Tampilkan postingan dengan label talmud buku hitam 2. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label talmud buku hitam 2. Tampilkan semua postingan

talmud buku hitam 2

 


an dengan masalab kaidah. 

26Candi ini diruntuhkan musuh Yahudi dua kali, yaitu tahun 589 SM oleh 

kerajaan Babilonia dan 70 M oleh Pasukan Romawi, tepatnya pada t anggal 9 

Agustus. Tanggal ini dirayakan oleh kaum Yahudi setiap tahun. 

26AJ.Adab al-'lbari , h. 3 

211.B. Branaites, h. 22. 

23Encyclopdia Britannica. 

Apakah Talmud ltu? - 41 

menulis beberapa catatan ten tang kitab ini  berdasarkan kepada 

apa-apa yang ia dengar dari guru-guru pendahulunya, untuk di­

sampaikan secaralisan kepadakaurnnya. Dem.ikianlah, setiap rabbi 

mcnuJis catatan-catatan sendiri sesuai dengan kemampuan masing­

ma;;ing. Hal ini berlangsung sekian lama sampai datang masa Rabbi 

,Judah Hanasi; Catatan-catatan yang ban yak dan tersebar di mana­

mana itu ia kumpulk.:m, dan dari seluruh catatan ini . ia rangkuru 

semua teks yang berhubungan dengan perkara h ukum. tradisi, 

keputusan, dan lainj-lainlalu ia jadikan sebagai sebuah ltitab per­

undang-undangan. "29 

Kesaksian Maimonides ini menunjukkan kepada kita betapa 

besarnya kesemrautan dan perlikaian pribad:i sesama para rabbi 

sehingga mereka tidak pernah sepakat dalam masalah-masalah 

yang berhubungan dengan undang-undang lisan ~ehingga dik.o­

difikasi oleh Rabbi Judah Hanasi. 30 Rabbi Judah Hanasi ini mercka 

gelari sebagai "rabbi suci'' karena kelridupan.nya yang penuh dengan 

kesucian- sebagaimana yang mereka klaim. 

Pada masa pengumpulan ini bangsa Yahudi sudah mulai ber­

pencar, sedangkan ilmu pengetahuan mereka Lerhadap agama 

mereka sudah mulai menipis karena terbukti undang-undang ter­

tulis mereka sudah mulai pudar. Kondisi yang menyedihkan ini 

sangat disadari oleh Rabbi J uda - bahkan ia yaitu  ulama Yahudi 

pertamayang menyadari hal ini.Ja mulai memperbaiki keadaan 

yang buruk ini dengan membukukan semua catatan ini  men­

jadi sebuah kitab yang bernama Sepher Mischnaoth a tau Mischnah 

Deuterosis (Undang-undang Pembantu). Kitab ini . ia bagi 

menjadi enam bagian, yang masing-masing dari bagian ini  

terdiri dari beberapa bah. 31 

Sebelum kita berbicara ten tang bab-bab yang terdapat pada 

kitab itu, sebaiknya kita bahas dulu usaha-usaha yang pernah di­

lakukan oleh para tokoh agama Yahudi sebelum Rabb1 J uda. 

Sebenarnya, Rabbi Juda bukan]ah orang pertama yang meng­

adakan kodifikasi32 terhadap kitab Mishnah. Sebelumnya, Rabbi 

29Kata Pengantar Dr. Joseph Barck.lay pada buku Hebrew Ltterature, h. 13 

30Lihat, al-Talmud Hamisy, karya Prof. Zhafr al-I slam Khan, h.13 

31 Pemleta LB. Br-anaites beJjudul "Fadh at-Talmud" (Skandal Talmud), h. 23 

32Kodifikasi: menyusun (membukukan) peraturan-peraturan sehingga men-

jadi kitab perundang-undangan. 

42 - TALMUD: Kitab "Hitam" Yahudi yang Menggemparkan 

Akiba (A.kiba ben Joseph) telah melakukan upaya rersebut, yakni 

dengan mengurnpulkan nash-nash Mishnah dan membaginya men­

jadi beberapa bab. Kemudian datang pula muridnya-yang her­

nama .Meir-menyernpurnakan Mishnah gur unya ini dan mem­

buatnya menJad1lebih mudah untuk dibaca. Beberapa rabbi lain­

nya ikut pula mengikut i jejak Rabbi Akiba dan Meir; Mereka me­

lakukan kodlfikasi sesuai dengan metode masing-masing. }Jal im 

menyebabkan banyak tetjadi kontradiksi antar teks-teks tE>rsehut 

sehingga Rabbi J uda rnemutuskan untuk mengatasi berbagai ke­

kacauan dan perselisihan para rabbi itu . Rabbi Juda menyusun 

kitab Talmud yang dapat dijadikan sebagai sa.ndaran kaurn Y ahudi, 

dan ia juga banyak mengarnbil rujukan dari basil kodifikasi se­

belumnya, terutama tulisan Rabbi Meir. 

Sebagian dari hukum-hukurn yang lerdapat dalam Mishnah 

hasil kodifikasi ini tidak jelas sumbemya- -tapi tetap dijadikan pe­

doman-, dan sebagian yang lain ada yang rnerupakan pendapat 

para rabbi atau hakham; Pendapat hakham-hakharn ini lebih mereka 

utarnakan dari selainnnya, sehingga apa pun yang bertentangan 

dengannya tetap mereka tolak. 

• Bahasanya. 

Kitab Mishnah ditulis dengan bahasa Ibrani Baru (New Hebrew) 

yang telah terpengaruh oleh bahasa Yunani, Latin, dan Parsi. 

• Sebutan khusus bagi para penyusun Mishnah. 

Sebutan khusus untuk para rabbi Y ahudi yang ikut serta rne­

nyusun kitab Mishnah yaitu : 

a. Tannaim, yaitu para rabbi Yahudi yang ikut serta rnenyusun 

kitab Mishnah sejak mas a Rabbi Hellel pada talmn 10 M sarnpai 

t ahun 200M (tahun sempurnanya penulisan kitab ini ). 

Kata "Tannaim" ini dalarn bahasa Ibrani berarti "guru." 

b. Amoraim, yaitu para rabbi Yahudi yang menyusun syarah atau 

penjelasan terhadap Mishnah. Syarah atau penjelasan ini di­

namakan dengan Gemara. 

c. Saboraim, yaitu para rabbi Y ahudi yang menyandarkan syarah 

ini  kepada k:itab Talmud pada abad ke-6 dan ke-7 Masehi 

d. Juyunim, yaitu para rabbi yangrnenafsirkan Talmud, dan mereka 

yaitu  para ketua suatu perkumpulan atau tempat ibadah. 

Apakah Talmud llu?- 43 

e. Posekim, yaitu para rabbi yang menafsirkan Talmud. tapi mereka 

bukan ketua suatu perkumpulan atau tempat ibadah.~:~ 

• Bagian Mishnah yang enam dan risalah-risalahnya. 

Sedangkan bagian Mishnah yang ena...rn yaitu  sebagai berikut: 

a . Zera im. Bagi,'ln ini bens1 peraturan-peraturan agama yang 

berkenaan dengan pert.aman: Ia terdiri dari 11 risalah, yaitu: 

(i) Berakhoth . Khusus tentang peruberian berkah dan doa­

doa. Juga membahas tentang berbaga1 aturan yang ber­

kaitan dengan upacara-upacara keagamaan. 

(ii} Peah: K.husus ten tang masalah-masalah yang berhubung­

an dengan tanah perkebunan dan hasilnya. 

(iii) Demai: Khusus tentang masalah-masalah yang meragu­

kan (dalam Islam disebut dengan perkara syubhat). 

(iv) Kilaim: Khusus tentang masalah percampuran. 

( v) Schebiith: Khusus ten tang segala hukum yang berhubung­

an dengan hari Sabtu. 

(vi) Teromoth: Khusus tentang masalah persembahan. kurban, 

dan apa saja yang dapat dipersembahkan kepada para 

pendeta. 

(vii) Maaseroth: Khusus tentang pajak sepersepuluh persen dari 

harta yang dimiliki, yang wajib diberikan kepada anggota 

keluarga Lewi (Kabilah Ibrani) 

(viii) Maaser Scheni: Juga membahas tentang pajak wajib. 

(ix) ChAllah: Khusus berhubungan dengan keju dan bagian­

bagian yang wajib diberikan kepada par a pendeta atau 

rabbi. 

(x) Orlah: Khusus tentang kaum yang tidak dik.hitan (kaum 

paganis atau non-Yahud.i) 

(xi) Bikkurim: Khusus tentang buah tanaman pertama yang 

wajib diserahkan kepada para pendeta. 

b. Moed: Bagian ini khusus membahas tentang puasa dan hari ­

hari besar; Ia terdiri dari 1 2 risalah, yakni: 

(i) Scabbath : Khusus tentang berbagai perbuatan yang di­

haramkan melakukannya pada hari Sabtu. 

uzhafr al-Islam Khan, at-Talmud, cetakan Darunnafa is, Kairo, h. 18-19; 

Dr Joseph Barcklay pada buku Hebrew Literature, h. 13; DR. A Fabian, The 

Babyloman Talmud, h. 34-35 

44- TALMUD: Kitab "Hitam" Yahudi yang Menggemparkan 

(ii) Erubhin: Khusus tentang segala perintah dan larangan 

tentang makanan pada malam Sabtu. 

(iii) Pesachim: Khusus tentanghari raya Paskah Yahudi. 

(iv) Schekalim: Khusus berhubungan dengan besar, panjang, 

dan sifat-sifat. bendul. 

(v) lorna: Khusus berhubungan dengan "Hari Kaffarat" (Hari 

Penebusan Dosa} dan berbagai kewajiban yang harus di­

lakukan pada hari ini. 

(vi) Sukkah: Khusus tentang kemah yang dipakai oleh kawn 

Yahudi sebagai Candi Berpindah (Tabernacle) setelah run­

tuhnya Haikal Sulaiman (Solomon Temple). Juga mem­

bahas tentang hukum-hukum yang berhubungan dengan 

upacara-upacara keagamaan pada Kemah atau Candi. 

(vii) Betsah: Membahas tentang perbuatan yang haram dan 

yang mubah dilakukan pada setiap hari-hari besar. 

(viii) Rosh Hascha.nah: Khusus tentang tahun barulbrani atau 

upacara-upacara yang dilakukan pada tahun baru. 

(be) Taanith : Khusus tentang puasa dan segala pennasalahan 

ten tang puasa terse but. 

(x) Megillah: Khusus tentang pembacaan buku Ester (The 

Book of Esther) dan hal-hal yang berhubungan dengan 

upacara keagamaan pada hari raya Purim. 

(xi) Moed Katon: Khusus berhubungan tentang hari raya kedua 

(Minor Feast) dan membahas ten tang segala aturan yang 

berhubungan dengan hari-hari pertama pada perayaan 

Paskah Y ahudi dan perayaan Succoth. 

(xii) Chagigah: Khusus ten tang perbandingan antara tiga hari 

raya Yahudi, yaitu hari raya Paskah, Succoth, dan hari 

raya Kemah atau Candi. 

c. Nashim: Bagian ini berisi berbagai undang-undang tentang 

wanita, seperti perkawinan, perceraian, kewajiban wanita, shalat 

wan ita, dan segala masalah yang berhubungan dengan mereka. 

I a terdiri dari 7 risalah, yang salah satunya yang terkenal her­

nama Abhodah Zarah (Artinya yaitu  penyembah berhala). 

