah, dNi
tingkatan kedelapan. (Tahdzib Al Kamal,22/406; Taqrib At-Tahdzib, hal. 756).
1993 65. Ar'Ru' yah V'arya Ad-Daraquthni, hal. 82, no - 7 2.
1994 Diriwayatkan oleh lbnu Mandhu dalam Ar'Radd ala Al Jahmi1ryh, hal.
101, hadits 92.
1995 66, Yusuf, biografinya telah dikemukakan..
1996 56u111, bin Hayyan ini Al Qurasyi Al Kufi, dha'if, darj tingkatan keenam'
(At-Taqrib,hal. 4M).
1997 Abdullah bln Buraidah bin Al Hushaib Al Aslami, Abu Sahl Al Manvazi,
qadhinya Marw, tsiqah, dari tingkatan ketiga, meninggal pada tahun 105 H, ada
juga yang mengatakan tahun 115 H, dalam usia seratus tahun. Jama'ah
mengeluarkan riwayatnya . (At-Taqn b, hal. 493).
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
817
Anas.1998 Juga dari riwayat Al Walid bin Muslim,1999 6uri 16,',,
Tsauban,2000 6uri Salim bin Abdullul',,2001 d36 6r',ur.2002
Dari riwayat Ash-Sha'q bin 11-n2003. "Ali bin Al
Hakam2@4 menceritakan kepada kami, dari Abdul Malik bin
Umair,2oos dari Anas.2oo5
1998 p'ri*"rutkan oleh Ibnu Mandah dalam At-Tauhid,2.4041, hadits 398;
Dicantumkan oleh Adz-Dzahabi dalam N Uluvu'v,lal.29, dan ia berkata, "Shalih
dhaif. N Qadhi Abu Yusuf meriwayatkan darinya sendirian."
lry Biografinya telah dikemukakan.
2000 Abdurahman bin Tsabit bin Tsauban Al Ansi, Ad-Dimasyqi, zuhud,
shaduq, kadang keliru, dihrduh berfaham qadariyah, hafalannya berubah di akhir
usianya, dari tingkatan ketujuh, meninggal pada tahun 165 H, dalam usia
sembilan puluh tahun. Al Bukhari mengeluarkan riwayatnya dalam .4/ Adab Al
Mufmd, dan juga imam yang empat mengeluarkan riwayatnlra. (At-Taqnb, hal.
572]'.
2001 Ibnu Abi Hatim mengatakan dalam Al 'llal, 7/206, "Aku katakan
kepada ayahku, 'Apakah ini Salim bin AMullah bin Umar?' Ia menjawab, 'Bukan,
ini seorang spilrh S!nm'."
2002 Diriwayatkan oleh Ath-Thabarani dalam N Ausath, hadits 945, 4880, ia
berkata, "Muhammad bin Abu Zur'ah Ad-Dimasyqi menceritakan kepada kami,
Hisyam bin Ammar menceritakan kepada kami, Al Walid bin Muslim menceritakan
kepada kami, dari Abdurrahman bin Tsabit bin Tsauban, dari Salim bin AMullah,
bahwa ia mendengar Anas bin Malik. [-alu ia menyebutkannya secara mar{u'."
Abu Hatim mengatakan dalam Al Ilal,l/206, "Salim bin AMullah ini bukan
Ibnu Abdullah bin Umar."
Adz-Dzahabi mengatakan dahm Al Uluww, hal. 31, "Ghaib, Al Walid
meriwayatkannya sendirian. "
2003 6r6-51',a'q bin Hazn bin Qais Al Bakri, Abu AMullah Al Bashri, shaduq,
suka berasumsi, zuhud, dari tingkatan ketujuh. (AtTaqnb, hal. 453).
2004 6f1 bin Al Hakam AI Bunani, Abu Al Hakam Al Bashri, tsiqah, dirulai
dhaif oleh Al Azdi tanpa hujjah, dari tingkatan kelima, meninggal pada tahun 131
H. Al Bukhari dan imam lnng empat mengeluarlran riwayatnya. (At-TaqriQ hal.
6941.
