talmud buku hitam 10

da kami dalam melawan musuh-musuh kami. Hancurkan kekuatan 

mereka dan laknatJah semua mereka. Putuskanlah harapan orang zalim, 

dan biarkan semua ahli bid'ah hancur secara serempak. Cabutlah, remaslah, 

dan hancurkanlah kerajaan yang sombong. Kami menganjurkan kepadamu 

untuk menjadfkan semua mereka tunduk pada hari-hari kami.251 0 

249'!'idak ada hari raya yang lebih suci bagi Yahudi selain hari ini. 

~socr. Sanhedrin, chap. VII near the end, and Iebhammoth, the last chap. 

~1Kitab al-Muht.adi Samuel al-Maghribi (pendeta Yahudi yang masuk Islam, 

w. 576 H/1180 M), 1/ham al-Yahud. Di kitab ini dapat ditemukan berbagai 

bentuk danjenis sbalat dan doa yang dibuat-buat oleb orang Yabudi, dimana 

mereka menekan Allah agar menyelamatkan "bangsa pilihan"-Nya. 

288 - TALMUD: Kitab "Hitam• Yahudi yang Menggemparkan 

bagian keempal: 

BUKU RABBI NAPHITHIUS 

IZHAR BiRR AD-DAM AL-MAKTUM 

PENDAHULUAN 

Kitab ini sangat penting dalam mengetahui hakikat agama Y ahudi 

dikarenakan dua sebab: 

Pertama, ia menyibak salah satu acara ritual rahasia Y ahudi 

yang dibuat-buat oleh para rabbi mereka. Acara ritual terse but ada­

lab pengurasan darah orang-orang Goim (non-Y ahudi) demi keper­

luan ritual agama. 

Kedua, penulisnya (Naphithius) yaitu  seorang rabbi yang 

akhirnya masuk Kristen. Oleh karena itu, ia sangat mengetahui 

rahasia-rahasia para rabbi dan ajaran-ajaran bid'ah yang mereka 

ada-adakan, di samping ia sendiri sering melakukannya dahulu! 

Rabbi Naphithius lahir pada tahun 1764 M di sebuah negara 

tentangga Rusia yang berbatasan dengan Turki Demikian Mandi 

Faris menyebutkan dalam bukunya, Shurakh al-Bari' fi Buqil 

Hurriyyah wa az-Zaba.ih at-Talmudiyyah (Teriakan Orang yang tidak 

Bersalah pada Terompet Kebebasan dan Penyembelihan-penyem­

belihan Ajaran Talmud), terbitan al-Jami'ah, Mesir, 1981 M. 

Pendahuluan - 291 

Ia dibesarkan dengan ilmu pengetahuan dan selalu berprestasi 

di bidang itu. Di samping tekun mempelajari bahasa Ibrani se­

hingga menguasainya secara mendalam, ia juga tekum mem­

pelajari kitab Taurat dan Talmud, sehingga akhirnya ia sampai 

kepada derajat seorang rabbi. Sebagai seorang yang sudah matang 

dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan, tentu ia tidak akan 

menerima segala ajaran apa adanya tanpa mengadakan sebuah 

tinjauan ulang. Naphithius tidak mau tunduk pada pemikiran­

pemikiran yang sarat dengan kejahilan dan keanehan sehingga 

ia dapat menemukan intisari dari ajaran-ajaran dan metode pe­

mikiran yang ia warisi dari para rabbi , khususnya yang berhu­

bungan dengan peremehan terhadap bangsa-bangsa selain Yahudi 

(Goim) dan kewajiban pemakaian darah manusia, yang semuanya 

dibangun atas dasar sikap fanatisme buta, hina, dan bodoh.252 

252Jiabib Afandi Faris, Shurakh al-Bari' fi Buqil Hurriyyah wa az-Zabaih 

at-Talmudiyya.h (Teriakan Orang yang tidak Bersalah pada Terompet Kcbebasan 

dan Penyembelihan-Penyembelihan Ajaran Talmud), penerbit al-Jami'ah, Mesir, 

1981 M, hal. 254-255. Kitab ini (Shurakh al-Bari' sudah dicetak pula pada 

tahun 1962 dalam sebuah silsilah bunga rampai yang ditahqiq dan dikomentari 

Prof. Abdul'Athi Jalal, dan ditelaah ulang oleh Ahdurrahim Surur. Diantaranya 

ada sebuah teks buku ini yang tersimpan di Darul Kutub al-Mishriyyah (Pustaka 

NasionaJ Mesir) dengan nomor 35684 denganjudul cu-Zabaih. al-Basyariyyah 

at-Talmudiyyah (Pembantaian-Pcmbantaian Manusia Ajaran Talmud). 

Buku ini merupakan dokumen sangat berharga dimasa sekarang dimana 

sikap angkuh Yahudi semakin menjadi-jadi, baik di Timur maupun di Barat, 

sedangkan mcreka selalu mempropgandakan bahwa merekalah parapemba­

ngun peradaban, pioner lumanusiaan, f)4!mimpin lumajuan, dan bangsa pilihan 

Tuhan yang bermisi untuk memimpin dan menunjuki u.mat manusia!? 

Kitab ini merupakan tuduhan jelas tegas yang ditopang oleh dalil-dalil 

kuat tidak terbantahkan-di samping memaparkan dalil-dalil yang sangat 

banyak- yang menunjukkan bahwa bangsa ini menghalalkan penumpahan 

darah dan menjadikannya sebagai kewajiban agama yang sudah ditetapkan. 

Inilah bangsa yang sedikitpun tidak merasa segan menggunakan cara-cara keji 

untuk mencapai tujuan mereka yang terlihat secara jelas dalam Protokoler 

Yahudi, baik dengan cara membunuh, penggunaan harta, wanita, menjual ke­

hormatan, dan lain sebagainya. 

Prof. Habib Faris juga sudah memuat kandungan isi buku pada harlan 

Elmahrusah (terbit di Alexandria milik Sulaim Naqqasy, lalu harian ini di­

miliki oleb As'af dan Aziz Zanad, terakhir dim:iliki oleh Ilyas Ziyadah) dalam 

bentuk artikel berseri. Suatu keanehan terdapat pada buku ini, semua edisi 

koran Elmahrusah yang memuat makalah tentang buku ini tidak terdapat pada 

Darul Kutub al-Mishriyyah, semua cdisinya habis di pasaran. Ini merupakan 

sebuah bukti nyat.a bahwa orang-orang Yabudi selalu memantau semua buku 

a tau media masa yang membicarakan kejabatan-kejahatan mereka. 

292-TALMUD: Kitab "Hitam"Yahudiyang Menggemparkan 

Semua keanehan ini  membuat Naphithius berpindah agama 

dari Y ahudi ke agama Kristen pada umur 38 tahun, lalu ia bersikap 

zuhud dan menetap pada sebuah biara, setelah ia dinobatkan men­

jadi pendeta. Ia tetap zuhud dan beribadah sepanjang hidupnya. 