Surat ini menjadi landasan bagi orang-orang Yahudi dalam 

mempererat hubungan mereka dengan agama-agama berhala; 

Agama berhala di sini rnaksudnya-menurut mereka-yaitu  

Apakall Ta.lmud Itu?- 45 

semua agama selain Y ahudi. Ke tujuh risalah ini  yaitu  

sebagai berikut: 

(i) Jebbamoth: Khusus tentang saudara-saudara perempuan 

suami a tau saudara-saudara perempuan istri. 

(ii) Kethuboth: Khusus tentang akad nikah. 

(iii) Kidduschin: Khusus tentang masalah yang berkaitan 

dengan perkara pinang meminang. 

(iv) Gittin: Khusus membahas masalah perceraian antara dua 

orang suami-istri. 

(v) Nedarim: Khusus tentang masalah nadzar. 

(vi) Nazir: Khusus tentang apa-apa yang dinazarkan (nazarite). 

(vii) Sotah: Khusus mengenai perempuan yang dianggap pe­

zina. 

d. Nazikin: Bagian ini khusus berhubungan dengan masalah ke­

jahatan a tau kriminalitas, baik pidana maupun perdata). Ia ini 

terdiri dari 10 risalah, yaitu: 

(i) Baba Kama a tau Pengantar Pertama: Khusus tentang ke­

jahatan dan kezaliman, serta cara-cara mengatasinya. 

(ii) Baba Metsia atauPengantar Pertengahan: Khusus mem­

bahas tentang aturan-aturan yang berhubungan dengan 

barang-barang temuan, amanat, jual beli, penyewaan, pe­

minjaman, dan jasa. 

(iii) Baba Bathra atau Pengantar Penutup. Khusus membahas 

ten tang aturan-aturan yang berhubungan dengan harta 

perniagaan dan modal yang pada umumnya didapatkan 

melalui aturan konvensional. Juga membahas ten tang pem­

bagian harta warisan. 

(iv) Sanhedrin: Khusus tentang mahkamah atau peradilan 

yang mencakup hakim,jaksa, terdakwa, dan sebagainya. 

(v) Makkoth: Khusus tentang hukuman cambuk bagi para 

kriminalis. 

vi) Schebuoth: Khusus membahas ten tang masalah sumpah. 

{vii) Edaioth: Khusus tentang masalah kesaksian. 

(viij) Horaioth: Khusus tentang pengadilan yang menangani 

kasus-kasus yang dihadapkan ke meja hijau. 

(ix) Abhodah Zarah: Khusus tentang paganisme (hukum pe­

nyembah berhala) 

46 - TAlMUD: Kitab "Hitam" Yahudi yang Menggem.parkan 

(x) Abhoth: Khusus teutang ber bagai hukum yang berkaitan 

dengan orang tua dan nenek moyang. Bab ini juga dinama­

kan dengan Pirke Abhoth. 

e. Kodashim: Bagian mi membahas ten tang masalah sesembahan, 

kurban, dan semua upacara keagamaan. Ia terdiri dari 11 risalah, 

yaitu: 

(i) Zebbachim: Khusus tentang sesembahan, hewan-hewan 

mana yang layak dijadikan sesembahan ini , dan tata 

cara yang baik untuk mempersembahkannya.Chulin: 

Khusus ten tang perkara najis dan tradisi 

(ii) menyembelih hewan yang disembelih untuk konsumsi se­

hari-hari. 

(iii) Menachoth: Khusus ten tang tatacara penghidangan daging 

dan makanan cair. 

(iv) Bekhoroth: Khusus tentang anak pertama, baik anak per­

tama sendiri atau anak pertama dari binatang piaraan. 

( v) Erakhin: Khusus mengenai pensudan batin agar pelakunya 

hanya mengkhususkan kehidupan dirinya untuk Allah. 

(vi) Temurah: Khusu.s tentang barter atau tukar menukar harta 

benda. 

(vii) Meilah: Khusus tentang dosa dan hal-hal yang dapat me­

ngotori kesucian. 

(viii) Kerithuth: Khusus ten tang pajak atau pungutan yang wajib 

dibayarkan untuk menebus dosa-dosa yangtelah dilak.ukan. 

(ix) Tamid: Khusus tentang kurban harlan, yakni membahas 

tentang tatacara pengabdian pada Candi yang berhubung­

an dengan persembahan pagi dan sore setiap hari. 

(x) Middoth: Khusus tentang ukuran dan bentuk Candi secara 

geometri. Candi yang dimaksud yaitu  Haikal Sulaiman. 

(xi) Kinnim: membahas ten tang sembelihan-sembelihan yang 

berhubungan burung-burung dan yang dipersembahkan 

kepada orang-orang miskin. 

f. Toharoth: Bagian berisi tentang masalah thaharah yang ber­

kaitan dengan kesucian lahir dari benda-benda najis. Ia terdiri 

dari 12 risalah: 

(i) Kelim: Khusus ten tang bejana yang dapat dijadikan se­

bagai alat untuk bersuci pada upacara keagamaan. 

Apakah Talmud Jtu?-47 

(ii) Oholoth: Khusus tentang kemah dan tempat tingga1, serta 

masalah kotoran dan penyuciannya. 

(iii) Negaim: Khusus tentang air yang ada dalam kolam a tau 

sumur. 

(iv) Parah: Khusus tentang sapi kecil dan pemakaian abu 

bangkainya untuk bersuci. 

(v) Tohoroth: Khusus ten tang bersuci dari najis. 

(vi) Mikvaoth : KhuRus membahas tentang keadaan sumur 

atau ruangan yang layak dijadikan sebagai tern pat mem­

bersihkan diri. 

(vii) lnddah: Khusus tentang masalah haid dan najis-najis yang 

keluar dari tubuh wanita. 

(viii) Makschirin. Khusus tentang ramuan-ramuan. 

(ix) Zabhim: Khusus t.entang air mani, rur kcnci.ng, dan kotoran 

lain yang keluar dari tubuh. 

(x) Tebihul I om: Khusus ten tang mandi setiap hari. 

(xi) Iadaim: Khusus ten tang tangan dan tatacara membersih­

kannya dari segala najis yang mengotorinya. 

(xii) Oketsin: membahas tentang buah-buahan dan kulitnya, 

serta bagaimana cara membuang najisnya menun1t aturan 

agama 

Dengan demikian, secara keseJ uruhan Mishnah terdiri dari 63 

risalah, yang masing-masingnya memiliki ayat-ayat tertentu yang 

disebut dengan Perakim; Mishnah inilah bagian yang pertarna dan 

utruna dari kitab Talmud.34 

Terkadang kitab Talmud disebut juga dengan "Shas" yang me­

rupakan singkatan dari kata Shishah Sedarim yang dalam bahasa 

Ibrani berarti "H ukum yang Enam." 

Kitab Gemara 

• Asal-usulnya. 

Bagian kedua dari Talmud bernama Gemara. Kitab ini t.imbul 

akibat adanya berbagai perdebatan dan pertikaian pendapat dari 

para rabbi Y ahudi tentang kandungan kitab Mishnah. Semua per-

3

'Terkadang kitab Talmud disebut juga dengan "Shas"; Kata Shas yaitu  

singkatan dari kata Shishah Sed.arim yang dalam bahasa lbrani berarti "Hukum 

yangEnam". 

48-TALMUD: Kitab ~Hitam• Yahudiyang Menggemparka.n 

debatan dan pertikaian pendapat ini  kemudian dikumpulkan 

menjadi satu dan dijadikan sebuah kitab baru yang tersendiri (ter­

pisah) dari kitab Mishnah. Kitab Mishnah, yang semula dijadkan 

pegangan oleh orang-orangY ahudi karena dianggap sebagai kitab 

suci (Undang-undang Kedua) setelah Taurat, akhirnya digantikan 

oleh kitab Gemara lantaran banyaknya teks-teks yang masih global 

yang tidak jelas penafsirannya dalam kitab Mishnah ini . Maka 

jelaslah bahwa Gemara yaitu  syarah, penjelasan, komentar, tafsir, 

atau catatan pinggir dar; Mishnah. 

Cukup lama waktu yang dibutuhkan oleh para rabbi dalam 

menyelesaikan pembuatan kitab Gemara ini, yakni sek.itar empat. 

abad (dari abad ke-2 sa.mpai akhir abad ke-6 M). Campuran antara 

teks (Mislmah) dan syarah (Gemara) inilah yang menjadi cikal 

bakal dari munculnya kitab baru yang bernama Talmud.35 

Memuut sebuah riwayat, orang pertama yang melakukan syarah 

terhadap Mishnah (atau dengan kata lain, orang pertama yang 

membuat kitab Gemara) yaitu  dua orang putra Rabbi Judah 

Hanasi, yaitu Rabbi Gamaliel dan Rabbi Simeon. Kemudian pem­

buatan kitab ini dilanjutkan oleh Rabbi Ashi di Sura-sebuah kota 

yang terletak di tepi sungai Eufrat-pada tahun 365 M sampai 435 

M. Dan disempurnakan oleh Rabbi Abino, dan terakhir oleh Rabbi 

Jose pada tahun 498 M. 

• Pembagiannya. 

Perlu kami sebutkan di sini bahwa kitab Gemara disusun oleh 

dua aliran besar dari alirao orang-orang Yahudi, yaitu: 

Pertama, AJiran Yahudi Palestina (Palestinian Talmud). 

35Telah kita ketahui di at.as bahwa kitab Mlshnah cillulis dcngan memakai 

bahasalbrani, sedangkan di sini kita lihat bahwa Gemara-yang merupakan 

syarah dari Mishnah-ditulis dengan memakai bahasa Aramia (Aramaic). Jad~ 

an tara malan (teks) dan syarah (penjc]asan) terdapat perbedaan hahasa yang 

sangatj;wh sekali. Dan bahasa Ibrani yang digunakan pada Mishnah yaitu  

bahasa lbrani Baru yang tidak sam a deogan babasa Ibrani yang digunakan 

pada Kitab Perjanjian Lama. Sebab, ketika Mishnah dituliskan, bangsa Bani 

Israil tidak lagi menggunakan bahasa Tbrani dalam percakapan schari-hari 

melainkan menggunakan bahasa Aramia; Bahasa !brani pada waktu itu 

hanyaJab mereka pakai untuk kepentingan menu lis hal-hal yang berkaitan 

dengan keagamaan saja. Karena itulah, bahasa Ibrani yang ada pada kitab 

Mishnah telah bercampur dengan hahasa-bahasa lainnya, seperti bahasa Yunani, 

Latin, dan Parsi. 

Apakah Talmud Jtu?- 49 

Para rabbi a tau ulama aliran ini menyusun k:itab ini  dengan 

menggunakan bahasa Aramia Palestina Baru. Penyusunan ini 

memakan waktu yang cukup lama, yakni sekitar tiga abad (dari 

abad ke-2 sampai a bad ke-5 M). Syarah ini biasanya mereka satu­

kan dengan Mishnah schingga membentuk sebuah Talmud khusus 

bernama Talmud Yerushalmi atau Talmud Baitul Maqdis atau 

Talmud Palestina. 

Perlu juga diperhatikan bahwa rabbi-rabbi yang menyusun 

k.itab Talmud Yerushalmi ini sesungguhnya bukanlah rabbi-rabbi 

Palestina melainkan rabbi-rabbj kerajaan yang diketuai oleh Rabbi 

Jochanna. Dan penamaan Talmud ini dengan "Yerushalmi" hanya­

lah sebagai penunjukan kata urn urn terhadap khusus saja. yaitu  

ketua para rabbi penulis Talmud Yerussalem. 

Kedu.a, Aliran Babilonia." (Babylonian Talmud). 