200s AMul Malik bin Umair bin Suwaid Al-[-akhmi, Al Kufi, tsiqah, fasih,
'aliim, hafalannya berubah dan terkadang men-hdlis, meninggal pada tahun 130
H. lAt-Taqnb, hal. 625).
2ffi Diriwa5ratkan oleh Abu Ya'la dalam Musnadnya, T/228,ladits 4228;
N Bazzar, hhat Kastlf Al ,4star, no. 3519; Dicantumkan oleh Al Haitsami dalam
Majma'Az-Zawaid,70/421, dan ia berkata, "Para perawi Abu Y a'la adalah para
perawi Ash-Shahih."; Sanadnln dishahill<an oleh Al Bushiri. Dan Al Hafizh
818
-
AlArasy (SinggasanaAllah)
Diriwayatkan juga oleh Ad-Daraquthni dari riwayat
Muhammad bin Syu'aib bin Syabur2ooz' Abdullah maula
Ghafrah2008 menceritakan kepada kami, dari Ans-2009
Hadits ini di-hasatkan oleh At-Tirmdizi dan lainnya karena
banyaknya jalur periwayatannya. 2010
Adapun Ibnu Mandah, ia adalah hafizh di masanya. Ia telah
berkelana ke berbagai negeri, dan mendengar riwayat di
Ashbahan, Syam, Irak, Mesir, Tshugur, dan Hiiaz- Ia
mengumpulkan apa yang tidak dikumpulkan oleh yang lain- Para
berkata, "sanadnya lebih bagus dari yang pertama." Yakni hadits Abu Bakar. (Lih-
Al Mathalib N 'Alitlah,l/159).
Namun tampak bahwa riwayat Abu Ya'la cukup diketahui, karena
diriwayatkan oleh Syaiban bin Famrkh, lalu menggugurkan perantaranya, yaifu di
sini Utsman bin Umair, di antara Ali bin Al Hakam dan Anas. Dan itu ditetapkan
oleh Muhammad bin Al Fadhl Arim, sedangkan ia leb]fjl tsiqah daripada Syaiban.
Dan yang meriwayatkannya di sini adalah Imam Al Bukhari ris, dan Arim juga di-
mutaba'ah dengan yang serupa ini oleh Sa'id bin Zaid, yang disebutkan oleh Ibnu
Abi Hatim dalam Al 'Ilal, L/199, dan ia berkata, "Abu Zur'ah berkata mengenai
riwayat Ash-Sha'q, 'lni salah'."
2007 14r1',u-*ad bin Syu'aib bin Syabur, Al Umawi, tinggal di Beirut, shaduq,
kitabnya shahih, termasuk pembesar tingkat kesembilan, meninggal pada tahun
L97 H, ada juga yang mengatakan tahun 198 H. (At-Taqnb, hal- 854).
2008 Umar bin Abdullah Al Madani, maula Ghafrah, dhait banyak
meriwayatkan secara mursal, dari tingkatan kelima, meninggal pada tahun 146 H.
0Jh. At-Taqnb, hal 7 231.
20oe A)"Ru'whkarya Ad-Daraquthni, hal. 84, no- 76; At-Tauhid karya Ibnu
Mandah, 2/41, no.3991.
2010 Syaihhul Islam Ibnu Taimiyah telah mengumpulkan jalur-jalur
periwayatan hadits ini dan cenderung menguatkannya. (Lih. Maimu'Al Fatawa,
6/4t0476).
Ibnul Qayyrim mengatakan dalam Hadi Al Arwah, hal. 391, "Hadis ini sangat
berperanguh, diriwayatkan oleh para imam As-Sunnah dan mereka menerimanya,
dan Asy-Syafi'i mengindahkannya dalam Musnadnya." Ia pun menelusuri jalur-
jalur periwayatannya dan mengulasnya panjang lebar-
Al Hafizh lbnu Katsir mengatakan dalam An-N9nhah, 2/485, setelah
menyebutkan jalur-jalur periwayatan hadits ini, "lni jalur-jalur periwayatan yang
bagus dari Anas, sebagai riwapt penguat unh.rk riwayat Utsman bin Umair."