Ia telah menulis sebuah buku berjudul lnhidam ad-Diyanah al­

'Ibariyyah (Keruntuhan Agama lbrani); inilah buku kecil yang 

sudah diterjemabkan ke dalam bahasa Arab denganjudul Izhar Sirr 

ad-Dam al-Maktum. Kitab ini sudah diterjemahkan ke dalam ber ­

bagai bahasa, seperti bahasa Yunani, Arab, Italy, dan Moldavia.253 

Dalam terjemahan bahasa Arab, buku ini telah pemah terbit 

di Tunis, Kairo, Syria, Badhdad setelah abad ke-19. Kitab inijuga 

sudah disebutkan oleh Prof. Habib Faris dan 'Ajaj Tuwaihidh.25-4 

Hampir semua penerjemah mengubahjudul buku ini, seperti 

"Cara Pengurasan Darah yang Dilaksanakan Agama Yahudi", "Ra­

hasia Darah", "Rahasia Darah yangTersembunyi", dan "Lembaran 

Putih Ubun-Ubun Bayi tentang Kehancuran Agama lbrani." Teks buku 

ini juga dimuat secara lengkap oleh Habib Faris dalam bukunya 

Shurakh al-Bari'fi Buqil Hurriyyah wa az-Zabaih at-Talmudiyyah. 

lnformasi ten tang rirual Talmud Y ahudi ini sebenarnya sudah 

t.erkenal sejak zaman dahulu sekali sampai zaman kita sekarang 

ini. Para ahli agama dan sejarawan, baik di Barat maupun di Timur, 

sudah banyak membahasnya secara mendalam. Di antara sejara­

wan yang membahas tentang ritual ini yaitu  Flavious Josephus 

(AD 37-101), seorang sejarawan Yahudiyang hidup setelah Yesus 

dan diklaim sebagai cendekiawan Y ahudi yang fanatik di sam ping 

ketokohannya diakuijuga oleh orang-orang Kristen. Josephus dalam 

buku sejarahnya History of Josephus menyebutkan, "Ketika Raja 

Antiochus N Epiphanes (165 SM) memasuki Candi Y ahudi (Solomon 

Temple), ia menemukan pada salah ruang dari candi itu seorang 

laki-laki Yunani yang sudah tidak berdaya. Rupanya la.ki-laki itu 

telah dipenjara sek.ian lama oleh orang-orang Y ahudi di ruangan 

ini ; selama itu, kepadanya disuguhkan makanan yang bergizi 

setiap hari agar badannya sehat dan gemuk. Rencananya, jika 

153Sebuah negeri terletak di Eropa Tengah, sejak tahun 1940 merupakan 

bagian Uni Soviet (USSR). 

u.Komenar-komentarnya terhadap buku Protocols of Learned Elders of Zion 

(Protokoler Para Pemuka Yahudi). hal. 234-236. 

Pendahuluan - 293 

telah tiba saatnya, ia akan dibawa oleh orang-orangY ahudi itu ke 

sebuah hutan untuk disembelih. Kemudian darahnya ditampung 

untuk diminum, lalu sebagianjasadnya dimakan dan sebagian lain­

nya dibakar dan dibuang abunya. Mereka melakukan semu a ini 

satu kali dalam setahun untuk menyempurnakan agama mereka.255 

Di antara sejarawan lainnya yang ada menyebutkan ritual ini 

yaitu  Edward Dremun dalam bukunya Yahudi Perancis dan 

Pertempuran Penentu; Chari Lauren dalam bukunya Peristiwa 

Syria tahun 1840 M; sejarawan Inggris, Arnold Lewis (ia disebut 

oleh sebagian penulis dengan sebutan si Pejuang Inggris yang 

melawan kejahatan Yahudi dan kekuasan Yahudi terhadap dunia) 

dalam bukunya yang terbit pada tahun 1938 denganjudul Upacara 

Ritual Pembunuhan Yahudi. Arnold Lewis menyebut lebih dari 60 

peristiwa pembantaian man usia oleh Y ahudi untuk diambil darah­

nya guna menyempurnakan ritual bid'ah Talmud. Kejahatan ini 

telah terbukti dilakukan oleh orang Yahudi dengan dalil sesuai pro­

sedur undang-undang di depan pengadilan, dan sudah dilaksana­

kan hukuman terhadap para pelaku.256 

Pembantaian-pembantaian ini juga dibahas oleh sejarawan 

besar, Will Durant257 dalam bukunya Our Oriental Heritage ter­

kenaljuga denganjudul The Story of Civilization terbit pada tahun 

1935 Lebih dari satu tern pat ia menyebut peristiwa menyedihkan 

2~Dikutip dari bu.ku Shurakh al·Bari'dan pengantar DR. Hana Nashrullah 

pada buku al-Kanz al·Marshad. 

2~Peristiwa ini dikutip oleh beberapa cendekiawan Muslim seperti 'Abdullah 

at-Tall dalam bukunya Balwya Yahudi Intemaswnal terhadap Islam dan Kristen 

(Khatharal-YahudLy_vah al·'Alamiyyah), dan DR Ali Abdul Wahid dalam buku­

nya Bangsa dan Agama Yahudi (al-Yahud wa al-Yahudiyyah) dan Kitab-J{jtab 

Suci (al-Asfar al-Muqaddasah), dan DR. Fathi Muhammad az-Zaghbi dalam 

buk.unya Kurban-Kurban Man usia (al-Qarabin al-Basyanyyah) cetakan tahun 

1990. 

mSejarawan Amerika (1885-1981). Diantara bukunya Philosophy and the 

Social Problem (desertasi doktoral, 191 7); The Story nf Philosophy (1926) di­

cetakjutaan eksemplar dan diterjemahkan kc dalam berbagai baha.c;a; 1935, 

Our Omntal Heritage terkenal juga dengan judul The Story of Cit1ilization; The 

Life of Greece (1939); Caesar and Christ (1944); The Age of Faith (1950), The Renai­

ssance (1953), The Reformation (1957), The Age of Reascn Begins (1961), The Age 

of Louis XN (1963), The Age of Voltaire (1965), Rousseau and Revolution (1967; 

Pulitzer Prize, 1968), and The Age of Napoleon (1975); Interpretations of Life: A 

Survey of Contemporary Literature (1970); A Dual Autobiography (1977). Me­

ninggal di Los Angeles pada 8 November 1981. 

294-TALMUD: Kitab "Hitam• Yahudi.yang Menggemparlutn 

ini. Sedangkan DR. August Rohling membahas dalam bukunya 

dalam bukunya Die Polemik und das Manschenopher des Rabbinus 

(Keadilan Ketuhanan, Korban Man usia, dan Para Rabbi); Peder­

born, 1883. 

Habib Faris banyak mengetengahkan berbagai peristiwa ini di 

Barat dan di Timur, dan menjelaskan bukti-bukti dari berita acara 

pengadilan. Ia juga menyebutkan berbagai koran dan majalah 

Barat yang memuat kasus ini. 

Cendekiawan lainnya yang menulis kasus ini yaitu  'Abdullah 

at-Tall dalam bukunya Khathar al-Yahudiyyah al-'Alamiyyah 'ala 

al-Islam waal-Masihiyyah (Bahaya Yahudilnternasional terhadap 

Islam dan Kristen); DR. Hasan Zhazha dalam bukWlya al-Fikrad­

Dini al-Israili: Athwaruhu wa Madzahibuhu (Pemikiran Keaga­

maan Israel: Periode dan Alirannya) terbitan Kairo, penerbit Sa'id 

Rifat; dan lainnya.Z&S 

OrangY ahudi Berusaha Mengingkari Hal Ini 

Pihak Yahudi berusaha sekuat tenaga untuk menafikan keja­

hatan pengurasan darah ini, tetapi hal itu sia-sia belakan karena 

semua pelaku kejahatan mengaku sendiri tentang hakikat per­

buatan mereka. Demikian juga dengan pengak.uan banyak rabbi 

yang keluar dari agama Yahudi, seperti Rabbi Musa Abul 'Afiyah 

ketika ia masuk Islam pada tahW11840 M. Misalnya dalam penye­

ledikan pembunuhan Pendeta Toma, ia mengaku di depan peng­

adilan bahwa ia ikut menyembelih dan menguras darahnya, lalu 

darah itu dimasukk.an dalam sebuah botol kaca dan diserahkan 

pada rabbi tertinggi Yahudi di Syam bernama Ya'qub al-'Antabi. 

Perbuatan ini secara jelas juga terdapat pada teks-teks Talmud 

yang sudah kami paparkan sebelumnya Bukti lainnya yaitu  

pengakuan Rabbi Naphithius yang berpindah ke agama Kristen 

di mana ia menulis buku ten tang ini sebagaimana yang sedang kita 

bahas. 

2ssSeperti Zaki Syanuda., dan DR. Fathi az-Zaghbi. Untuk mengkaji lebih 

dalam dapat dirujukjuga scjarah kebudayaan Timur masa lalu karena pada­

nya terdapat dasar-dasar agama berhala tentang tradisi pembantaian manu­

siayang dijadikan Yahudi sebagai dasar ritual setan ini, bahkan mereka me­

nambahnya. 