Para rabbi mereka menyusun penjelasan Mishnah ini dengan 

bahasa Aramia yang dimulai pada awal abad ke-4 M, dan proyek 

besar mereka ini baru selesai pada abad ke-6 M. Hasil karya mereka 

ini mereka sebut dengan Talmud Babilonia. Talmud Babilonia 

bukanlah buah tangan seorang rabbi pada satu zaman, melainkan 

buah tangan banyak rabbi pada zaman yang berbeda-beda. 

MAYORITAS KAUMYAIIDDITIDAKMENGAKUITALMUD 

YERUSHALMIKARENAIASANGATSAMARDAN 

SANGATRINGKAS. MEREKAHANYA BERSANDAR PADA 

TALMUD BABILONIA SEBAGAI PRIORITAS PERTAMA. 36 

Para pensyarah tidak menjelaskan beberapa hukum yang ter­

dapat pada Mishnah. Mereka tidak memberikan komentar atau 

paparan yang jelas ketika mengajarkannya di sekolah-sekolah 

agama Yahudi, terlebih lagi di sekolah-sekolah yang terletak di 

Pales tina (Tanah Suci). Teks-teks yang berhubungan dengan Haikal 

Sulaiman yang sudah runtuh tidak pemah dikaji dan dijelaskan 

maksudnya, padahal teks-teksnya sangat samar dan perlu pen­

jelasan yang cukup untuk mengetahui maksud sebenarnya dari 

teks-teks ini . 

86Lihat: Zhafr al-Jslam Khan, at-Talmud, pada beberapa tempat; Dr. Jo­

seph Ba.rcklay pada beberapa tempat; Ensiklopedi Britanica; dan, DR. A Fabian, 

The Babylonian Talmud. 

50-TALMUD: Kitab "Hitam" Yahudi yang Menggemparkan 

• Lampiran-lampirannya. 

Gemara mempunyai lampiran-lampiran yang disebut dalam 

bahasa lbrani dengan Tosephoth. Rabbi Chaia dianggap sebagai 

tokoh pertama yang memberikan komentamya pada Gernara, dan 

kornentarnya ini  dinama.kan dengan Baraietoth a tau pen­

dapat-pendapat murni yang disusupkan ke dalamnya, yakni berupa 

tafsiran dan penjelasan yang diberikan ulama terhadap Mishnah 

di luar sekolah. Semua komentar dan pendapat terse but menjadi 

lengkap setelah adanya pendapat-pendapat sampingan yang di­

rangkum dalam sebuah buku yang dilieri nama Piske Tosephoth yang 

berarti kornentar-komentar pendek a tau prinsip-prinsip sederhana. 37 

Setelah penyusunan Talmud Babilonia ini sempurna dilakukan 

dalam wa.ktu 500 tahun, studi tek.s suci Yahudi mengalami ke­

munduran yang besar karena banyaknya terjadi bencana-bencana 

sosial yang menimpa mereka, ditambah lagi dengan perselisihan 

pendapat yang sengit terjadi an tar sesama ahli Talmud Akan tetapi, 

pada abah ke-11 M, beberapa ulama mereka menulis lampiran-

1ampiran untuk Talmud. Lampiran yang paling utama diantara 

banyak lampiran itu yaitu  Tosephots yang ditulis oleh Rabbi 

Asher. Beriringan dengan Tosephots ini, muncul pula Perusch yang 

ditulis oleh Rabbi Mose ben Maimun (Maimonides).38 Namun Rabbi 

a7LB. Branaites, h. 26. 

38Rabbi Maimonides yaitu  seorang cendekiawan terbesar Y ahudi. la cucu 

dari Rabbi Juda Hannasi yang mengarang kitab Mishnah. Maimonides lahir 

di Cordova (Qurthubah), Andalusia (Spanyol), pada tahun 1135 M. Ia telah 

menyusun kitab syarah Mishnah selagi masih muda. Pada mukaddimah kitab­

nya ia berkata, "Saya, Musa ibn Maimun, memulai syarah ini pada waktu saya 

berumur 23 tahun, dan saya sempurnakan pada umur 30 tabun di Mesir." 

Maimonides pergi dari Spanyol ke Mesir karena melarikan diri dari kejar· 

an orang-orang Yahudi yang telah menetapkan hukuman mati baginya. Ia di­

hukum mati k.arena banyak memasukkan ajaran bid'ah pada Talmud. Pendeta 

Branailis menyebutkan dalam kitabnya Fadh at-Talmud hal. 38-39, "Ben Maimon 

menambahkan pada karya besarnya ini bahasan-bahasan fi.lsafat yang sangat 

besar dimana ia berusaha mencipta.kan hukum-hukum dan undang-undang 

baru menurut dirinya sendiri. Oleh karena itu, ia dibuang oleh kaumnya secara 

hukum agama dan bahkan mereka menghukum mati dia,lalu ia lari ke Mesir 

dimana ia meninggal di sana pada tahun 1205 M." 

Geom Teofel Tenman (w.l819) dalam kitabnya "Sejarah Ringkas Filsafat" 

berkata, "Pihak yang paling utama membawa mazhab-mazhab filsafat Arab 

kepada orang-orang Kristen yaitu  kaum Yahudi. Mereka mengadopsi ilmu 

Lersebut melalui Andalus ... karena pad a negeri terse but muncul para filusuf 

Apakah Talmu.d ltu?- 51 

Shelemo {Solomon ben 'Isaac ofTroyes) lebih mengutamakan untuk 

menyebut syarah Ben Maimun dengan nama Iarachi a tau Raschi. 

C. Penyederhanaan Talmud 

Oleh karena Talmud sebuah kitab besar yang tidak tersusun 

rapi, kaum Y ahudi ruerasa perlu untuk membuat sebuah ringkasa.n 

komprehensif untuk rnemudahkan studinya. Guna memenuhi ke­

butuhan ini, Rabbi Ishaq ben Ya'qub (1 032 M/424 H) sengaja me­

nerbitkan Talmud Kecil bernama Hilkhoth yang berarti tradisi, 

adat, atau sunnah. Rabbi Ishaq bin Ya'qub ruenghapus semua teks 

yang berisi perdebatan panjang yang menjemukan. Ia hanya tetap 

rnenjaga teks-teks yang l:)erhubungan dengan panduan praktis 

kehidupan sehari-hari. Akan tetapi, usaha Rabbi Ishaq kurang 

mendapat tempat oleh rnayoritas berbagai sekte yang terdapat 

dalam agarna Yahudi. 

Kondisi demikian terus berlanjut sa.mpai datang masa Moses 

ben Maimon (Maimonides) saat ia menyelesaikan sebuah karya 

besarnya tentang Undang-undang Yahudi sehingga ia digelari 

tlengan Si Rajawa1i Candi Yahudi. Pada tahun 1180 (576 H), ia 

mengeluarkan karyanya yang masyhur yang berjudul Mishnah 

Torah yang berarti "Pengembalian Undang-undang." Kitab ini juga 

masyhur dengan sebutan lad Chazakah yang berarti tangan yang 

kuat. 

Kitab Maimon ini mengandung pen-tashih-an kitab Talmud 

secara lengkap; Pengarangnya menyertak.an bahasan filsafat besar 

yang tidak sedikit ... diantara mereka yaitu  Musa ibn Maimun yang Jahir di 

Cordova, ia lui us dari pendidikan Ibnu Thufail dan Ibnu Rusyd. I a sendiri bel­

ajar kitab-kitab Aristoteles. Oleh karena itu, ia dicurigai oleh kelompok fanatik 

ag-dlllanya sebingga mereka selalu mencari celah untuk mencelakakannya hingga 

ia mati pada tabun 1205 M." Sedangkan dalam mukaddimah Syaikh Mushthafa 

Abdurraziq pada kitab "Musa ibn Maimun" karya DR Israil Wilfenson, cet. I, 

Lh. 1936, terdapat kcterangan yang menjelaskan be tapa orang-orang Yahudi 

menyerangnya habis-habisan pada masa itu. 

J adi. pelarian Tbnu Maimun ke Mesir bukanlah disebabkan oleh penindas­

an yang dilakukan oleh Bani Muwahhidin di Andalusia terhadap kaum Yahudi 

sebagaimana yang disebutkan oleh referensi-referensi Yahudi atau orang-orang 

yang seal iran dengan mereka. Yang jelas, pada zaman kita sekarang ini orang­

orangYahudi menganggap bahwa Ibnu Maimun yaitu  cendek:iawan terbesar 

Yahudi sehingga di kalangan mereka muncul sebuah ungkapan "dari masa 

Musa sampai ke masa Musa tidak ada orang yang muncul seperti Musa". 

52 - TALMUD: Ki.tab "Hitamn Y ahudi yang Menggemparkan 

di dalamnya, yang dengannya ia berusaha memproduksi undang­

undang dan hukum secara pribadi. Karena itulah, ia dibuang oleh 

kaumnya (Kaum Yahudi) secara agama, dan diputuskan untuk 

dihukum rnati. Maka ia pun rnelarikan diri dari Spanyol ke Mesir, 

dan meninggal di sana pada tahun 1205 M/502 H). 

Meskipun demikian, sejalan dengan perputaran waktu, kitab 

Moses ben Maimon ini semakin lerasa pentingnya sehingga benar­

benar dianggap sebagai teks Talmud yang paling utama, sekalipun 

ia banyak mengandung undang-undang yang tidak punya nilai 

praktis setelah penghancuran Haikal Sulaiman (70 M). 

Pada tahun 1240 M muncul sebuah kitab Talmud yang sudah 

disederhanakan dengan pengawasan Rabbi Ya'qub ben Asher. 

Pada k.itab ini, semua hasil karya pribadi Maimonides dihapuskan, 

begitu juga dengan semua undang-undang yang ada di dalamnya 

yang dianggap tidak mendatangkan manfaat. Para rabbi berkon­

sensus untuk menamakan teks gubahan ini dengan Arbaa Turim 

yang berarti Undang-undang Talmud yang Em pat. 

Setelah berlalu sekhn lama, oleh karena adanya kontradiksi 

yang jelas an tara teks Fashi, Maimonides, dan Asher, muncullah 

kebutuhan yang tinggi untuk mengadakan sebuah kitab Talmud 

yang mengandung berbagai solusi dan hukum-hukum praktis 

ringkas. Seor~'1g rabbi dari Palestina, yang bernama Joseph ben 

Ephraim Caro (1488-1577 M), segera memulai pekerjaan besarini 

yang menghasilkan sebuah kitab yang bernama Shulhan Arukh 

(Set Table), yang berisi berbagai komentar terhadap kitab Arbaa 

Tu.ri.m. Akan tetapi, lantaran tradisikaum Yahudi 'I'imurtidaksama 

dengan tradisi kaum Yahudi Barat, kitab Shu.lhan Arukh ini ter­

nyata tidak rnampu memenuhi hasrat seluruh kaum Yahudi di 

semua tempat. Oleh karena itu, Rabbi Musa Isirlisi menyusun 

sebuah kitab yang berisi komentar-komentarnya terhadap kitab 

Shulhan Arukh dengan nama Darakhi Musa yang berarti Jalan 

Musa. Kitab ini ternyata mendapat tempat di hati kaum Yahudi 

Barat sebagaimana mendapat tempatnya kitab Shulhan Arukh 

karya Joseph Caro di hati kaum Yahudi Timur. 