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
819
gurunya sekitar seribu fujuh ratus guru. Ia menulis seribu juz dari
Khaitsama62011 Al Athrabulusi, seribu jilid dari Al Ashamm,2012
seribu jilid dan Ibnu Al A'rabi, seribu jilid Ismail Ash-Shaffar atau
Ibnu Al Bukhturi -aku ragu-, dan seribu jilid dari Al Haitsam bin
6u1ui62013 Basysyasy. Ia meninggal di Ashbahan pada tahun tiga
ratus sembilan puluh lima. Ia telah mengarang kltab Ma'rifat Ash-
Shahabah, kitab At-Tauhid,z01a 61u6 Al Kuna,2015 p166 416-
Shifat, dan banyak lagi yang lainnya. Semoga Allah merahmatinya
dan meridhainya.
Abu Bakar Al Baqilani (403 FI)
261. Abu Bakar Muhammad bin Ath-Tahayyib Al
Baqilani,2016 yu.,g di kalangan para ahli kalam Asy'ari tidak'ada
yang lebih utama darinya, tidak sebelumnya dan tidak pula
2011 6l6i1s6mah bin Sulaiman bin Haidarah, Abu Al Hasan Al Qurasyi Ath-
Tharabulusi, Al Imam, Muhaddis Syam, salah seorang yang tsiqah. Al Khathib
berkata mengenainya, " Tsiqah tsiqah." Meninggal pada tahun 343 H. (Tadzkirat
Al Huffazh, 3,/858-859; Sjadzarat Adz-Dzahab, 2/3651.
2012 61*ru6nya telah dikemukakan.
2013 66, Sa'id Al Haitsam bin Kulaib bin Syuraih bin Ma'qil Al Ma'qili, Asy-
Syasyi, hafizh, muhaddis, tsiqah, muhaddits wilayah seberang sungai, pengarang
Al Musnad Al Kabir, meninggal pada tahun 335 H. (Tadzkirat Al Huffazh,3/848-
849).
2014 6i66 At-Tauhid wa Ma'ifat Asma'ilkh Azza wa Jalla wa Sifatihi ala N
Ittifaq wa AtTafamtd, telah dicetak dengan tahqiq Dr. Ali bin Muhammad bin
Nashir Al Faqihi, dan diterbitkan oleh Universitas Islam di Madinah Nabawiyah.
2015 6i66 Al Kuna, Dr. Ali Al Faqihi menyebutkan, bahwa lbnu Mandah
mempunyai kltab Fath Al Bab fi N Kuna wa Al Alqab, dan copyan manuskripnya
terdapat di Berlin, no.9917-299 q, namun tidak memastikan apakah itu kitab z4l
Kunalersebut atau kitab lainnya. Llh. Al lman karya lbnu Mandah, 7/6647\.
201614r1lu-mad bin Ath-Thayyib bin Muhammad bin Ja'far bin Al Qasim, Al
Bashri, Al Baghdadi, Abu Bakar, Ibnu Al Baqilani, pengarang berbagai karangan,
meninggal pada tahun 403 H. (Tarikh Baghdad,5/379; S$ar A'lam An-Nubala',
17/L9O).
820
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
setelahnya, mengatakan dalam kitab karangannya, Al lbanah,2olT
bahwa bila dikatakan: Lalu apa dalil yang menunjukkan bahwa
Allah memiliki wajah dan tangan? Maka dikatakan kepadanya:
'!-]j'^i) &": "Dan tetap kekal Wajah Tuhanmu." (Qs. Ar-
Rahmaan 1551: 27), dan firman-Nya: 'ci, 6'iFX Oi'rl; g
U:q "Apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah
Ku-ciptakan dengan kedua tangan-Ku." (Qs- Shaad [38]: 75). Allah
telah menetapkan wajah dan tangan bagi diri-Nya.