Pendahul.unn - 295 

Rabbi Naphithius membagi bukunya ini menjadi tiga bagian, 

yaitu:Bab pertama: Rahasiayangtersembunyi dalam agama Yahudi 

Bab kedua: Ajaran bid'ab melahirkan berbagai kedustaan dan ke­

kerasan. Bah ketiga: Jenis darab yang ditumpahkan dan pemakai­

annya.O 

296-TALMUD: Kitab "'Hitam"Yahudiyang Menggemparka.n 

Bab 1: 

RAHASIA YANG TERSEMBUNYI 

DALAM AGAMA YAHUDI 

Yang saya maksud dengan rahasia tersembunyi eli sini yaitu  teks­

tek.s Talmud yang berkenaan dengan pengambilan darah orang­

orang Kristen dengan cara menyembelih mereka. 

Sebenarnya telab banyak orang sebelum saya (dari kalangan 

rabbi Yahudi) yang menolak ajaran agama Yahudi, dan kebanyak­

an mereka telab. mengarang buku-buku yang mernbicarakan tentang 

ak.idah, doktrin, dan tradisi Yahudi yang menyesatkan itu. Namun 

demikian, tidak seorang pun dari mereka yang menyjnggung ten tang 

rahasia tersembunyi ini yang memang sangat tcrlarang mengung­

kapkannya kepada orang lain yang bukan Y ahudi. Andai pun mereka 

terpaksa menyinggungnya, maka mereka hanya menyebutkannya 

melalui isyarat-isyarat a tau ungkapan-ungkapan tertentu-seperti 

ayam jantan untuk anak yang dibantai-yang tidak mungkin di­

pahami oleh orang-orang selain mereka karena saking samarnya. 

Sekali pun mereka (mantan para rabbi itu) menolak akidah 

Talmud, namun mereka tetap menyebutkan bahwa orang-orang 

Y ahudi hanya menguras darah orang-orang Kristen, tapi tidak 

Rahasia yang Tersembunyi dalam Agama Yahudi - 297 

Bab I: 

RAHASIA YANG TERSEMBUNYI 

DALAM AGAMA YAHUDI 

Yang saya maksud dengan rahasia lersembunyi di sini yaitu  teks­

teks Talmud yang berkenaan dengan pengambilan darah orang­

orang Kristen dengan cara menyembelih mereka. 

Sebenarnya telah banyak orang sebelum saya (dari kalangan 

rabbi Yahudi) yang menolak ajaran agama Yahudi, dan kebanyak­

an mereka t.elah mengarang buku-buku yang membicarakan ten tang 

akidah, doklrin, dan tradisi Yahudiyangmenyesatkan itu. Namun 

demikian, tidak seorang pun dari mereka yang menyinggung ten tang 

rahasia tersembunyi ini yang memang sangat terlarang mengung­

k.apkannya kepada orang lain yang bukan Y ahudi. Andai pun mereka 

terpak..<~a menyinggungnya, maka mereka hanya menyebutkannya 

melalui isyarat-isyarat a tau ungkapan-ungkapan tertentu-seperti 

a yam jan tan untuk anak yang dibantai-yang tidak mungkin di­

pahami oleh orang-orang selain mereka karena saking sarnarnya. 

Sekali pun mereka (mantan para rabbi itu) menolak akidah 

Talmud, namun mereka tetap menyebutkan bahwa orang-orang 

Yahudi hanya menguras darah orang-orang Kristen, tapi tidak 

Rahasia yang Tersembunyi dalam Agama Yahudi- 297 

menyebutkan apa sebabnya dan bagaimana caranya. Saya selalu 

bingung mengapa melengahkan masalah yang sangat penting ini, 

dan tidak mengungkapkan semuanya dengan terus terang. Tak 

diragukan lagi bahwa mereka bersikap demik:ian yaitu  demi meng­

hindari perlakuan yang keji dari orang-orang Yahudi sendiri atau 

pun dari orang-orang Kristen; boleh jadi saja orang-orang Kristen 

ini akan menyerang orang-orang Yahudi ini  sebagian dari 

mereka yaitu  keluarga dan kanb kerabat mereka. Atau pun orang­

orang Kristen ini tidak mau lagi menerima mereka memasuki agama 

mereka. 

Sekarang-yakni setelah meninggalkan kepercayaan Yahudi, 

menjadi guru besar bagi umatnya dan sebagai pendidik bagi kaum 

awam mereka, dan bahkan menjadi rabbi dalam acara-acara ritual 

mereka, lalu berpaling ke agama Kristen dan masuk ke perlin­

dungan kedamaian yang ada di bawah bendera kebiarawanan­

saya bertekad untuk membeberkan rahasia ini. Padahal, saya akui 

bahwa dahulunya, yakni sewaktu ajaran-ajaran Talmud masih 

melekat kuat dalam pikiran saya dan masih saya terima sebagai 

keyakinan , saya sendiri ikut melakukan penyembelihan itu bebe­

rapa kali dan meminu.m darahnya. Ya! Tangan inilah yang meme­

gang pisau, lalu kotor oleh semburan darah yang tidak bersalah, 

Sekarang setelah membuang doktrin-doktrin ini, bulu roma saya 

akan berdiri dan badan saya akan menggigil bila membayangkan 

peristiwa-peristiwa masa lalu ini . Sungguh tidak adajalan lain 

untuk mengatasinya selain dari mengambil pen a dan menuliskan 

segala rahasia itu kepada masyarakat dunia agar mereka berhati ­

hati sehingga tidak masuk dalam jerat yang dipasang orangY ahudi 

untuk dilemparkan ke suatu lobang yang tidak akan ditembus mata. 

Disana mereka tidak akan dapat megaduh atau minta pertolongan 

apa pun, lalu darah mereka akan dikuras dalam bentuk yang kega­

nasannnya tidak akan mampu dilihat oleh man usia bahkan juga 

binatang kecuali oleh orang-orang yang ajaran Talmud sudah 

mengalir pada nadinya. 

Berdasarkan latar belakang ini, saya siap membeberkan rahasia 

mi dengan harapan semoga ia dapat d.ilihat oleh setiap mata; sampai 

pada setiap telinga; dapat dimengerti oleh semua pikiran; dan di­

sadari semua or ang, dengan tetap konsisten pada cara penulisan 

sederhana dan j ujur, serta dikuatkan oleh dalil-dalil nyata. 

298-TALMUD:Kitab •Hitam• Yahud.iyangMenggemparkan 

Sebab-sebab Ritual Ini 

Hendaklah diketahui bahwa pembantaian dan pengurasan darah 

yang dilakukan oleh orang-orangY ahudi ini hanya diketahui oleh 

orang-orang tertentu eli kalangan Y ahudi, yakni oleh para pemirnpin, 

rabbi, penulis terkenal, dan orang-orang Farisi mereka yang di­

kenal dengan nama Basidium. Semua mereka ini sengaja menyem­

bunyikan rahasia itu dari semua orang, tennasuk dari orang-orang 

Yahudi sendiri. Sebab, untuk mengetahui rahasia itu mereka di­

sumpah terlebih dahulu dibawah ancaman pedang untuk tidak 

membeberkannya kepada siapa pun. 