Bagaimanapunjuga, padamasa sekarang ini kitab Shulhan 

Arukh dianggap sebagai "Undang-undang Tertulis" yang wajib 

dipedomani oleh kaum Yahudi. Kitab ini merekajadikan sebagai 

Apa.k.ah Talmud Itu? - 53 

acuan dalam berbagai aspek kehidupan, sepertj dalam belajar­

mengajar, acara-acara keagamaan, hukum, tradisi, aturan hidup 

bermasyarakat, dan sebagainya.39 

39Ada juga sebuah kitab yang sangat penting bag~ kaum Yahu<L ynng her­

nama Zohar. Asal-usul kitab ini-sebagaimAna yang dikatakan o)(:h para rabbi 

terkenal Yahudi-yaitu  bahwa ketika Nabi Musa sudah mengetahui Mimah 

yang berisi tafsiran dari "Undang-undang Tertulis~ IT aura~) pada g\mung Sma1 

1a tidak mendiktekan ilmu ini kepada Joshua dan tidak pula kepada para senior 

Bani Israel, tapi kepada Aron secara langsung. Lalu Aron mend1ktekannya 

kt:!padc:l Eliyazar sehingga ajaran-ajaran lisan dikitabkan dt'!ngan nama ZohcJr 

yang berarti cahaya, karena kitab ini menjelaskan kilab Nabi Musa dan ko ­

rnentar terhadap kitab yang lima (Deuteronomy) yaitu kttab KcJadtan, kilab 

Keluaran, k.itah lmamat, kitab Bilangan, dan kitab Ulangan. Sebagian pene­

liti memperkirakan bahwa kitab yang terdiri dari tiga jilid im dtsusun pada 

abad ke-13. 

Dan sebenarnya ada lagi empat k.itab kecillainnya yang sebelumnya lidak 

termuat. dalam kitab Talmud, tapi para penulis dan penafsir era terak.hir meng­

gabungkanoya dengan kilab '!'almud ini . Em pat kitab kecil itu yaitu  

sebagai berikut: 

(i) Ma.sikhtth Su{isrim, berisi ten tang para penulis 

(ii) l bihil Rabiti; berisi tentang bukum-bukum pandai besi 

(it i)Ka.lAllah; berisi tentang pesta {perayaan) dan hukum-hukumnya 

(iv) Mastkhith Diri.kh Iritis yang berarti "Petunjuk Hidup~; Kitah ini terbagi lagi 

menjadi dua bagian penting, yaitu: 

(a) Rabbah (Bagian Utam a) 

(b) Zuta (Bagian Tengah) 

Perlujuga kita ketahui babwa para rabbi Yahudi sangat banyakmenerbit­

kan kitab-kitab sampingan yang banyak menerangkan ten tang kitab Talmud, 

yang memihki peran penting bagi kaum Yahudi dalam menafsirkan hal-hal yang 

samar pada Talmud Di antara kitab-kitab ini  adalab sebagai berikut: 

"' Biar; berisi tenlang pemberitabuan, penjelasan, dan komentar di atas 

komentar. 

"'Halakhoth karya Hll Khath yang berarti bukum-hukum dan usulan-usul ­

an. Kitab ini ditulis berdasarkan Kitab Suci (Taurat) dan kitab Talmud 

yang ditulis oleb beberapa orang rabbi. yaitu: Nabi Musa ben Maimon 

(Maimonides), Beshai, Edels, Moses ofKotzen, Kimchi, dan lainnya. Pada 

sebagian besar masalah, kitab ini mengutip dari kitab Maimonides, 

HilkhathAkurn , yaitu makalah berisi berbagai pendapat tentang bintang, 

planet, dan derjat bangsa-bangsa. Dan ada juga risalab lainnya bernama 

Hilkhath Maakhaloth Asavoroth, yaitu makalah ten tang makanan-makan­

an hararn. 

"'Iucha.sin atau disebutjuga Sepher lu Chasin, yaitu makalah tentang ke­

turunan. Membahas tentang sejarah bangsa Yabudi yang suci sejak per­

mulaan dunia sampai tahun 1500 M. Kitab ini diterbitkan di Karaku pada 

tahun 1580 M. 

~ Ja.lkut; sebuah komentar b iasa dari berbagai kitab masa lalu disusun oleh 

Shimeon ofFran.k:furt. Kandungan kitab ioi tidak ada yang bersifat leterlek 

tapi banya bersifat kiasan. 

54-TAlMUD: Kitab "Hitam" Yahudi yang Menggemparkan 

D. Sikap Sekte-sekte Yahudi Terhadap Talmud 

Semua sumber sepakat bahwa para rabbi dari Sekte Yahudi 

Phareesis (al -Farisiyyin) yaitu  para penyusun Talmud. Sekte 

Y ahudi Phares is ini yaitu  sekte Y ahudi yang paling berpengaruh, 

paling berbahaya, dan paling ban yak anggotanya, baik pada masa 

dulu mau pun sekarang. Sekte ini muncul sekitar tal1un 200 S.M. 

Mereka-lah yang mengarang dasar "Undang-undang Lisan" (Talmud) 

.,. Ked Hakkl:?mach; mengandung ten tang tcmpat-tempat dan kondist alam 

lahut sesuai dengan susunan abjad. Penyusunnya yaitu  Rabbi Bishai . 

.,. MaagenAbraham; penyusunnya yaitu  Barizula . 

... Mizbeach Hazzah.abh yang berarti "Penyembelihan Emas". Pcnyusunnya 

adalab Rabbi Shilimon ben Rabbi Mordecai. Kitab iui dicetak di Basel 

pada tahun 1602 M . 

.,. Mach.zor; berisi ten tang berbagai shalat pada hari-hari perayaan besar . 

... Menorath Hammaor yang berarti tatakan cahaya Jilin. K.itab yang ditulis 

benlasarkan Talmud ini memuat komentar-komentar majazi dan .sejarah 

t.erhadap kese1uruhan Talmud. Penyusunnya adaJah Rabbi Ishaq Ayuhab, 

dan dicetak pada tahun 1544 M . 

.,. Matetl.e Hareschuah yang berarti sumber-sumber mata air yang setia. Kitab 

yang clisusun oleh Rabbi Ishaq Abribanil dan dicdak pacht l.;thun 15:il M . 

ini lx-risi komentar-komentar menari.k tentang Kitab Daruel Padanya juga 

terdapat perdebatan sengit melawan kaum Nashrani . 

.,. Mrkra Gedolah yang berarti Pertemuan Besar. Sebuah kitab suci berba­

hasa Ibrani disertai dengan komentar-komentar Rabbi Solomon Iarachi 

dan Rabbi Ezra . 

... Maschmia lesshuah yang berarti kabar gcmbira untuk selamat dari dosa. 

Mengandung berbagai ket.erangan tentang semua nabi. Juga berisi tentang 

masalah selamat dari dosa pada masa de pan. Penyusunnya yaitu  Rabbi 

Abarbaniel . 

.,. Nizzachon yang berarti kemenangan. Kitab ini mendebat kaum Kristiani 

dan em pat Injil pertama dari Kitab Perjanjian Baru yang berbicara ten tang 

kehiclupan 'Tsa Al-Masih, kematiannya, d:m kebangkit.annya. Penyusunya 

yaitu  Rabbi Libman. Dicetak pada tahun 1559 M . 

.,. Sepher lkkarim: berisi berbagai akidah dasar atau tentang butir-butir 

irrutn. Kir.ab mengandung serangan fanalls sekali terbadap agam<t Kristen . 

.,. En Israel; sebuah kitab terkenal yang terdiri dari duajuz.. Juz. kedua her­

nama Beth Jacob (Keluarga Ya 'qub) dan berisi ten tang sebagian besar kisah 

Talmud yang menyenangkan. Dicetak di Venesia pada lahun 1547 M . 

.,. Scaare Ohar yang berarti pintu-pintu cahaya. Penulisnya yaitu  Joseph 

Gicatilia . 

... Schephaa yang berarti limpahan embun. Sebuah k.itab terkenal yang di­

anggap sebagai kunci membuka kitab Zohar dan kitab-kitab serupa. Pe­

nyusunnya yaitu  Rabbi Shiphitil Horoyits . 

.,. Toldoth leschu yang bera.rti ketu.nman Yesus. Kit.ab ini merupakan risaJ;~h 

kecil namun penub dengan makian dan kutukan, berbagai dusta dan per­

selisihan tentang kisah 'lsa Al-Masih. 

Apakah Talmud ltu? - 55 

dengan mengikut Rabbi Ezra (W. 444 S.M) dan juga para penulis 

Tokoh-Tokoh Besar Sinagog (Men of Great Synagogue) yang meng­

akui bahwa Ezra yaitu  guru besar Yahudi setelah Nabi Musa as. 

Secara bahasa, kata "Phareesis- berarti "yang terpisah" atau 

"yang terpencil." Barangkali saja sekte ini diberi nama demikian 

yaitu  karena mereka memisahkan diri dari sekte Y a.hudi lainnya 

yang bernama Sadduccees (ash-Shaduqiyah).40 Dan barangkali 

nama ~ekte ini yaitu  nama yang dipakaikan oleh musuh-musuh 

mereka terhadap mereka. Tidak dapat diketahui kapan nama ini 

mulai populer dipaka1kan kepada mereka. Rujukan paling lama 

yang berbicara tentang mereka yaitu  risalah yang ditulis oleh 

sejarawan Yahudi terkenal, Flavious Josephus.•• 

Kemudian muncullah sekte al-Qurraiyin (Qumrn) dari sekte 

Phareesis sendiri yang menyerukan bahwa akidah kaum Phareesis 

yaitu  batil. Mereka menolak Talmud dan ajaran-ajaran para rabbi 

yang sengaja membuat-mem buat ajaran barn agar kaum Phareesis 

senang. Arti dari kata "al-Qurraiyin" yaitu  orang-orang yang ber­

pegang teguh kepada satu kit.ab saja, yaitu kitab Pe:rjanjian Lama, 

dan menolak kitab apa pun selainnya.4'2 

Sekte al-Qurraiyin (Qumrn) bukanlah sekte satu-satunya yang 

menolak Talmud karya para rabbi Phareesis ini, melainkan ada 

juga sckte-sekte lain yang bersikap serupa dengannya, seperti sekte 

Sadduccees dan Samiriyyin. Para pengikut aliran Reformasi Y ahudi 

(Jews Refonn) sekarang inijuga mengingkarinya sebagai undang­

undang yang turon dari langit a tau undang-undang yang benar­

benar berasal dari Tuhan melalui Nabi Musa. Sedangkan sekte 

Modem Orthodoxy-sekte Y ahudi yang menjadi pewaris a tau pem­

bawa bendera kaum Phareesis- menganggap bahwa sekte al­

Qurraiyin (Qumrn) yaitu  sesat. 

40Sekte Sadduccees ini yaitu  sekte pertama Yahudi yang menjadi penen­

tang Phareests yang hanya memperturutkan kehendak kelompok mereka saja. 

41Flavious Josephus (AD 37-101 ), seorang sejarawan Yahudi terkemuka 

yang mendapat pengakuan dari kalangan Kristen. Penerjemah 

42Lihat Ibnu Hazm, al-Fashl fi al-Milal wa an-Nihal (Agama dan Penyele­

wengan), Juz.l , b.ll7; Samuel ibn Yahya al-Maghribi,lfham.al-Yahud, Tahkik 

Prof. DR Muhammad 'Abdullah Syarqawi, terbitas Kairo, 1986; al-Asfar al­

Muqaddasah (Kitab-Kitab Suci), h. 70; Encyclopedia Britanica; Jewish Univer­

sal Encyclopedia, New York, 1948. 

56-TALMUD: Kitab "Hitam• Yohudi yang Menggemparkan 

Ensiklopedia Britanica rnenyatakan bahwa keimanan sekte 

Modem Orthodoxyterhadap Talmud sama persis dengan keimanan 

kaum Phareesis terhadap kitab itu. Selanjutnya Modern Liberal 

Judaism percaya pula bahwa kedua nndang-undang ini  (Taurat 

sebagai hukum tertulis dan Talmud sebagai hukum lisan) yaitu  

basil dari kejeniusan para rabbi Yahudi. Akan tetapi, mereka meng­

haruskan bahwa undang-undang ini  harus diarnandemenkan 

dari waktu ke waktu sesuai dengan keperluan dan harus diselaras­

kan setiap waktu dengan pemikiran Y ahudi kontemporer. 