Bila dikatakan: [-alu mengapa kalian mengingkari bahwa
wajah-Nya dan tangan-Nya sebagai anggota tubuh, karena bila
kalian memikirkan wajah dan tangan maka tidak lain adalah
anggota tubuh? Maka kami katakan: Itu tidak wajib, sebagaimana
tidak wajib bila kita tidak dapat mencema hidup, berilmu dan
kuasa kecuali fisik, untuk kita dan kalian tetapkan terhadap Allah
&. jrsu sebagaimana tidak wajib dalam segala sesuatu yang Dia
berdiri dengan Dzat-Nya, untuk sebagai fisik. Karena kami dan
kalian tidak mendapati-Nya berdiri dengan diri-Nya di dalam alam
nyata kita kecuali demikian. Begitu juga jawaban bagi mereka bila
mereka mengatakan: Maka wajiblah ilmu-Nya, hidupNya,
berbicara-Nya, mendengar-Nya, melihat-Nya dan semua sifat-sifat-
Nya sebagai berfisik. Mereka berdalil dengan wujud.
Bila dikatakanr Apakah kalian mengatakan, bahwa Dia di
setiap tempat? Maka dikatakan kepadanya: Kami berlindung
kepada Allah. Bahkan Dia ber-istiwa' di atas Arsy-Nya,
sebagaimana yang Allah khabarkan dalam kitab-Nya, yang mana
Allah berfirman, csi-"t ,t-rJl *b'ry1j' " Tuhan yang Maha
2017 6i66 Al tbanah belum dicetak. Disebutkan oleh SyaiLhul Islam dalam
Majmu'N Fatawa,5/98, dan hnu Katsir dalam Al Bidayah, Tl/350-
Al Arasy(Singgasana Allah)
-
821
Pemurah. yang bersemayam di atas Arsy." (Qs- Thaahaa [20]: 5),
Dia juga befirman,'rJS, lJ$' ;*'- ll. " Kepada-Nya-lah naik
perkataan-perkataan yang baik." (Qs. Faathir [35]: 10), Dia juga
berfirman, "ti3t ,i;'n,-,,ff "Apakah kamu merasa aman
terhadap Attah yang di langit" (Qs. Al Mulk [67]: 16)- Seandainya
Allah di setiap tempat, maka tentu juga di dalam perut manusia, di
mulutnya, dan di rerumputan. Tentulah Dia akan bertambah
dengan bertambahnya tempat-tempat ihr, yaitu ketika Dia
menciptakan apa yang belum diciptakan-Nya- Seandainya itu
benar, maka dianjurkan kepada-Nya dengan mengarah ke bumi
(tanah), ke belakang kita, ke kanan dan kiri kita- Semua hal ini,
kaum muslimin telah sepakat menyelisihi itu, dan menyalahkan
orang yang mengatakannya
Setelah itu ia berkata, "Sifat-sifat Dzat-Nya berlaku dan
terus berlaku disifati ifu, yaitu: hidup, ilmu, kuasa, mendengar,
melihat, berbicara, berkehendak, wajah, tangan, mata, murka dan
rid1ru."2o18
Dia mengatakan dalam At-Tamhid,zo7g seperti perkataan
ini dan bahkan lebih banyak lagi.
Kepopulerannya mencukupi dari mengenalkannya. Ia
seorang penduduk Bashrah yang tinggal di Baghdad- Di sana ia
mendengar dari Al Quthai'i2020 6ut Ibnu Masi-2o21 1u orang yang
2018 p"rLu1uan ini disebutkan oleh lbnu Taimiyah dalam Majmu'N Fatawa,
5/98-gg, dan dinukil darinya oleh Adz-Dzahabi di sini dengan nashnya, serta
dinukil secam ringkas dalam Siyar A'lam An-Nubala',17/558-559-
201e ffi16$ yang telah dicetak berjudul Tamhid N Awail wa Talkhish Ad'
Dalail.
2020 Ahmad bin Ja'far bin Hamdan bin Malik Al Baghdadi, Abu Bakar Al
Quthai'i Al Hambali, perawi Musnad Imam Ahmad, atim, muhaddits, lahir pada
tahun274 H, dan wafat pada tahun 368. (Tarikh Baghdad,4/73; S&ar A'lam An-
Nubala', L6/2]O).