Sebab-sebab pengurasan darah Kristen oleh Yahudi ada tiga 

yaitu: 

Pert.ama: Kebencian mendalam yang terdapat dalam hati orang­

orangY almdi terhadap orang-orang Kristen. Mereka menganggap 

bahwa darah orang Kristen dapat ditumpahkan begitu saja sebagai 

korban dan kurban kepada Allah sebagaimana yang dialami oleh 

al-Masili, lalu ia berkata kepada murid-muridnya: Sesungguhnya 

akan datang waktunya padanya semua orang yang membunuhmu mengira 

bahwa ia sedang mempersembahkan kurban kepada Allah. (Yohanes, 18) 

Kedua: Adanya keyakinan pada diri mereka bahwa darah orang­

orang Kristen sangat efektif dipakai untuk amalan-amalan sihir 

yang dilakukan oleh para pemimpin dan rabbi mereka. Darah itu ada­

lab ibarat mantra yang ampuh dalam melancarkan sihir. Sungguh 

ini yaitu  sebuah kebodohan di atas kebodohan yang seharusnya 

sudah sima dihapus oleh kemajuan budaya masa kini. N amWl, para 

rabbi itu tetap ingin melestarikan ritual bid'ah ini agar dapat men­

jaga fanatisme kelompok bangsa Yahudi259 yang berdiri atas dasar 

kecintaan padajati diri dan memisah dari bangsa lain sebagaimana 

terlihat dalam rahasia struktur masyarakat mereka. 

Ketiga: Dalam diri para rabbi dan pemimpin Y ahudi terdapat 

suatu kepercayaan bahwa 'Isa al-Masih ibn Maryam yang disalib 

oleh orang-orangY ahudi, dialah sesungguhnya "Al-Masih al-Mun-

150Ini benar karena para rabbi membuat-buat ajaran yang bertujuan mP.­

melihara rasa fanatisme kebangsaaan Yahudi yang terpencar di seluruh pen­

juru dunia. Ajaran Taimud Yahudi merealisasikan keadaan bangsa Yahudi 

yang hidup di tengah bangsa lain ... dalam perkampungan Yahudi atau disebut 

juga dengan Kojeto. 

Rahasia yang Tersembunyi dalam Agama Yahudi - 299 

tazhar (Al-Masih yang Dinanti-nantikan)." Akan tetapi, keadaan 

sosial masyarakat mereka tidak mengizinkan merek.a untuk meng­

akui kepercayaan ini. Maka mereka berkonsensus untuk mewajib­

kan mengambil darah orang Kristen untuk digunakan dalam acara 

ritual keagamaan bagi setiap orang Yahudi dan agar selamat dari 

kehancuran dengan cara mensucikan diri melalui darah ini . 

Selanjutnya para rabbi juga punya sebuah doktrin bahwa darah 

orang-orang Kristen halal bagi mereka sebagaimanahalalnya semua 

kek.ayaan mereka,260 hal demikian karena percaya bahwa al-Masih 

akan menampakkan diri pada mereka sa at mereka sudah memiliki 

harta ini . 

Kebodohan yang Harus Kita Rata pi 

Sebenarnya siapa saja yang memperhatikan dengan cennat 

struktur sosial orang-orang Yahudi dan cara-cara mereka dalam 

mengatur perekonomian, maka ia akan tahu bahwa mereka hanya 

akan dapat mencapai tujuan dengan cara mengumpulkan kekuatan 

dan harta di tangan mereka, dan iajuga akan yakin bahwa Sapi 

Emas Nabi Harun masih terdapat pada mereka dan selalumenjadi 

sembahan sebagai ibadah yang melahirkan ibadah-ibadah lain­

nya. 261 Say a tidak menyangka bahwa bibir-bibir yang mengucapkan 

kata Jehovah262 ada hubungan dengan hati nurani yang sangat 

terpaut dengan kecintaan pada si kuning (emas) yang dijadikan 

sebagai gantungan cita-cita mereka guna mencapai tujuan. 

Saya masih in gat ucapan-ucapan yang mereka baca dalam ritual 

mereka, yaitu bacaan-bacaan yang penuh dengan simbol dan kode 

yang tidak dapat dipahami. Dalam bacaan itu mereka menyebut­

kan akan menglridupkan sebagian orang Kristenjik.a tidak memati­

kan, dan menyalakan a pi kedengkian pada mereka jika tidak me­

madamkannya, yaitu ayat terdapat dalam Kitab Keluaran, 14: 6-

260Rujuk apa yang dikatakan oleh DR. August Rohling dan Musa Abul 'Afiyah 

ten tang masalah ini. Dan renungkanlah fmnan Allah dalam Al-Qur'an yang 

berbunyi, "Hal demikian karena mengatakan bahwa tidak ada dosa atas kita 

terhadap orang-orang ummi." (QS. ali Imran: 75) 

261Kitab Taurat yang kena perubahan zaman sekarang (yang d.isucikan oleh 

Yahudi maupun Kristen) berkata bahwa Harunlah yang membuat Sa pi Emas 

agar disembah orang Israel di Sinai, tapi Al-Qur'an membantah bahwa yang 

membuat Sa pi Emas itu yaitu  as-Samiri. (Lihat, QS. Tha Ha: 85, 87, dan 97) 

262Atau Yahweh, Tuhan lsrail. 

300 - TALMUD: Kitab "Hitam•Yahudiyang Menggemparkan 

8: Kem:Jdian ia memasang keretanya dan membawa rakyatnya serta. Ia 

membawa 600 kereta yang terpilih. ya. segala kereta Mesir. masing-masing 

lengkap dengan perwiranya. Oemikianlah Tuhan mengeraskan hati Firaun, 

raja Mesir itu. sehingga ia mengejar orang Israel. 

Pada ayat ini, Rabbi Solomo berkata: Kamu lihat bagaimana mungkin 

orang Mesir mempunyai kuda yang dikendarai oleh para perwira untuk 

mengejar orang Israel? Sedangkan cuaca dingin sebelumnya sudah 

mematikan semua ternak mereka sebagaimana yang terdapat pada 

Kitab Ke1uaran, 9: 19? Kemudian ia menjawab sendiri pertanya­

annya: Sesungguhnya juga sudah tertulis bahwa ada orang Mesir yang 

percaya bahwa cuaca sangat dingin akan turun ke bumi, lalu sebagian dari 

mereka menyembunyikan ternak mereka yang paling berharga ke dalam 

rurnah·rumah mereka. maka binatang itu tidak mati karena dingin. Dan di 

atas kuda-kuda ini lah orang Mesir mengejar orang Israel. Kemudian 

ia berkata kepada para pendengamya: Berdasarkan pernyataan ini 

kita harus mengeluarkan bisa dari kepala ular yang tebih berbisa. dan kita 

paham bahwa orang-orang Kristen menyembunyikan anak..anak mereka yang 

paling berharga di rumah-rumah mereka sebagaimana orang-orang Mesir 

menyembunyikan kuda-kuda paling berharga mereka dalam rumah mereka. 

Oleh karena itu, kita harus berusaha mendapatkan anak yang paling baik 

dan darah yang paling bagus. Setiap kita {orang Yahudi) wajib membunuh 

seorang Kristen dengan cara yang ia mampu. Dan jika ia mampu melaku­

kannya dengan cara menguras darahnya, maka ia akan mendapatkan pahala 

lebih besar. Adapun cara lainnnya, yaitu dengan membuat resah orang 

Kr1sten dan merampas harta mereka atau membuat mereka saling ber­

musuhan sehingga membuat hari (hidup) semakin singkat; semua cara ini 

mempunyai derajat tersendiri, sedangkan cara-cara paling baik juga ber· 

beda derajatnya. 

Bagaimana cara terbaik bagi saya untuk mengungkapkan ke­

bencian orang Yahudi terhadap Kristen khususnya dan terhadap 

orang-orang Goim pada umumnya? Tidak usah bicara terlalu jauh! 

Lihatlah perbuatan sosial mereka, maka itu akan lebih jelas sebagai 

bukti dari hanya sekadar ucapan dan penjelasan! 

Dalam hal penafsiran perkataan-perkataan para nabi dalam 

Taurat mereka punya berbagai metod e. Saya kagum bukan karena 

bagusnya, tapi hanya karena ketidakcocokannya dengan akal ma­

nusia normal. Mereka mendistorsi teks-teks dan menafsirkannya 

Rahasia yang Tersembunyi dalam Agama Yahudi -301 

dengan makna yang berlawanan, lalu meletakkannya pada tern pat 

yang tida.k. seharusnya. 