Ensiklopedia Britanica juga menyatakan bahwa kedua sekte 

ini  (sekte Modern Orthodoxy dan Modem Liberal Judaism) 

percaya bahwa dalam kitab Talmud terdapat banyak perubahan 

(baik berupa penambahan, pengurangan, atau penghapusan) ter­

hadap kitab Taurat, yang semua itu yaitu  perannya dalam mem­

buat k.itab Taurat menjadi tidak kaku hila berhadapan dengan 

perubahan zaman dan perkemhangan masalah sosial. Ini berarti 

bahwa agama Yahudi mampu mengernbangkan ajaran agarna 

mereka dan beradaptasi segala zaman. 

Sekadar tambahan dari kami tentang sekte-sekte Yahudi, di 

sam ping sekte yang telah kami sebutkan di atas terdapat pula sekte­

sekte Yahudi lainnya, yaitu: 

• Mehestanites; kelompok Y ahudi yang kembali dari Babilonia 

setelah menjadi budak di sana. Mereka membawa akidah 

Zoroaster yang percaya pada alam cakrawala, roh baik, dan 

rohjahat. 

• Misraimites; kelornpok yang rnempelajari sihir Cabala, khu­

susnya yang berhubungan dengan pemakaian huruf dan 

kata. Mereka berpendapat bahwa basil penjumlahan antara 

dua kata (yakni "'Messiah" dan uSerpent" yaitu  satu.43 Dengan 

'

3 Al-Masih terdapat dalam ajaran Yahudi, Nashrani, dan Islam. Al-Masih 

(Messias) dalam agama Yahudi sama dengan Dajjal dalam agama 1slam. Al­

Masih yaitu  ejaan yang betul dalam semua hadits yang diriwayatkan oleh 

Bukhari dan Muslim. Al-Hafizh Ibnu Hajjar berkata: "Dan siapa yang mem­

bacanya dengan 'al-Masikh', maka ia telah salah dan membuat-buat. Al-Qadhi 

Ibnu 'Arabi berkata: "'rang-orang yang membaca nama dajjal dengan 'al-Masikh' 

(dengan huruf'kh') atau dengan 'al-Massih' (dengan ment.asydidkan huruf's' 

atau ·sin') yaitu  salah, walau1Jun mereka bertujuan untuk membedakanya 

dengan "Al-Masih 'Isa Ibn Maryam". Sedangkan Nabi Muhammad saw mem­

bedakan keduanya dengan menyebutkan Masih adh Dhalalah (Al-Masih ke-

Apakah Talmud ltu?- 57 

demikian mereka mengambil kesimpulan bahwa Messias (al­

Masih) Y ahudi akan membunuh ular. Menurut ajardll Talmud, 

ular yang dirnaksud yaitu  'Isa ibn Maryam, dan bahwa al­

Masih Yahudi akan memhunuh para pengikut Kristen. Para 

peng1kui Cabala mengklaim bahwa sihir dirun.mkan Allah 

kepada para nabi lalu ilmu ini mereka turw1kan kepada para 

filosuf dan hukama (rabbi) . 

... Hellenist; yaitu  kelompok yang mengkombinas1kan ajaran 

Yahudi dengan filsafat Yunani. 

r>- Al-Ur{aniyun a tau al-'Ilajiyun; yaitu  kelompok yang per­

caya bahwa kebahagiaan tertinggi (supreme Happiness) dapat 

dicapai melalui ibadah meditasi. 

.,. Political Herodians; yaitu  kelompok pengikut raja Yahudi, 

Herod, yang trmduk pada kekaisaran Rom a'"";· Herod yaitu  

pengikut Sadduccees, wafat 4 SM. Mereka disebut dalam Injil 

sebagai musuh bagi 'Isa Al-Masih. 

11>- The Zealots; :~.dalah kelompok yang fanatik dan ekstrim dalam 

mengikuti hukum-hukum agama.44 

PERLU KITA PERHATIKAN BAHW A PEMERINTAH NE­

GARA ISRAELSEKARANG yaitu  YAHUDl ORTODOK 

EK..'3TRIM. KELOMPOK INILAH YANG PUNY A PENGA­

RUH TERBESAR TERHADAP SEMUA KELOMPOK YA-

sesatan) untuk daijal danMasih al-Huda (al-Masih kebenaran) untuk '!sa Ibn 

Maryam. Dengan demikian kita dapat mengetahui bahwa kata "al-Masih"ber­

laku u ntuk dua orang, yaitu: a. 'I~>a Ibn Maryam b. Dajjal. Dalam bahasa 'Arab 

scndiri, kata "al-Masih"berarti 'yangmenghapus', 'yang terhapus', dan 'yang 

mengembara'. 'I sa Ibn M.aryam disebut dengan al-M.asih, karena ia roenghapus 

penyakit-penyakit manusia melalui tangannya dengan izin Allah. Dajjal di­

aebut dengan al-M~sih, karena mata kanannya terhapus (tak bercahaya) dan 

alis mata kanannya juga terhapus, atau karena ia akan rocngembara ke seluruh 

penjuru dunia. Biasanya, jika yang dimaksudkan adalal1 Nabi '1sa ibn Maryam, 

maka kata yang diguuakan yaitu  kala al-Masih. Sedangkanjika yang dimak­

s udkan yaitu  dajjal, maka kat.a yang digunakan yaitu  kata al-Masihud­

da.lJal. Ada pun kata udaiJal" berasa1 dari kata dajlun, yang secara bahasa yaitu  

bennakna "penutup". Hal itu karena ia menutup kebenaran dengan kebatilan.» 

•~u ntuk lebih jelasnya silakan lihat: Jewish Universal Encyclopedia; Dr. 

Joseph Barcklay. Hebrew Literature; Zhafr al-lslam Khan, at-Talmud, h. 37 -38; al­

Asfar al-Muqaddasah; Ibnu Hazm, al-Fashl fi al-Milal wa an-Nihal (Agama dan 

Penyelewengan); Dr. Ismail Raji al-Faruqi, al-Milal al-Yahudiyyah al-Mu 'ashirah 

(Sekte-Sekte Yahudi Kontemporer), Cairo: Maktabah Wahbah. 

58 - TALMUD: Kitab "Hitam"Yahudiyang Menggemparkan 

HUDI DIDUNIA, DAN MEREKAJUGALAH PEMIMPIN 

GERAKAN ZIONISME INTERNASIONAL. 

E. Serangan dan Hujatan terhadap Talmud 

dari Berbagai Negara Kristen Barat 

Ensiklopedi Britanica memuat berbagai makalah tentang 

serangan dan hujatan yang diarahkan kepada kitab Talmud yang 

merupakan sumber terpenting ajaran Y ahudi. Pendeta I.B. Branaites 

dalam bukunya yang berjudul Fadh at-Talmud (Skandal Talmud) 

memberikan gambaran yang jelas ten tang masalah ini, begitu juga 

dengan Dr. Joseph Barcklay dalam kedua bukunya (yakni Hebrew 

Literature dan Talmud>, di mana ia menceritakan secara rinci tentang 

langkah-langkah antisipasi Barat Kristen untuk membendung 

Talmud deugan cara menyita dan membakar serta mengeluarkan 

peraturan-peraturan penyebarannya karena Talmud mengandung 

ajaran yang buruk. 

Bila kita teliti secara seksama, kita akan menemukan bahwa 

pandangan Barat Kristen terhadap Talmud sudah negatif sejak 

masa dahulu sekali. Hal ini diperkuat oleh kitab-k.itab dan makalah­

makalah yang ditulis oleh para pend eta Kristiani, terlebih lagi bila 

sikap ini sangat tampakjelas pada upacara-upacara dan undang­

undang resmi yang dikeluarkan pemerintah Barat ataupw1 pihak 

otoritas tertinggi gereja berupa pengharaman kitab Talmud dan 

kewajiban membakarnya. 

Pada masa-masa abad pertengahan, Talmud dihujat habis-habis­

an karena kitab ini memotivasi kaum Yahudi untuk menentang 

otoritas pemerintah dan agama Kristen secara rahasia ruaupun 

terang-terangan. Talmud benar-benar dianggap sebagai sumber 

kejahatan yang terpendam dalam ajaran agama Y ahudi . Kaisar 

Honorius pada sebuah undang-undang yang dikeluarkannya me­

negaskan, "Para Hakhamim (maksudnya para rabbi Yahudi yang 

menyusun kitab Talmud) yaitu  kaum penghancur (Devastators)." 

Sejak dahulu sekali, para Paus dan Raja di Barat bahu mem­

bahu dalam memhendung lajunya Talmud. maka pada tahun 553 

M Kaisar Justinian mengharamkan penyalinan dan penyebaran 

Talmud di seluruh pelosok kekaisaran. 

Pad a abad ke-13 dua paus, Gregory IX (1227 M) dan Innocent 

IV (1234 M) mengecam keras semua kitab-kitab Talmud karena ia 

Apakah Talmud Jtu?- 59 

mengandung semua unsur penghinaan terhadap agama Kristen. 

Kedua paus inijuga memerintahkan untuk membakar kitab Talmud 

karena ia akan menyebabkan menyebarnya heretodoksi (bid'ah) 

agama. 

Di Perancis, pada masa pemerintahan Louis The Pious (1226-

1270 M) keluar perintah untuk rnembasmi semua kitab-kit.ab Talmud. 

Sedangkan di Inggris tahun 1290 M, keluar pula perintah peng­

usiran terhadap bangsa Yahudi karena mereka terbukti melakukan 

makar dan pengbinaan terhadap umat Kristiani Inggris. 

Jewish Universal Encyclopedia menyebutkan bah.wa pada tahun 

1242 M di Paris kitab-kitab berbahasa lbrani dibakar setiap hari; 

Seharinya kitab itu dibakar sebanyak 24 gerobak penuh. Meir dari 

negeri Rothenberg yaitu  saksi hidup terhadap peristiwa ini  

sehingga ia mengarang syair-syair ratapan yang dinyanyikan pada 

sinagog-sinagog Yabudi sampai sekarang. 

Singkatnya, mayoritas pendeta besar Kristen telah mengutuk 

kitab-kitab Talmud, seperti Paulus III (1534 M), Paulus IV (1555 

M), Pious IV (1554 M), Gregory XIII (1572 M), Clement VIIl (1592), 

Alexander VII (1655 M), Benedict XIV (1 724 M), dan lain sebagai­

nya. Mereka mengeluarkan perintah uniuk me1arang kitab-kitab 

Talmud itu sesuai dengan konsili P aus yang Tiga Puluh. 

Pendeta I.B. Branaites menyebu tkan bahwa pada tahun 1887 

Paus Leo X1II mengeluarkan resolusi bahwa Talmud dan kitab-k:itab 

Yahudi lainnya dinyatakan sebagai buku terlarang dan harus di­

cabut dari peredaran lalu dimusnahkan. Bcgitujuga dengan Clement 

VIII; Ia secara terang-terangan dan lantang berkata, "Sesungguh­

nya umat Talmud yaitu  para pembangkang dan terkutuk; Talmud 

dan kitab lain yang sejenil:! dengannya haruslah dimusnahkan dari 

bumi ini. Dan semua perintah Paus tentang sikap kita terhadap 

kitab-kitab ini dan umatnya wajib tetap d.ilaksanakan dengan teguh, 

tidak boleh dilanggar, dan selalu ditaati." 