822
-
Al Arasf (Singgasana Allah)
paling pandai mengenai ilmu kalam. Ia mempunyai banyak
karangan dalam menyanggah para penyelisihi dari kalangan
Rafidhah, Mu'tazilah, Jahmiyah dan lainnya. Demikian yang
dikatakan2 022 o1n1', 61 61,ui1-,i6. 2023
Ia wafat pada tahun empat ratus tiga, sebagaimana Abu Al
Abbas bin Suraij2024 dianggap di permulaan tahun tiga ratus, Asy-
Syafi'i di permulaan tahun dua ratus, dan Umar bin Abdul Aziz di
permulaan tahun seratus. Semoga Allah merahmati mereka.
Abu Bakar bin Faurak (410 f0
262- Imam Abu Bakar bin pur.rtu12025 sang ahli kalam
berkata sebagaimana yang diceritakan darinya oleh Al Baihaqi
dalam kitabnya, Ash-Shifat,bahwa ia berkata, "$ljLl artinya )tj
(meninggi)." Ia juga berkata mengenai firman-Nya, e'rf '&il
1;St "Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang di langit'
(Qs. Al Mulk [67]: 16), "Di atas langit."2026 Kemudian Al Baihaqi
berftujjah demikian dengan sabda Nabi $ kepada Sa'd bin Mu'ad
ketika ia memberikan keputusan terhadap Bani Quraizhah: '6
or:iJ V 9'i"n y|& g, ii,r €*;'(ii.'':J5.,, "sunsguh
engkau telah memufuskan terhadap mereka dengan keputusan
Allah yang memufuskan ifu dari atas tujuh langi|."zoz7 Dan
2021 Bi*ruginya telah dikemukakan.
2022 gyr. Taikh Baghdad, 5/379.
2023 3io*ulinya telah dikemukakan.
2o2a 31*u6nya telah dikemukakan.
2025 3lonrulinya telah dikemukakan.
20261;yr. Al,4sma' wa Ash-Shifafkarya Al Baihaqi, 2/309.
2027 7u14irilnuu telah dikemukakan pada no.32.
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
823
perkataan Ibnu Abbas yang lalu, "Sesungguhnya antara langit
ketujuh hingga Kursi ada tujuh ribu cahaya, dan Dia di atas
i1r."2028
Ibnu Faurak adalah ahli kalam paling terkemuka setelah Al
Qadhi Abu Bakar, ia mengarang kitab mengenai pokok-pokok
agama, fikih dan makna-makna Al Qur'an yang hampir mencapai
serafus karangan.
Ibnu Abi Zaid Al Qairuwani (386 H)
263.1. Imam Abu Muhammad bin Abu Zaid N Maliki Al
Maghribi2o29 mengatakan di dalam risalahnya2o3o mengenai
madzhab Malik, yang pertamanya: "Bahwa Dia di atas Arsy-Nya
yang agung dengan Dzat-Nya, dan bahwa Dia di setiap tempat
dengan ilmu-Ny6."2031
Ucapan ini telah dikemukakan juga dari Muhammad bin
Utsman bin Abi Syaibah, imamnya penduduk Kufah pada
masanya2o32 dan muhadditsnya.
2028 7uk1i,i;nou telah dikemukakan pada no. 111.
2029 Abu Muhammad Abdullah bin Abu Zaid AMunahman An-Naghzi, Al
Qairuwani, Al Maliki, ahli fikih, mufassir, pedamping, mempunyai banyak
karangan, di antaranya: kitab An-Nawadir wa Az-Zyadat, Mukhtashar Al
Mudawwanah, Kitab Ar-Risalah, dan ljaz Al Qur 'an Wafat pada tahun 386 H.
(Siyar A'lam An-Nubala',17 /lO; Syadzarat Adz-Dzahab, 3/13L1.
2030 Kibb Ar-Risalahtelah dicetak beberapa kali.
2031 Lih- Risalah N Qairuwani, hal. 4, bab apa png dikatakan lisan dan
diyakini hati mengenai perkara-perkara agama yang wajib, ditertitkan oleh
Mathba'ah Musthafa Al Halabi, cetakan kedua, tahun 1368 H.