Sebagai contoh bagaimana mereka menafsirkan wasiat N abi 

Musa pada mereka dalam Kitab Keluaran, 22: 31: Haruslah kamu 

menjadi orang-orang yang kudus bagiku; daging ternak yang diterkam di 

padang oleh binatang buas, Janganlah kamu makan. tetapi haruslah kamu 

lempari<an kepada anjing 

Mereka menafsirkan bahwa Nabi Musa bermaksud bagi siapa 

saja yang ingin memberikan daging ini, maka hendaklah ia mem­

berikannya kepada anjing, bukan kepada orang Kristen, karena 

anjing lebih mulia dari orang Kristen, dan karena sudah tertulis 

dalam Kitab Keluaran 11: 7: Tetapi kepada siapa juga dari orang Is­

rael, seekor anjing pun tidak akan berani menggonggong, batk kepada 

manusia maupun kepada binatang, supaya kamu mengetahui bahwa Tuhan 

membuat perbedaan antara orang Mesir dan orang Israel. 

Say a tidak mengerti mengapa orangY ahudi menulikan telinga 

mereka pada Kitab AmsaJ 5, yang menyatakan: Kurban-kurban or­

ang-orang munafik yaitu  kekejian bag1 Allah, maka apa kiranya yang mereka 

persembahkan sebagai kurban pada Allah? Saya kira tidak ada syari'at, 

undang-undang, a tau tradisi yang menyatakan bahwa perbuatan 

menumpahkan darah morupakan suatu keutamaan, kecuali pada 

akhla.k dan tradisi kaum barbar dan man usia buas yang tidak kita 

kenal. Tapi anehnya sebuah bangsa yang sudah. diterangi oleh cahaya 

Taurat masih memegang akhlak, sikap, dan budaya seperti itu! 

Tidak ada yang lebih bodoh dari mereka; kepercayaan dan keberada­

an mereka sangat layak kita tangisi dan rata pi, meskipun mereka 

menyangka diri mereka sebagai orang yang berbahagia. Dalam 

Mazmur Daud telah dijelaskan: Orang bodoh akan menganggap dirinya 

bijaksana. 

Pemakaian Darah dalam Acara Perkawinan 

Darah yang dikuras dari orang Kristen akan dipakai oleh orang 

Yahudi pada berbagai acara ritual keagamaan, diantaranya untuk 

acara perkawinan. Dimana sebelum diadakan akad nikah, kedua 

mempelai disuruh berpuasa sehari sebelumnya, yakni mulai dari 

sore hari sampai sore berikutnya, lalu setelah akad nikah, seorang 

rabbi akan memakankan sebuah telur goreng yang telah dimasuk­

kan ke dalam abu kapas yang sudah dimasuki darah orang Kristen. 

302-TALMUD: Kitab "Hitam• Yahudiyang Menggemparkan 

Ketika pengantin itu memakan telur yang sudah dilumuri abu 

darah ini , para rabbi membacakan kepada mereka bacaan­

bacaan yang maksudnya yaitu  agar kedua mempelai mendapat 

kekuatan untuk menjebak orang Kristen dalam perangkap tipu 

muslihat, dan agar keduanya dapat memetik buah yang mereka 

tanam pada nadi mereka dengan kekuatan iman Talmudi! 

Kebencian yang Mendalam Terhadap 

Orang-orang Kristen 

Kebencian yang mendalam terhadap orang-orang Kristen me­

nyebabkan orang-orang Yahudi menganggap bahwa semua hal 

yang berbau Kristen yaitu  keji dan najis. Oleh karena itu, mereka 

menyebut gereja sebagai toma yang berarti tern pat kotoran, dan ada 

juga nama lain yang disebut oleh para rabbi mereka dengan mirkhakh 

yang berarti kakus atau sumber najis. Orang-orang Kristen mereka 

namai dengan ghawi yang artinya yaitu  para penyembah berhala 

atau kaum munafik. Terhadap anak kecil Kristen mereka beri sebut­

an sikla yang berarti gumpalan darah. Sedangkan para pendeta 

Kristen mereka sebut denganjalibis yang berarti para pemandu 

atau para korban berhala. 

Kemudian, pada hari perayaan kelahiran Yes us (yakni tanggal 

25 Desember) orang-orang Yahudi tidak akan menyentuh kitab­

kitab suci mereka melainkan hanya sibuk dengan bermain, mem­

bicarakan kehinaan Kristen, serta mencemoohkan Yesus dan Ibu­

nya, Maria. Pada dua malam ini  merekajuga sibuk membahas 

cara-cara menguras darah anak-anak Kristen, dan bergadang guna 

mengucapkan kata-kata kotor bagi para paus, pendeta, dan orang­

orang suci dalam agama Kristen. Dua malam ini mereka dengan 

nama Malam Kebutaan. 

Pen a saya tidak mampu menggoreskan semua kata-kata kotor 

yang keluar dari mulut mereka pada dua malam ini , karena 

ia penuh dengan kekejian dan kehinaan yang telinga begal pun akan 

malas mendengarnya dan angin pun akan malas bertiup karena­

nya. Tapi, sekadar contoh saja saya sampaikan bahwa orang-orang 

Y ahudi biasa mengajarkan kepada anak-anak mereka yang masih 

kecil untuk mengucapkan sakis nadanisid bayadan nadi binikhi 

sharabrim ila yim (jadilah ini daerah haram tempat kotor untuk 

Rahasia yang Tersembunyi dalam Agama Yahudi - 303 

dua kotoran, dan tempat keji bagi orang-orang keji dan najis) jika 

melewati gereja. 

Dalam Talmud disebutkan: Seorang Yahudi yang melewati sebuah 

gereja harus mengucapkan sakis nadanisid bayadan nadi binikhi sharabrim 

ila yim. Jika ia terlupa mengucapkannya sedangkan ia baru beranjak sepuluh 

langkah atau kurang dan gereja itu, maka dia wajib mundur lagi ke belakang 

lalu mengucapkan kata-l<ata ini . Tapi jika perjalanannya sudah melebihi 

s epuluh langkah, maka dia tidak wajib untuk mundur kembali ke belakang 

dan tidak wajib juga mengucapkannya. Begitu juga, jika seorang Yahudi 

melihat orang·orang Kristen lewat dengan membawa mayst mereka ke 

gereja atau ke kuburan, maka ia harus mengucapkan shalyum kash Jamur­

kharas tazh'(pada hari ini saya melihat mayat orang munafik. semoga besok 

aku dapat melihat dua orang lagi seperti ini). Artinya, semoga orang-orang 

Kristen banyak yang mati setelah ini. 

Sebenarnya kebencian Yahudi t idak hanya terbatas terhadap 

Kristen saja, bahkan mencakup semua bangsa. Namun, orang­

orang Kristen yaitu  prioritas pertama karena adanya dendam 

kusumat an tara keduanya yang berswnber dari dasar-dasar kedua 

agama ini . Jika mereka kesulitan mendapatkan darah orang 

Kristen, maka darah orang Islam pun bisa merekajadikan sebagai 

gantinya. Sedangkan terhadap darah para penyembah berhala, 

mereka tidak suka. 

KEBENCIAN YAHUDI TERHADAP SEMUABANGSA SE­

LAINNYAMEMBUAT MEREKAMENGANGGAP BANGSA­

BANGSALAIN ITU TIDAK PANT AS MENYANDANG GE­

LAR "MANUSIA". 