Pada tabun 1840 M Majlis Kota Polandia menyerang Talmud 

dan menuduh bahwa ia yaitu  sumber penghinaan Yahudi ter ­

hadap agama Kristen . Sebelumnya, yakni satu abad sebelum itu, 

Uskup Polandia telah pula mengeluarkan perintah untuk mem­

bakar semua teks-teks Talmud. 

60- TALMUD: Kitab "Hilam" Yahudi yang Menggemparkan 

Pendeta I.B. Branaites menyebutkan bahwa pada awal abad 

ke-16 kawn Yahudi mulai menyebarkan Talmud secara terbukake­

tika sistem pengamanan gereja melemah sebagai akibat dari mun­

culnya aliran-aliran pemikiran baru. Usaha Yahudi ini semakin 

lancar pada waktuitu karena mereka memiliki percetakan modem. 

Waktu itulah kitab Talmud pertama kali dicetak secara secara 

sempurna yang diantara isinya yaitu  kritikan terhadap gereja. 

Kitab ini terbit di Polandia pada tahun 1520 M. Pada abad ini pula 

semua kitab-kitab "suci" Y ahudi diterbitkan secara gamblang. Akan 

tetapi, Vatikan memerintahkan untuk membakar semua kitab itu 

karena terbongkarnya semua doktrin-doktrin berbahaya Yahudi 

serta kegiatan-kegiatan permusuhan yang mereka kobarkan-di 

sam ping penghinaan mereka-terhadap bangsa-bangsa dan agama­

agama non-Yahudi, khususnya agama Kristen. 

Sebenarnya pencetakan dan penerbitan kitab Talmud secara 

sempuma beserta segala kandungan yang terdapat di dalamnya­

berupa kekufuran, kebodohan, keangkuhan, dan kebencian pada 

golongan lain yang non-Yahudi-sebagaimana yang disebutkan 

oleh Dr. Joseph Barcklay, semua itu yaitu  penyebab utama sikap 

keras kaum Kristen Barat terhadap Talmud dengan menuntut 

untuk memusnahkan kitab ini . Apalagi kedok Talmud se­

makin terungkap pada waktu itu dengan adanya perdebatan sengit 

an tara para rabbi Yahudi Y ahudi yang telah berpindah ke agama 

Kristen-seperti Nicolas Denin dan Pablo Cristiani-dan para rabbi 

mereka yang masih setia memeluk agama Y ahudi dan kitab Talmud­

nya. 

Pad a ahad ke-18, J ohan Prefferkorn, seorang Y ahudi yang pindah 

agama ke Kristen, membongkar semua fakta dan kebobrokan yang 

ada pada akidah dan syiar-syiar Talmud. Hal :ini menyebabkan ter­

jadinya berbagai penindasan dan kekerasan terhadap kawn Y ahudi, 

kitab-kitab, dan perpustakaan mereka. 

Berangkat dari berbagai penindasan dan kekerasan ini, kaum 

Yahudi memikirkan taktik baru untuk menyelamatkan diri . Maka 

pada tahun 1631 M di Polandia para rabbi dan pemimpin Yahudi 

mengadakan musyawarah besar yang memutuskan bahwa semua 

alinea-alinea a tau penggalan kalimat yang ada dalam Talmud yang 

dapatmenyakiti umatKristenharus dihapuskan dan diganti dengan 

Apakah Talmud ltu? - 61 

kode-kode atau isyarat-isyarat tertentu yang hanya dapat dipahami 

oleh para rabbi Yahudi Para rabbi inilab nantinya yang akan mene­

rangkan kode-kode t.ersebut kepada semua kalangan a warn Yahudi. 

INI MENUNJUKKAN BAHWA UMAT YAHUDI TETAP 

MEN.JAGA KEASLIAN SELURUH TEKS KITAB TALMUD 

DAN TIDA.K IN GIN MEMBUANG BEGITU SAJA SEBAGI­

ANDARINYA 

Para ahli Talmud akhirnya memakai kode-kode ini agar para 

pengawas atau pejabat yang membawahi urusan penerbitan dan 

percetakan tidak memahaminya, yaitu dengan cara membuat kata 

"haiah" yang berarti "masalah ini terdapat pada teks ash bukan 

kitab Talmud yang ini." Kitab Talmud yang telah mengalami per­

baikan di sana-sini dan penuh dengan isyarat-isyarat tertentu ini 

dicetak pertama kali di kota Basel pada tahun 1578-1581 M. 

Jewish Universal Encyclopedia menyebutkan bahwa cetakan­

cetakan suci ini (cetakan Basel) yaitu  rujukan utama semua cetak­

an Talmud baru, yaitu Talmud modern yang tidak mengandung 

ajaran-ajaran jahannam yang dikandung oleh cetakan Venesia 

yang telah diperintahkan oleh Paus untuk membakarnya. 

Rupanya usaha orang-orang Yahudi ini tidak begitu merubah 

keadaan. Gugatan dan penyerangan terhadap Talmud yang sempat 

terhenti semen tara waktu akhirnya berlanjut kembali. Pada tahun 

1707 M beribu-ribu kitab Talmud disita dan dimusnahkan di kota 

Bredenburg. Ini menandakan bahwa Talmud masih memiliki citra 

buruk di hati orang-orang Kristen Eropa meskipun mereka-para 

rabbi Yahudi-telah berusaha sedemikian rupa "mensucikan" kitab 

mereka ini. 

Jewish Universal Encyclopedia juga menyebutkan bahwa salah 

satu penyebab utama tidak tahan lamanya Talmud Babilonia ada­

lab sikap fanatisme ekstrim Kristen pada abad pertengahan. 

Adapun tentang Talmud Yerushalmi atau Talmud Palestina, 

menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh Jewish Universal En­

cyclopedia, cetakan-cetakan t.erbarunya telah banyak mengalami 

perubahan dan penghapusan, dan sungguh jauh dari Talmud 

Yerushalmi yang asli. Sebab, para penukil yang mewarisi kitab ini 

dengan seenaknya saja membuang teks yang ada padanya yang 

62-TALMUD: Kitab "Hitam" Yahudi yang Menggemparkan 

tidak bisa mereka pahami dan menggantinya dengan pendapat 

mereka sendiri sesuai dengan keinginan haw a nafsu mereka. 45 

Talmud Yerushalmi sebagaimana yang dicetak pada masa se­

karang hanya terdiri dari 4 risalah Oritab kecil) dari 6 risalah Mishnah, 

ditambah dengan bab Niddah saja pada risalah yang keenarn. 

Sedangkan Talmud Babilonia pada masa Musa ibn Mairnun terdiri 

dari lima risalah kemudian salah satu risalahnya dihapus . .w 

Berdasarkan pernyataan dari Jewish Universal Encyclopedia 

ini, Zhafr al-Islam Khan menyimpulkan bahwa kaum Yahudi telah 

berhasil merahasiakan ajaran-ajaran buruk Talmud mereka dari 

pengawasan kita, sedangkan mereka sendiri hanya menjadikan 

teks asli sebagaim.ana cetakan Venesia47 sebagai pegangan atau 

sesuai dengan teks manuskrip rnereka. 

F. Talmud dalam Khazanah Kitab-kitab Islam 

Kitab yang berjudul al-Fashl fi al-Milal wa an-Nihal (Kajian 

yang Rinci Ten tang Beherapa Agama dan Aliran) karya besar Ibnu 

Hazm al-Andalusi (W. 456 H/1063 M) yaitu  kitab Islam pertama 

yang membahas ten tang Talmud Dian tara yang disebutkan Ibnu 

Hazm di dalam kitabnya ini yaitu , "Talmud yang merupakan kitab, 

pegangan, dan rujukan utama dalam pemikiran, hukum-hukwn, 

akidah, dan syari'at bagi orang-orangYahudi yaitu  mutlak karya 

para rabbi mereka dan bukan dari Nabi Musa Tentang hal ini tidak 

ada satupun perbedaan pendapat dari mereka.•8 Ibnu Hazm juga 

menerangkan secara khusus tentang tingkah para rabbi (para rabbi 

sekte Farisiyin). Diantaranya ia mengatakan, "Sesungguhnya semua 

mereka (para rabbi) telah sepakat untu.k berbuat murka kepada 

Allah SWT dan mempermainkan serta meremehkan-Nya Allah swr 

tatkala mereka berkata .... "49 

·~Mereka menguhab begi tu saja bila teks terse but mengundang permu.suh­

an dengan kaum non-Yahudi. 

46Dr. Joseph Bareklay, Hebrew Literature, b. 4 

47Lihat kitab at-Talmud Tarikhuhu wa Ta 'alimuhu (Sejarah dan Ajaran 

Talmud) karya DR. Zh.afr al-Is1am Khan h. 25. Kitab in.i sangat singkat namun 

padat isinya, ia juga mengetengahkan teks-teks yang bagus ten tang masalab 

ini. Kitab ini merupakan bahasan berbahasa Arab pertama ten tang Talmud 

sebagaimana yang saya ketahui. Sayajuga banyak memanfaatkan kitab Zhafr 

a!-Islam Khan dalam penulisan k.itab ini. 

48Al-Fashl fi al-Milal wa an-Nihal, Juz 1, h. 221 

"'Idem., h. 223 

Apakah Talmud Itu?- 63 

Kitab kedua yang nmembicarakan tentang Talmud ini setelah 

kitab al-Fashl fi al-Milal wa an-Nihal karya Ibnu Hazam yaitu  

kitab yang berjudulJfham al-Yahudi (Bantahan terhadap Kaum 

Yahudi) yang dikarang oleh Samuel al-Maghribi, seorang intelek­

tual Muslim yang dahulunya seorang rabbi Yahudi (W. 576 H/1180 

M). Dalam bukunya itu, pada sebuah sub bah yang berjudul "Eks­

trimitas Y ahudi Terhadap Diri Mereka Sendiri" ia mengatakan: 

Sikap ekstrimitas orang-orang Yahudi terhadap diri mereka 

sendiri ini berasal dari kejahatan para ulama mereka di masa ke­

rajaan Babilonia, Persia, Yunani, dan Romawi dulu yang mereka 

sebut Hakham. 50 Merekalah yang sepakat dengan para fuqaha' 

(ahli fiqih) mereka untuk mengarang kitab baru yang bernama 

Mishnah dan Talmud (Gemara), sebagai tandingan dari kitab Taurat.~1 

Mishnah yaitu  sebuah kitab kecil yang jumlah halamannya 

sekitar 800 halaman, sedangkan Talmud yaitu  lritab besar (tebal) 

yang beratnya setengah beban keledai lsi kitab Talmud ini menjadi 

sangat banyak seperti itu karena d.itulis oleh para rabbi mereka 

pada setiap generasi; Para rabbi di setiap generasi mengadakan per­

ubahan padanya, sehingga teks-teksnya menjadi semakin banyak 

dan semakin jauh dari keasliannya. 

Ketika datang rabbi-rabbi belakangan, mereka melihat keada­

an ini sudah sedemikian parah yang apabila tidak segera dihenti­

kan akan terjadi kerusakan besar pada Talmud. Sejak itu, mereka 

melarang keras adanya penambahan terhadap Talmud sehingga 

penulisan Talmud hanya sampai batas ini .52 

Samuel al-Maghribi juga menerangkan ten tang sikap sekte­

sekte Yahudi di zamannya terhadap Talmud. Ia berkata: 

Kaum Y ahudi terbagi pada dua sekte, yaitu: 

• Kelompok rabbi sesat. 

Mereka yaitu  orang-orang yang menjadi pengikut dari para 

rabbi yang terdahulu, yang pertama kali mengarang lritab Talmud. 

50Secara bahasa, Hakham berarti "ahli hik.mah". Dahulunya, kaum Y ahudi 

menyebut para ulama mereka dengan ai-hukama'(para ahli hikmahJ. 