Dicantumkan oleh Ibnu Taimiyah dalam Majmu' Al Fatawa, 5/L89; Adz'
Dzahabi dalam Al Uluww, hal. 171; Ibnul Qaryim sebagaimana disebutkan dalam
Mukhtashar Ash-Shawa'iq,2/134, dan ia berkata, "Abu Muhammad bin Abu Zaid
menyatakannya di tiga tempat dalam kitab-kitabnya, yang paling masyhumya
adalah Ar-Risalah, dan dalam ,}utab Jami'An'NawadAserta kitab Al Adab.".
2032 Uh. no.233.
824
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
2- Di antara yang mengatakan bahwa Allah di atas Arsy
dengan Dzat-Nya adalah Yahya bin Ammar,2033 gurunya Abu
Ismail Al Anshari2o3a 5ruiL1",ul Islam. Ia mengatakan itu di dalam
risalahnya.2035
3. Begitu juga Imam Abu Nashr As-Sajzi2036 61 Hafizh
dalam kitabnya, Al lbanah,2o37 1*urnna ia mengatakan, "Para imam
kami: Ats-Tsauri, Malik, Ibnu Uyanah, Hammad bin Salamah,
Hammad bin Zaid, Ibnu Al Mubarak, Fudhail bin Iyadh,2038 6un
Ahmad bin Ishaq, semuanya sepakat bahwa Allah di atas Arsy-Nya
dengan Dzat-Nya, dan bahwa ilmu-Nya di segala tempat-"2039
4. Begitu juga yang dikatakan oleh Syaikhul Islam Abu
Ismail Al Anshari, karena ia berkata, "Di dalam banyak khabar
2033 66, Zakariya Yahya bin Ammar Asy-Syaibani As-Sijistani, sang
penceramah, tinggal di Harah, pandai dalam tafsir dan sunnah, wafat pada tahun
422 H. (Al'Ibr, 3/ l5l ; Syadzarat Adz-Dzaha b, 2 / 226).
2034 yn11u Abu Ismail AMullah bin Muhammad Al Anshari, biografinya akan
dikemukakan nanti.
2035 Ulasan tentang ini akan dikemukakan pada no. 266-
?036 Ubaidullah bin Sa'id bin Hatim As-Sijzi Al Waili, Abu Nashr, muhaddits,
hafizh, pengarang, pen-takhrij, pandai ilmu ushul dan furu', wafat pada tahun 2144
H. (Tadzkint Al Huffazh, 3/L778; Siyar A'lam An-Nubala ', 77 /654).
2037 Judul kitabnya secara langkap' Al lbanah fi Ar-Radd ala Az-highin fi
Mas'alah At Qur'an, dan kitab ini tergolong kitab yang hilang. Lih. muqaddimah
pentahqiq l$ab Ar-Radd ala Man Ankara A1 Harf wa Ash-Shaut, karya As-sajzi,
hal. 38-39, tahqiq Dr- Muhammad Bakarim Baabdullah.
203s 4l Fudhail bin Iyadh bin Mas'ud At-Tamimi, Abu Ali Az-7alid, masyhur,
asalnya dari Khurasan, tinggal di Mekah, tsiqah, alli ibadah, imam, meninggal
pada tahun 187 H, ada juga yang mengatakan setelahnya. (Siyar A'lam An-
Nubala',8/42L1.
2039 pbsnlumkan oleh Ibnu Taimiyah dalam Dar'u Ta'arudh Al Aql vn An'
Naql,6/250. Dan juga dalam Naqdh Ta'sis Al JahmiSpah,2/38, 416417, dan
Majmu'Al Fatawa, S/79O; Adz-Dzahabi dalam Al Uluww, hal.772, dan dalam
Si5nr AIam An-Nubla', 77/656; hnul Qayyrm dalam ljtima' Al Jugsy Al
lslamiylnh, hal. 246, dan juga sebagaimana disebutkan dalam Mukhtashar Ash-
Shawa'iq,2/214.