Hendaklah tidak ada yang menyangka bahwa tindakan saya 

menyebarkan rahasia ini yaitu  sebuah usaha dari saya untuk 

mencoba mengobati kedengkian saya terhadap orang-orangY ahudi, 

atau pun ingin mendapatkan suatu penghargaan dari pihak-pihak 

tertentu. Tapijustru sebaliknya, dimana saya berteriak demi mereka 

bersama ibarat teriakan Nabi Armia kepada orang-orang Israel: 

Oengarlah firman Tuhan wahai sekalian orang Jehuda yang masuk melalui 

semua pintu gerbang ini unwk sujud menyembah kepada Tuhan! Beginilah 

firman Tuhan Allah semesta alam kepada Israel, *Perbaikllah tingkah laku 

dan perbuatanmu .... " (Lihat: Yeremia, 7:1-34) 

304-TALMUD: Kitab •Hi.tam• Yahudiyang Menggemparkan 

Sebuah bangsa yang pernah dipilih Tuhan, penuh dengan 

nikmat, kesucian, dan kekuasaan, kini terbuang diem pat penjuru 

bumi sebagaimana yang dikatakan N abi Ennia ten tang mereka: 

Aku akan menghamburkan mereka seperti sekam yang diterbangkan angin 

padang gurun. (Lihat: Yeremia, 13: 24) 

Dan cukuplah keterbuangan ini menjadi suatu keburukan dan 

kehinaan bagi mereka, meskipun mereka tidak punya kekurangan 

lain selain yang ini. 

Apabila seorang Kristen datang bertamu ke rumah seorang Yahudi, 

maka si Yahudi ini harus menyambutnya sebagaimana yang berlaku pada 

adat kebiasaan negeri tempat mer'eka tinggal. Namun, ketika si Kristen 

akan keluar dari rumah itu, maka ia wajib mengucapkan ucapan berikut di 

dalam hatinya: Semoga semua jenis penyakit. kesedihan, mimpi buruk. dan 

bencana datang menimpamu. 

Tujuan penyusunan buku lzhar Sirr ad-Dam al-Maktum ini 

yaitu  agar orang-orang Kristen mewaspadai diri mereka scndiri 

dan diri anak-anak mereka dari kejahatan orang-orangY ahudi, dan 

tidak percaya begitu saja pada si.kap tipu muslihat dan kemunafikan 

mereka yang sangat membahayakan. Juga agar orang-orangY ahudi 

sendiri agar waspada terhadap kejahatan para rabbi, pemimpin, 

dan tokoh-tokoh utama mereka.2s.' 

Banyak buku yang menyebutkan bahwa orang-orang Yahudi 

secara kese1uruhan yaitu  bangsa yang patut untuk mendapatkan 

celaan untuk selama-lamanya, dan mereka tidak akan mungkin 

menerima cahaya kemajuan. Namun, menurut saya pendapat ini 

tidak sepenuhnya benar. Sebab, kebanyakan mereka (yalmi orang­

orang awam) hanyalah korban dari para rabbi gadungan mereka. 

Dan pada dasarnya mereka mempunyai rasa kepedulian yangjarang 

terdapat pada bangsa-bangsa lainnya; mereka yaitu  bangsa yang 

paling bisa menerima kemajuan dan ketinggian peradaban serta 

ilmu pengetahuan, hanya saja untuk pemulihan mental dan per­

ubahan ini mereka memerlukan masa yang panjang. 

~63Sesungguhnya mayoritas Yahudi atau kaum awam mereka tidak menge­

tahui apa yang sebenarnya terjadi, yang seandainya mereka mengetahuinya, 

tentulah mereka akan bereaksi dengan cara mengambil jalao-jaJan moderat, 

lalu mencela ajaran-ajaran yang tidak sesua1 dan tidak ramah dengan peri­

kemanusiaan bahkan sampai pada derajat kebuasan dan barbarism. 

Rahasia yang Tersembunyi dalam Agama Yahudi - 305 

Di atas telah kami sebutk.an bahwa di antara sebab dari adanya 

pembantaian dan pengurasan darah terhadap orang-orang Kristen 

ini yaitu  karena dalam diri para rabbi dan pemimpin Yahudi ter­

dapat suatu kepercayaan bahwa 'lsa al-Masih ibn Maryam yang 

disalib oleh nenek moyang mereka yaitu  "Mesias (al-Masih) yang 

Dinanti-nantikan". Jadi, sebenamya mereka meragukan hakikat 

kedudukan 'Isa al-Masih, khususnya hila mereka mengkaji per­

nyataan-pernyataan ramalan para nabi di mana mereka menemu­

kan ramalan itu sesuai dengan apa yang terjadi sebenarnya pada 

diri 'Isa al-Masih, misalnya ayat: Langtt gemetar karena in1 dan sangat 

ketakutan sekali. T uhan berkata karena bangsa-Ku telah melakukan dua 

kejahatan besar. mereka meninggalkan Aku, Sumber Air Kehidupan, dan 

mereka menggali sumur-sumur bocor untuk saudara-saudara mereka yang 

tidak akan dapat menahan air. 

Sebenarnya tafsiran ayat ini sangat dipaham.i oleh para rabbi 

sebagaimana yang dipahami oleh Rabbi Hanan dan Kayafa. Tetapi, 

keadaan sosial rnasyarakat mereka tidak mengizinkannya untuk 

mengakui kepercayaan ini. Mereka berkonsensus dalam hal kewa­

jiban mengambil darah orang Kristen untuk digunakan dalam acara 

ritual keagamaan bagi setiap orang Yahudi dan agar selarnat dari 

kehancuran dengan cara menyucikan diri melalui darah ini . 

Mereka berbeda pendapat dalam masalah cara menyucikan d.iri dari 

perbuatan dosa (menyalib 'Isa) ini , diantaranya: 

~ Pada hari kedelapan sejak seorang anak lahir yaitu saat ia 

disunat (kh.itan), rabbi ak.an mengambil sebuah gelas berisi arak. 

yang dicampur dengan setetes darah orang Kristen yang bersih, 

lalu ia mengambil setetes darah anak yang disunat ini  

untuk dicampur pad a gel as arak yang sudah bercampur darah 

ini , kemudian diaduk. sekuat mungkin. Selanjutnya rabbi 

itu akan memasuk.kan jari kelingkingnya ke dalam gel as lalu 

memasukkan jari ini  ke mulut si bayi dua kali sambil meng­

ucapkan: Aku sudah mengatakan pada bahwa kehidupanmu yaitu  

dengan darahmu. (Zakhraya, 9:11) Rahasia upacara ritual ini 

sudah jelas, yaitu pencampuran darah orangY ahudi dengan 

darah orang Kristen agar ia menjadi suci karena Nabi Zakaria 

pernah berkata: Oarah Yesus keluar dari Yanbus.264 yaitu darah 

164LihatMujam al-Lahut al-Kitabi dan bandingkan dengan Limadza Nar· 

fu.dh al-Muthahhar? Oleh Syanuda, cet. I, 1988. 

306-TALMUD: Kitab "Hitam • Yahudi yang Menggemparkan 

ini  akan meninggikan derajat orang-orang baik yang 

belum dibabtis dengan air suci seperti anak Y ahudi Kemudian 

di an tara hal yang serupa juga yaitu  darah Y esus ditumpahkan 

melalui siksaan-siksaan yang pedih, maka darah orang-orang 

Kristen pun harus dikuras melalui siksaan-siksaan yang pedih . 

.,.. Pada tanggal 9 Juli, yaitu hari di mana orang-orang Yahudi 

memperlihatkan rasa sedih atas keruntuhan Yerussalem, setiap 

orang Yahudi diharuskan mengoleskan pada arah dua pelipis 

abu kapas yang sudah dibakar setelah kapas ini  dicampur 

dengan darah orang Kristen-sebagaimana yang sudah kami 

terangkan- , atau dengan memakan telur yang sudah dilumuri 

dengan sedikit abu terse but. Makanan seperti ini mereka namru 

dengan Sabada Mafales . 

.,.. Pada hari raya Paskah Yahudi, mereka membuat kue yang 

bel urn diragi dalam berbagai bentuk setan, dan mereka jugR 

membuat kue khusus yang adonannya dilumuri dengan sedikit 

abu dari kapas darah sebagaimana yang kami scbutkan di atas. 