51Terkadang Talmud dipakaikan untuk menyebut Gemara atau gabungan 

antara Gemara dan Mishnah. 

52Samuel ibn Yahya al-Maghribi.Jfha.m al-YaJwd, Tahkik Pro( DR Muhammad 

'Abdullah Syarqawi, terbitas Kairo, 1986, h. 161-162. 

64-TALMUD: Kitab "Hitam· Yahudi yang Menggemparlwn 

Mereka yaitu  kelompok pendusta terhadap Allah SWT dan Nabi. 

Musa as. 

Olch karena itu, pada sebagian besar masalah mazhah dan 

hukum agama mereka terdapat perselisihan yang sengit. Mereka 

mengkJaim bahwa apabila para ulama mereka berselisih pendapat 

tentang suatu masalah, maka Allah akan mewahyukan kepada 

mercka melalui suatu suara yang dapat didengar oleh pengikut 

mereka. Suara itu berbunyi, "Kebenara.n dalam masalah ini yaitu  

berada di pihak rabbi Fulan" dan mereka menamakan suara ini 

dengan "bath kull'' Bahkan mereka juga mengaku sebagai nabi, 

di mana Allah menurunkan wahyu kepada semua mereka berkali­

kali setiap hari. Mereka itulah orang-orang fasik dan tidak boleh 

menerima apa pun pernyataan mereka! 

Kebohongan yang dikarang yang oleh ulama mereka yang di­

sebut dengan "halkat shahitha" yang berarti "ilmu penyembelihan" 

yaitu  masalah-masalah hukum agama yang mereka nisbatkan 

kepada Nabi Musa as dari Allah SWT, menurut kJaim mereka. 

Ketika datang kelompok Y ahudi Qumran a tau al-Qurra'iyun­

mereka yaitu  pengikut 'Ana.n ibn Daud dan Benyamin~an mcrcka 

melihat kebodohan dan kebohongan besar ini, mereka memisahkan 

diri dari rabbi-rabbi sesat ini  dan dari orang-orang yang men­

jadi pengikut setia mereka. Kelompok Qumran mengingkari semua 

kebohongan kelompok ini. 

Kawn Qumran juga memiliki para fuqa.ha', tetapi mereka tidak 

seburuk kelompok pertama di atas. Mereka tidak melakukan ke­

bohongan kepada Allah SWT sampai pada tingkat pengakuan se­

bagai nabi dan tidak pula menisbatkan tafsir apapun dari mereka 

kepada Allah a tau nabi-nabi, tetapi hanya da.ri ijtihad mereka sen­

cliri. 

SebagKm besar kaum Qumran keluar dari agama Yahudi dan 

masuk ke dalam agama Islam sehingga tidak ada lagi yang me­

meluk agarna Yahudi dari mereka kecuali sebagian kecil saja. Hal 

ini disebabkan karen a mereka lebih memiliki kesiapan untuk me­

nerima Islam lantaran terjauh dari pengaruh para rabbi pendusta 

yang mengawasi dan rnengikat para pengikut mereka secara ketat. 

• Kelompok Rabbaniyyun. 

Apakah Talmud ltu? - 65 

Mereka yaitu  para pengikut hak.hamim dan rabbi yang me­

lakukan kebohongan kepada Allah SWT dengan mengaku bahwa 

Allah SWT telah memberikan wahyu kepada mereka melalui suara 

hila mereka sedang bertemu dengan suatu masalah. Suara ini 

mereka namakan dengan "bath kull." Mereka yaitu  kelompok 

yang memiliki pengikut terbanyak. 

Kelompok ini menaruh permusuhan yang besar terhadap semua 

bangsa selain Yahudi, karena para rabbi telah mendoktrin mereka 

bahwa semua makanan dan minuman hanya akan dapat menjadi 

halal dan suci bagi manusia hila mereka sudah memakai ilmu yang 

mereka nisbahkan kepada Nabi Musa dan Allah SWT, sedangkan 

seluruh bangs a non-Y ahudi tidak mengetahui hal ini. J adi, bangsa­

bangsa non-Y ahudi itu hanya akan dapat mulia hila mereka sudah 

menerima ilmu-ilmu rabbi yang bohong dan merusak akal man usia 

itu. Dengan demiklan, jika salah seorang Rabbiniyun melihat se­

orang yang bukan dari agama mereka seakan-akan mereka melihat 

binatang yang tidak pula akal. Jika mereka melihat makanan 

mereka, seakan-akan mereka melihat kotoran saja atau bangkai 

a tau. barang-barang yang tidak mungkin dimakan man usia normal. 

Dengan demikian, jelaslah bahwa para rabbi-lab yang telah 

membuat penyesatan dan beban-beban besar terhadap kaum Y ahudi 

dalam beragama, dan mereka sudah membuat hid up kaum Y ahudi 

menjadi sempit, penuh kebohongan, dan tidak manusiawi. Para 

rabbi sengaja membuat ajaran seperti ini agar dapat membangk:it­

kan semangat kaum Y ahudi sehingga mereka tidak bercampur a tau 

tidak kawin dengan bangsa non-Y ahudi. Orang-orangY ahudi yang 

kawin dengan non-Yahudi dianggap murtad dari agama Yahudi53 

Ibnu Hazm dan Samuel al-Maghribijuga memuat beberapa teks 

Talmud yang--insya Allah-akan kami ketengahkan dalam buku 

ini pada bah selanjutnya. 

Perlu kita ketahui bahwa terjemahan Talmud dari bahasa lbrani 

ke bahasa Arab sudah dilakukan di Andalusia (Spanyol) pada masa 

Khalifah al-Hakam fl,&4 penguasa Cordova tahun 350-366 H (961-

63/dem., h. 171-175. 

50Lihat peristiwa sejarah ini pada kitab at-Tarikh al-And.o.lusi (Sejarah 

Spanyol) karya DR. Abdurrahmao Ali al-Hiiii, cetakan Kairo, penerbit Darul 

I'tisham tahun 1983, h. 299. Khalifah al-Hakam II yaitu  seorang ilmuan besar 

66 - TALMUD: Kitab •Hitam•Yahudiyang Menggemparkan 

976 M). Khalifah al-Hakam ll memerint.ahkan Joseph ben Moses 

(Y usufbin Musa) untuk melakukan teljemahan ini ke dalam bahasa 

Arab denganjudul al-Maksuw fi al-Kis yang berarti "Pakaianyang 

Tertutup dalam Karung" (Clad in Sack) karena Talmud dianggap 

sebagai pakaian keagamaan keti.ka diketahui skandal besar rabbi 

terhadapnya.55 

Jika kita dapat membenarkan riwayat peneijemahan Talmud 

ini, Yusufben Musa hanya menerjemahkan beberapa pasal saja 

dari Talmud karena kitab ini sangat besar. Dan kita juga tidak 

menutup kemungkinan bahwa Ibnu Hazm sudah melihat langsung 

kitab Talmud berbahasa Ibrani itu karena beliau menguasai bahasa 

ini , a tau beliau membaca terjemahannya saja dari Ben Nabi 

Musa. 

G. Contoh-contoh Doktrin Talmud 

Pada Kitab-kitab Islam 

Pada bahasan terdahulu kita telah mengkaji tentang sejarah 

dan pembagian Talmud serta sikap Barat Kristen yang tidak kenal 

am pun terhadapnya. Dengan kata lain, kita masih terfokus terhadap 

hal-hal eksternal dari kitab ini , dan belum masuk kepada 

substansi, ajaran-ajaran pokok, hukum-hukum, dan lain sebagai­

nya dari ktab itu. 

Oleh karena Talmud yaitu  sebuah kitab yang sangat tebal 

sekali, maka di sini kami hanya memilihkan kepada para pembaca 

beberapa saja di an tara pesan terpenting yang terdapat di dalamnya 

namun dapat menggambarkan profilnya secara keseluruhan. 

Allah SWT dalam Talmud 

Thou Hazm mengatakan: Pada lritab Talmud itu terdapat sebuah 

teks yang berbunyi, "Panjang antara kening dan hidung Tuhan yaitu  

5000 hasta." Mahasuci Allah dari segala yang mereka sifatkan! Dan 

Mahasuci Allah dari segala bentuk, luas, batas, dan akhir! 

Pada risalah lain dari k:itab Talmud yang bemama Sadir Nashim 

yang berarti "hukum-hukum haid" terdapat teks yang berbunyi, 

dan cinta pada ilmu. Ia mendatangkan kitab-kitab dari berbagai pelosok negeri 

Islam dengan mengeluarkan biaya besar. Pada masanya Andalusiajaya dengan 

majlis-majlis ilmu, universitas-universitas, dan perpustakaan umum. 

$~Hebrew Literature, h. 14; dan Zbafr al-Islam Khan, at-Talmud, h. 50. 

Apakah Talmud ltu?- 67 

"Oi kepala Tuhan terdapat mahkota yang terdiri dari 1000 kwintal emas, 

dan di jarinya terdapat cincin yang menerangi matahari dan bintang-bintang. 

Malaikat yang menjaga dan memelihara mahkota ini  bemama Shan­

dalfun." Mahasuci Allah SWT dari segala kebodohan yang mereka 

ciptakan! 

Di an tara pernyataan yang disepakati oleh para rabbi mereka 

yaitu : Barangsiapa yang mencela Allah SWT atau mencela para 

nabi, maka ia harus dihukum ta 'dib ,56 sedangkan siapa yang men­

cela para rabbi, maka ia harus dihukum bunuh." And a boleh saja 

percaya pada pernyataan bodoh ini, namun ketahuilah bahwa 

sebenarnya mereka-para rabbi itu-yaitu  para ateism (mulhid) 

yang tidak beragama sama sekali. Mereka lebih mengutamakan diri 

mereka daripada para nabi, dan bahkan dari Allah SWT sendiri! 

Lebih parah lagi dari semua hal di atas yaitu  hak menukil dan 

menulis yang ada pada masing-masing rabbi tidak dapat ditentang 

oleh rabbi lainnya. Rabbi terakhir tidak dapat mengkritik rabbi 

terdahulu , padahal rabbi yang terdahulu ini menyandarkan tulis­

annya kepada rabbi-rabbi salaf dahulu sedangkan rabbi yang ter­

akhir itu hanya menyandarkan tulisannya pada pendapatnya sendiri. 

Ada juga teks yang berbunyi, "Setelah teqadi peris tiwa peng­

hancuran Candi,57 seorang laki-laki yang bemama Ismail mendengar Allah 

SWT menjerit seperti menjeritnya merpati dan menangis sambil berl<ata, 

'Celakalah orang yang telah menghancurkan rumah-Ku , menumbangkan 

sendinya, meruntuhkan istananya dan tempat ketenangannya. Celakalah 

Aku karena kamu telah merubuhkan rumah-Ku, celakalah Aku karena kamu 

telah mencerai-beraikan putra dan pLJtri.Ku. Budak-Ku terbalik; termasuk putra 

dan putriku. Kembalikanlah putra dan putri-Ku padanya .... "' Sungguh mereka 

(para rabbi) telah mempermainkan dan meremehkan Allah SWT 

serta membuat-Nya murka terhadap mereka dengan perkataan 

mereka ini. 

Ketahuilah bahwa kaum Yahud.i-sesuai dengan ajaran Tahnud­

berdiam terus menerus selama 40 hari di dalam sinagoga-sinagoga 

56Hukum yang bersifat penjeraan saja seperti dipuku1 atau dipenjara. 

&"Yaitu Haikal Sulaiman (Solomon Temple) diruntuhkan dua kali, yakni 

pada tahun 589 S.M oleh kerajaan Babilonia dan pada tahun 70 M oleb Pasukan 

JWmawi. 