AlArasy (SinggasanaAllah)
-
B2S
disebutkan, bahwa Allah di langit ketujuh, di atas fusy-Nya dengan
diri-Nya."2o4o
5. Begitu juga yang dikatakan oleh sahabatnya,2o4l Al
Karji,zm2 dalam Aqidah Ashhab Al Hadits, karena di dalamnya ia
mengatakan,
7.,?t.* U *"-p Jb # ,$.tr')a.\i oi ;x.t*
" Keyakinan-keyakinan mereka, bahwa Tuhan dengan Dzat-Nya
di atas Arsy-Nya, ilmu-Nya mencakup segala yang
thaib'"Zo+s
Sampai sekarang masih ada salinan dari sebagian
salinannya, yaitu berupa salinan dengan hrlisan Syaikh Taqiyryuddin
Ibnu Ash-Shalah,2oM yang pertamanya tertulis: "lni akidah
Ahlussunnah dan para ahli hadits." Dengan tulisannya, semoga
Allah merahmatinya.
6. Begitu juga yang dikatakan Al Hafizh Ahmad Ath-
Tharaqi,2ms Syaikhul Islam yang disepakati petunjuknya dan
banyak karamahnya, Syaikh Abdul Qadir Al Jaili,2o46 Abdul Aziz
2m0 Ulasannln akan dipaparkan pada no.279.
2041 41 Karji, sahabat Syaikhul Islam Al Harawi.
2042 Abu Al Hasan Muhammad bin AMul Malik Al IGii, AI Faqih, Asy-
Syafi'i, Syaikh Al Karj dan' alimnya serta pemberi fatwanya, lahir pada tahun 458
H, dan wafat pada tahun 532 H. (Thabaqat AqrSyafi'iyyah karya lbnu Syabah,
7 / 310 ; Spdarat Adz'Dzahab, 4 /100).
2043 pun6 akan dikemukakan pada no- 282-
2M4 (J6rn* bin Shalahuddin Abdurrahman bin Utsman bin Musa Al Kurdi,
Asy-Sphraa,vari, Abu Amr Al Maushili, Asy-Syafi'i, lahir pada tahun 577 H, Al
Imam Al Hafizh Al 'Allamah, Syaikhul Islam, pengarang karya-karya bagus, di
antaranln 'Uum Al Hadits, wafat pada tahun 643 H. (Thabaqat AqtS5pfi'iityah,
8/326; Silnr A Iam An-Nubala', 23/140).
2045 31*ru6nya telah dikemukakan.
2046 AMul Qadir bin Abu Shalih AMullah bin Junki Dausat Al, Jili, Abu
Muhammad Al Hambali, Syaik*r Baghdad, imam, zuhud, biiak, teladan, lahir pada
826
-
Al Arasy (Singgasana Allah)
bin Muhammad Al Quhaithi2o47 dat lain-lain, sebagaimana yang
insya Allah nanti akan dikemukakan.
Adapun lbnu Abi Zaid, iatermasuk pembesar para imam di
Maghrib, dan kemasyhurannya mencukupi dari penyebutan
keutamaannya. Ia digelari Malik yunior. Terhimpun padanya akal,
agama, keshalihan dan ilmu. Ia puncaknya ilmu ushul (pokok-
pokok agama). Ia disebutkan oleh Ibnu Asakir di dalam Tabyin
Kadab Al Muftari, mengenai penisbatannya kepada Al Asy'ari,
tanpa menyebutkan tahun wafatnya. Kemudian aku
menemukannya, bahwa ia wafat pada tahun tiga ratus delapan
puluh enam, di Qairuwan.
Imam Abu Al Qasim Hibatullah Al-Lalika'i (418 H)
264- Imam Abu Al Qasim Hibatullah bin Al Hasan Al-
Lalakai Asy-Syafi'i berkata dalam kitabnya, Syarh Ushul As-
Sunnah,zM8 "Redaksi yang diriwayatkan mengenai firman-Nya:
cy)t A:jt J ,i;'), 'Tuhan yang Maha Pemurah. yang
bersemayam di atas Art!.(Qs. Thaahaa [20]: 5), bahwa Allah di
atas fusy-Nya di langit. Allah fr berfirm *r,'$t #J' ;,'a'- -y.
'Kepada-Nya4ah naik perkataan-perkataan yang baiE . (Qs. Faathir
t35l: 1