Pada malam pertama hari raya Paskah ini , setiap Yahudi 

termasuk yang masih kecil harus memakan sedikit kue ini , 

walau hanya sebesar biji zaitun. Kue yang bel urn diragi ini di­

namakan dengan Ofeko Eman. Biasanya di antara mereka ada 

yang memakan kue ini  setelah memuaskan diri mereka 

dengan arak dan minuman-minuman ritual, lalu mereka me­

nyanyikan lagu-lagu cacian dan makian untuk Yesus dan umat 

Kristen dalam keadaan mabuk dan menyanyi . 

..,. Pada saat seorang Yahudi sudah mendekati hari kematiannya, 

ia akan didatangi oleh seorang rabbi yang di tangannya ter­

dapat sebuah telur, lalu mengeluarkan putih telur ini  dan 

mencampurkan dengan setetes darah orang Kristen a tau dengan 

sedikit abu kapas yang kami sebutkan di atas. Kemudian meng­

oleskannya pada dada orang yang akan mati ini  sambil 

membaca ucapan Nabi Yehezkiel: Aku memercikkan darah suci 

pada kamu dan kamu akan suci dari semua najis kamu . 

.,.. Pad a hari ray a di mana orang Yah udi merayakan265 hari kebe­

basan nenek moyang mereka-melalui tangan Ester putri dari 

~65J'entang macam-maca.m hari ray a Yahudi, silakan rujuk bulru Ayad a[. 

Yahud (Hari-Hari Besar dalam Talmud) oleh Zaki Syanuda. 

Rahasia yang Tersembunyi cW.lam Agama Yahudi- 307 

saudara Mordekhai pada tanggal14 Februari~ari kejahatan 

Haman,266 masing-masing mereka akan berusaha memburu 

anak-anak Kristen untuk menguras darah mereka yang menwut 

mereka hari ini yaitu  hari yang paling berkah. Sedangkan ke­

dudukan setiap orang Kristen bagi mereka sama dengan Haman 

yang Amalek, menteri dari Kisra Ahasuerus a tau Xerxes I. 

Para rabbi pada mal am hari raya ini membuat beberapa roti 

yang diaduk dengan madu berbentuk segitiga. Pastanya di­

campur dengan sedikit darah. Beberapa roti ini  dibagikan 

kepada para penanggung jawab atau pembantu kelangsungan 

acara-acara ritual keagamaan mereka. Setiap orang dari mereka 

membagikan lagi roti ini  pada temannya, dan pembagian 

seperli ini mereka namakan denganMaslo Yakmunah. 

Tentang hari ini, Nabi Yeremia sudah meramalkan: Dan pada 

tanganmu akan darah diri para nabi. N abi Yehezkiel pun berkata: 

Oleh karena itu, katakanlah kepada mereka, "Beginilah firman Tuhan 

Allah: Kamu makan daging dengan darahnya." (Y ehezkiel, 33:25) 

Malam hari ray a yang mereka namakan dengan Purim ini, 

semua orang Yahudi akan bergembira dan mabuk-mabukan 

dengan arak sebagai ungkapan rasa benci mereka terhadap 

orang-orang Kristen. Jika mereka mendapatkan orang Kristen 

pada hari ini, maka darahnya tidak wajib mereka kuras melalui 

siksaan karena ia melambangkan Haman, sedangkanjika mereka 

mendapatkannya pada hari raya Paskah, maka darahnya wajib 

mereka kuras melalui siksaan karena ia melambangkan darah 

Yesus Kristus. 0 

266flaman sebagaimana yang terdapat pada Kitab Ester dalam Perjanjian 

Lama yaitu  salah seorang menteri dari Kisra Ahasuerus atau Xerxes I , ia 

disukai oleh raja sehingga mencapai jabatan tertinggi dalam kerajaan ... . Raja 

memerintahkan agar semua budak-budaknya sujud pada Haman kecuali Mor­

dekhai, paman Ester, yang tidak mau sujud padanya. Haman marah pada Mor­

dekhai, lalu memutuskan untuk membunuhnya dan semua orang Yahudi yang 

terdapat dalam negara, bahkan Haman mampu meyakinkan raja tentang hal 

demilcian. Raja pun mengeluarkan perintah tertulis untuk menhancurkan semua 

orang Yahudi dalam kerajaan. Akan tetapi Mordekhai, dengan memanfaatkan 

Ester yang cantik, berhasil rnembujuk raja agar mencabut perintah tertulis dan 

memaafkan bangsa Yahudi. Haman bunuh diri bersama keluarganya. Haman 

pun disalib pada sebuah salib yang sudah disiapkan oleh Mordekhai OrangY ahudi 

selalu merayakan hari terbunuhnya Haman dan keselamatan mereka darinya 

pad a hari raya Forim .... Lihat bagaimana Y ahudi menggunakan wanita mereka 

guna mencapai tujuan politik mereka sejak masa Ester hingga sekarang. 

308-TALMUD: Kitab "Hirom"Yahudiyang Menggemparkan 

bab ll: 

AJARAN BID'AH MELAHIRKAN BERBAGAI 

KEDUSTAAN DAN KEKERASAN 

Pembantaian dan pengurasan darah orang Kristen yang dilakukan 

oleh orang Y ahudi serta berbagai siksaan lainnya yaitu  sebuah 

tindakan supersadis yang benar-benar dikutuk oleh semua orang. 

Nabi Yeremia menyebutkan: Karena kemunafikan sudah menyelimuti 

hati bangsa ini (Yahudi), mereka menjadikan orang-orang lain bagaikan 

burung buruan, di mana mereka memasang perangkap untuk menang­

kapnya lalu memasukkannya ke dalam sarang yang kemudian mereka 

sembelih hingga tak bemyawa dan mereka kuras darahnya. ltulah sebabnya 

mereka menjadi orang besar dan kaya. (Yeremia, 5:26-27) 

DARAH YANG DIKURAS PADAHARI RAYAPASKAH ADA­

LAH DARAH SEORANG JEJAKAKARENAKETIKA YESUS 

DIBUNUH, JEJA.KALAH SEBAGAI LAMBANGNYA. 

Saya mengetahui betul melaksanakan dan merahasiakan per­

buatan sadis ini tidaklah mudah. Kecurigaan akan selalu muncul 

terhadap mereka. Namun demikian, mereka masih tetap memprak­

tekkannya, bahkan lebih bersemangat dari nenek moyang mereka 

dahulu. 

Ajaran Bid'ah Melahirkan Berbagai Kedustaan danKekerasan- 309 

Saya tidak dapat menghitung berapa ban yak penindasan yang 

dialami orang Yahudi disebabkan oleh kasus darah ini sejak ke­

kuatan orang Kristen bertambah besar, seperti di Spanyol dan 

Rusia.267 Kalaulah bukan karena masalah darah ini, tidak mungk:in 

orang-orangY ahudi akan mengalami penindasan yang luar bias a 

di mana pun mereka berada. Bagaimanapunjuga, perbedaan-per­

bedaan antar bangsa dan umat beragama akan pasti pada, namun 

kita tidak menemukan kebencian yang lebih ekstrim yang terdapat 

pada diri dua agama ini. 

Bukan hanya orang Kristen yang benci kepada orangY ahudi, 

tapi orang-orang Islam juga demikian, karena mereka juga tidak 

luput dari pembantaian ini. Orang Yahudi percaya bahwa pada 

saat Islam muncul, sejumlah besar orang Kristen berpindah ke 

agama Islam ini  sehingga darah orang-orang Kristen sudah 

bercampur dengan darah orang-orang Muslim. Disamping itu, 

orang Islam sebagaimana orang Kristen juga percaya bahwa 'Isa 

al-Masih akan turun ke bumi pada akhir zaman. Ka.renanya orang­

orang Islam ini juga mereka perlakukan dengan sama seperti per­

lakuan mereka terhadap orang-orang Kristen. 

Sudah kamijelaskan bahwa para rabbi pada saat memperingati 

hari raya keselamatan mereka dari kejahatan Haman, mereka 

membuat kue-kue dari madu dan darah orang Kristen lalu dibuat ber­

bentuk segitiga, hal ini berrnaksud pencemoohan terhadap akidah 

Tritnitas. 268 Say a percaya bahwa doa-doa keburukan yang di.ucap-

261Juga di Jerman, Belanda, Italia, Inggris, dan lain sebagainya. 