68- TALMUD: Kitab •Hitam" Yahudi yang Menggemparkan 

mereka58 mulai dari bulan September sam peri bulan Oktober. Selama 

beriktikaf itu mereka berteriak dan merintihkan berbagai bencana. 

Diantara ucapan mereka yaitu  "untuk apa kami menyerah ya 

Allah seperti ini sedangkan pada kami terdapat agama yang lums 

dan warisan nabi utama? Mengapa kamu bersikap tuli sedangkan 

engkau mendengar? Mengapa kamu bersikap buta sedangka engkau 

melihat? Beginikah balasan terhadap orang yang mempersembah­

kan pengabdian kepadamu? Dan siap segera mengakuimu? Me­

ngapa ya Allah tidak engkau hukum orang-orang kafir terhadap 

nikmatmu? Lalu engkau tidak membalas baik orang-orang yang 

telah berbuat baik? Lalu engkau memgikan bagian kami sehingga 

kami menyerah terhadap setiap penyerang zalim? Sedangkan engkau 

berkata bahwa hukum kamu itu adil!?" 

Dalam mengomentari hal ini, Ibnu Hazm berkata, "Sungguh 

mengherankan sikap para gelandangan ini , dan betapa keji­

nya mereka, padahal mereka mengaku tunduk dan patuh kepada 

Allah SWT. Mereka meremehkan Allah SWT, para malaikat, dan 

para nabi. Demi Allah SWT, padahal Allah tidak pernah mengurangj 

bagian nikmat nntuk mereka. Mereka hanya layak mendapatkan 

kehinaan di dunia dan kekekalan azab neraka di akhirat. Allah 

SWT pasti akan memberikan balasan ini kepada mereka dengan 

tidak menguranginya sedikit pun. 59 

Samuel ibn Yahya al-Maghribi mengatakan: 

Kelompok ini-rabbi-rabbi Yahudi-mempnnyai seni-seni ke­

sesatan dan kerancuan yang tidak mungkin diterima akal sehat 

dan sangat berlawanan dengan hukum agama. Diantaranya, mereka 

tetap mengklaim bahwa diri mereka yaitu  anak-anak dan para 

kekasih Allah SWT dalam setiap shalat mereka. Dalam setiap shalat 

itu mereka berkata, 'Engkau telah mengasihi kami wahai Tuhan. 

Engkau yaitu  Bapak dan Penyelamat kami, dan semua orang 

mengikutijejak nabi-Mu. Sedangkan semua musuh jemaah-Mu 

telah ditenggelamkan oleh laut, dan bah.kan tida.k seorang pun dari 

mereka yang tersisa." 

Mereka mengumpamakan d:iri mereka sebagai rangkaian anggur 

sedangkan bangsa lain yaitu  duri. Mereka menunggu seorang 

58Sinagoga yaitu  tempat pcribadatan umat Yahudi. 

59Al-Fashl fi al-Milal wa an-Nihal, Juz 1, h. 221-224. 

Apakah Talmud ltu?- 69 

pemimpin yang berasal dari keturunan N abi Daud, yang telah di­

janjikan kepada mereka. Apabila pemimpin ini  menggerakkan 

dua bibirnya untuk berdoa, seluruh bangsa akan mati kecuali 

bangsa Yahudi. Pemimpin yang ditunggu ini yaitu  Messias (Al­

Masih). Dan mereka percaya bahwa apabila Messias itu sudah 

datang, ia akan mengum.pulkan semua mereka di al-Quds (Yerussalem 

atau Palestina) dan mempersembahkan al-Quds itu kepada mereka 

sebagai sebuah negara. Jika sudah demikian, dunia akan kosong 

dari selain mereka, sedangkan kematian akan menjauh dari mereka 

untuk masa yang panjang!"60 

Setiap shalat pada sepuluh hari pertama tiap tahun, mereka 

membaca, "Wahai Tuhan kami dan Tuhan nenek moyang kami! 

Nampakkanlah kekuasaan-Mu kepada seluruh penduduk bumi 

agar sem ua mereka berkata, 'Allah, Tuhan Israel , telah berkuasa, 

dan kekuasaan-Nya meliputi semuanya. Pada waktu itu, barulah 

Engkau yaitu  Tuhan yang Mahakuasa dan Maha Esa." Maksud 

dari perkataan mereka :ini yaitu : Allah belum bersifat Mahakuasa 

dan Maha Esa kecuali setelah Ia memberikan negara kepada mereka 

(yakni kaum Yahudi yang merupakan umat pilihan-Nya), yang 

dengannya mereka mampu menguasai dunia ini. Selama negara 

itu belum ada pada mereka, selama itu pula Allah bel urn Maha­

kuasa, dan bahkan lalai dari memperhatikan umat pilihan-Nya itu. 

DENGAN DEMIKIAN, MEREKAMERAGUKAN KE­

MAHAKUASA-AN DAN KE-MAHA ESA-AN TUHAN, DAN 

BARKAN SECARALEBlli KURANG AJARLAGI MEREKA 

MENGATAKANKEPADAALLAH, "W ASPyaitu  W AHAI 

TUHAN! MENGAPAKAH ENGKAU TIDUR-TIDUR SAJA! 

BANGUNLAH DARI TIDUR-MU!" 

Ia (Samuel) juga mengatakan bahwa penyebab dari timbulnya 

sikap kurang ajar dari para rabbi Y ahudi ini yaitu  karen a buruk­

nya nasib mereka selama ini-seperti dihinakan, dijadikan budak, 

diusir-usir oleh bangsa lain, dan sebagainya-dan tidak kunjung 

datangnya kejayaan pada mereka, bahkanjustru semak:in menjauh 

dari mereka! Itulah yang membuat mereka kebingungan, kalap, 

60Di atas telah kami sebutkan bahwa al-Masih dalam agama Yabudi sama 

dengan Dajjal dalam agama Islam. 

70 - TALMUD: Kitab "Hitam" Yahudi yang Menggemparlmn 

dan berputus asa sehingga mereka bersikap seperti orang yang 

tidak bertuhan. Mereka dengan sangat berani menghujat Tuhan 

dan memperingatkan-Nya untuk tidak lali dari memperhatikan 

mereka. Anda dapat menyaksikan bahwa apabila salah seorang 

mereka membaca doa seperti ini dalam shalatnya, kulitnya me­

rinding karena betapa besarnya mengucapkan ucapan seperti itu 

kepada Tuhan. Tapi ia tidak peduli dengannya; Ia hanya yakin 

bahwa ucapannya itu akan membuat Tuhan menjadi terbangun 

dari tidur-Nya lalu bangkit Wltuk memperhatikan permintaannya 

Nabi '!sa dalam Talmud 

Samuel al-Maghribi berkata, "Menurut para rabbi Yahudi, 1sa 

ibn Maryam hanyalah seorang ulama, bukan seorang nabi. Ia ada­

lab anak zina basil hubungan gelap antara Yusuf an-Najjar dan 

Maryam binti 'Imran. Cuma saja, ia mengenal Allah sehingga dengan­

nya ia mampu menundukkan ban yak hal. "ffi Ia juga mampu meng­

obati berbagai penyakit dengan menggunakan obat-obat tertentu, 

tapi ia mengaku bahwa kesembuhan penyakit itu yaitu  berkat 

doanya, bukan berkat obat-obat tertentu itu. 

Fa.kta-fakta yang disampaikan oleh Samuel al-Maghribi inijuga 

ditemukan oleh para tokoh Barat seperti DR August Rohling dalam 

kitabnya Die Polemik und da.s Manschenopher des Rabbinus (Ke­

adilan Ketuhanan, Korban Man usia, dan Para Rabbi), Pendeta lB. 

Branaites dalam k:itabnya Fadh at-Talmud (Skandal Talmud), dan 

juga kutipan-kutipan Talmud yang diterjemahkan oleb Rabbi 

Musa Abul 'Afiyah setelah ia masuk Islam pada masa pemerintahan 

Muhammad Ali terhadap Mesir dan Syria 

NabiMuhammad saw dalam Talmud 

Samuel al-Maghribi mengatakan: 

Tentang Nabi Muhammad saw ini, para rabbi mendakwakan 

bahwa ia suatu hari bermimpi melihat sesuatu yang menunjukkan 

bahwa suatu saat nanti ia akan menjadi seorang penguasa. Lalu, 

mimpinya itu ia ceritakan kepada para rabbi Y ahudi ketika ia sedang 

berada di Syam Wltuk memperniagakan barang d.agangan Khadijah 

ra. Para rabbi segera mengetahui bahwa ia memang akan menjadi 

61Samuelibn Yahya ai-Maghrihi,ljhamal-Yahud, Tahkik Prof DR Mohammad 

'Abdullah Syarqawi, terbitas Kairo, 1986, h. 103-108. 

Apako.h Talmud Jtu? - 71 

seorang penguasa kelak, lalu menyerahkannya kepada seorang 

ternan mereka yang bernama 'Abdullah ibn Sallarn. yang juga se­

orang rahib. Maka 'Abdullah ibn Sallam pun mengajarkan kitab 

Taurat kepadanya dalam waktu singkat. Dari sini lah berawal ke­

besaran Nabi Muhammad menurut mereka. Mereka mengklaim 

bahwa Al-Qur'an yang disampaikan oleh Nabi Muhammad saw 

bukanlah wahyu dari Tuhan melainkan karya 'Abdullah ibn Sallam. 

Dan merekajuga mendakwakan bahwa syari'at Muhammad 

(syari'at Islam) yang menetapkan bahwa seorangistri yang sudah 

ditalak tiga kali oleh suaminya tidak halallagi bagi suaminya itu 

melainkan setelah ia menikah lagi dengan laki-laki lain lalu bercerai 

darinya, yaitu  bertujuan agar anak-anak zina banyak berkeliar­

an di kalangan umatnya 62 

Mereka-semoga Allah SWT melaknat mereka-hanya mem­

punyai dua nama untuk N abi Muhammad saw, yaitu Fasul yang 

berarti "kurang ajar" dan Musyka'yang berarti "gila." Sedangkan 

Al-Qur'an mereka namakan dengan Qalun yang berarti "kernalu­

an"; maksudnya yaitu  bahwa Al-Qur'an itu yaitu  aurat kaum 

Muslim. 

DISINJ SUDAHTERLIHAT BETAPA BESAR KEBENCIAN 

DAN PERMUSUHAN YAHUDI TERHADAP ISLAM, NABI 

MUHAMMAD SAW, DAN UMATNYA 63 

Allah swr berfi.rman: 

Sungguh kamu akan menemukan manusia yang paling 

sengit pennusuhan mereka terhadap kaum Mu 'min, yaitu orang­

orang Yahudi dan orang yang memperserikatkan Allah SWT. 

Dan sungguh kamu akan menemukan orang-orang lebih dek.at 

kecintaan mereka kepada kaum M u 'min, yaitu mereka yang 

mengatakan bahwa kami yaitu  orang-orang Nashrani; Hal 

demikian karena di antara mereka terdapat pendeta dan rahib, 

dan merekajuga tidak bersikap sombong. (QS. al-Maidah (5]: 

82) 

~><Menurut ajaran Yahudi, apabila mantan suami rujuk kepada istrinya 

setelah istrinya itu kawin lagi dengan laki-laki lain, maka anak yang lahir dari 

hubungao mereka berdua dianggap anak zina. 

63Samuel ibn Yahya al-Maghribi, Ifham a.l-Yahud, h. 146-157 

72 - TALMUD:Kitab"Hitam•YahudiyangMenggemparkan 

Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa­

apa yang Kami turunkan berupa keterangan dan petu