:t68AJJah SWT telah menegaskan dalam Al-Qur'an, "SesungguhnyaAlmasih, 

'!sa putra Maryam itu yaitu  utusan Allah dan [yang terjadi d.engan] kalimal· 

Nya yang disampaikan-Nya kepcul.a Mary am, dan {denga.n ti upan] roh daripada­

Nya." (QS. an-Nisa' [4]: 171) 

Para penulis Kristen bcrusaha keras menampilkan ayat Al-Qur'an secara 

sederhana bahwa Al-Qur'an sendiri mengakui bahwa 'lsa yaitu  roh Allah, 

atas dasar ini orang Kristen merasa dibenarkan oleh Islam dalam menegakkan 

akidah al-lajassud (incarnation). Di an tara para ulama generasi pertama Kristen 

yang mengangkat topik ini yaitu  Yohana ad-Dimasyqi pad::t ma.sa Daulah 

Bani Umayyah; Yahya ibn 'Adi; Theodore Abu Qurrah; Paulus, seorang biara­

wan dari Shida yang pendapatnya dibantah oleh Ibn Taimiyyah dalam buku­

nya, al-Jawab ash-Shahih (Jawaban yang Benar), dan juga dibantah oleh al­

Qara.fi dalam bukunya, al-Ajwibah al~Fakhirah 'an al-As 'ilah al-Fajirah (Jawab­

an Istimewa atas Pertanyaan Jahat). Sebenarnya pernyataan Al-Qur'an '"Isa 

roh Allah" bermaksud uroh 'Isa berasal dari Allah" bukan roh Allah t.erdapaL 

dalam diri 'Isa sebagaimana yang diyakini orang Kristen. 

310-TALMUD: Kitab "Hitam" Yahudiyang Menggemparkan 

kan oleh para nabi Allah atas ban gsa Y ahudi, pertama disebabkan 

oleh perbuatan mereka yang menumpahkan darah Yes us Kristus, 

kedua disebabkan oleh pengurasan darah parajejaka Kristen. 

Banyak penulis yang menyatakan bahwa ajaran pengurasan 

darah ini termaktub secarajelas di dalam kitab-kitab agama Yahudi, 

padahal sudah berulang kali saya sampaikan bahwa ajaran seperti 

ini tidak terdapat dalam kitab-kitab suci mereka melainkan dalam 

bentuk-bentuk isyarat-isyarat dan ungkapan-ungkapan tertentu 

yang hanya diketahui maksudnya oleh para rabbi, pemuka, dan 

cendekiawan besar mereka. Rahasia ajaran ini tidak akan dapat 

diterima oleh seorang rabbi atau pemuka Yahudi kecuali setelah 

ia benar-benar matang, dan setelah imannya dianggap sudah sangat 

kuat, di sam ping itu mereka dian cam dengan hukurnan a tau siksa­

an yang paling beratjika mereka menyampaikan rahasia ini pada 

orang-orang Kristen, dan bahkan rahasia ini tidak boleh disampai­

kan pada selain mereka saja meskipun mereka berada dalam ke­

adaan yang paling sulit dan paling berbahaya. 

Saya sendiri dahulunya-ketika berumur delapan belas tahun­

menerima ajaran rahasia ini dari ayah saya dalam keadaan disum­

pah dengan diletakkan tanduk di atas kepala. Tanduk. itu disebut 

oleh Yahudi dengan Tafilisam yang berarti lambang kekuatan. 

Pada saat meletakkan tanduk ini , ayahku mengucapkan, "Se­

sungguhnya saya bersandar kepadamu dan mengandalkanmu." 

Lalu ia memerintahkan saya untuk bersumpah atas nama semua 

kekuatan yang ada di langit dan di bumi untuk merahasiakannya 

dari semua orang, termasuk dari saudara-saudaraku sendiri. Lalu 

diambil pula berbagai perjanjian dengan.ku untuk tidak menyerah­

kan ajaran rahasia ini kecuali hanya pada satu orang saja dari 

anak-anak saya, yaitu pada anak memenuhi persyaratan seperti 

kecerdasan, kebijaksanaan, terpercaya, pandai menjaga amanah, 

punya rasa kasih pada agama, tegas, tegar, dan man tap dalam ber­

agama serta bijak dalam bertindak. Ia juga melarang saya me­

nampakkan ilmu ini pada wan ita mana pun, dania mengancamku 

bahwa bumi tidak. akan menerima kuburanku dan langit akan men­

jauh darikujika aku melanggar sumpahku dan merobek rahasia ini. 

Sumpah dan perjanjian itu senantiasa saya jaga dengan sebaik­

baiknya sampai saya mendapat petunjuk dari Tuhan Setelah cahaya 

Ajaran Bid'ah Melahirkan Berbagai KedustCUln danKekerasan- 311 

petunjuk kebenaran bersinar di depan mata saya, barulah saya 

bertekad untuk membeberkan rahasia ini sebagai penebus dosa­

dosa saya di masa lalu. Padahal, saya tahu persis betapa besamya 

bahaya yang bakal menghampiri saya atas penyebaran rahasia ini. 

Akan tetapi, saya akan memegang erat perkataan Anak Sirakh 

al-Hakim, "Berperanglah membela kebenaran sampai mati," dan 

perkataan Rasul Paulus:269 lidak ada satu pun yang akan mampu me­

mudarkan kecintaanku terhadap Yesus, apakah itu kesedihan, kesempitan 

hidup, bahkan kematian sama sekali. Ya! Saya siap menghadapi semua 

keburukan dan kejahatan yang akan saya terima dari orang-orang 

Y ahudi; say a yakin kepada lindungan Allah selama say a masih 

berkhidmat kepada kebenaran, kebebasan, dan kemanusiaan. n 

2690rang-orang Kristen me.nyebut Syaul ath-Tharthusi seorang Yahudi 

Farisi setelah masuk Kristen dengan Santo Paulus a tau orang suci Paulus a tau 

Rasul Paulus. Sebenarnya Paulus yaitu  penanggungjawab uta.ma penyele­

wengan dan perubahan agama 'I sa al-Masib dan memutar balik ajarannya 180 

derajat, lalu membuat aga.ma ini sealiran dengan agama pagan atau agama 

berhala. 

Para cendek.iawan Kristen kontemporer sepakat bahwa agama Kristen 

yang ada sekarang lebih ban yak merupakan ajaran Paulus ketimbang aJaran 

'Isa al-Masih. Jadi Kristen sekarang yaitu  Agama Kristennya Paulus bukan 

Kristennya 'Isa al-Masih. Untuk membahas hal ini lebih mendalam silakan 

lihat rujukan berikut: 

• Hyam Macoby, Th~ Myth Maker: Paul and the Jnuentwn o{Chrtsltanity, 

London, 1986. 

• MunekJ, Paul and the Salvation of Mankind, SCM. London.1959. 

• Ludenan Gerd, Paul: Aposte to the Gentiles, SCM, London, 1984. 

• Mackey James, Jesus : The Man and the Myth, SCM, London, 1985. 

• Davis W.D., Paul and Rabbinic Judaism, Fortress Press, Philladelphia, 

4"' Ed., 1980 

• Jewish and Pauline Studies, Fortress Press, Philladelphia, 1984. 

• Wood C.T., The Life and Religion of St. Paul, Second Ed., London, 1932 

• Joseph Holsen, Paulus ar-Rasul, terjemahan ke bahasa Arab oleh Betrik 

Ilyas, terbi tan [nstitut Santo Yohana ad-Dimasyqi, Lebanon, 1982. 

• Ahmad Abdul W ahhab, Ikht.ilafat /i Tarajum al-Kitab al-Muqaddas (Per­

bedaan Pendapat ten tang Sejarah Para Tokoh Kil:.<tb Suci), Mesir: Mak­

tabah Wahbah, 1987. 

312 - TALMUD: Kitab "'Hitam n Yahudi yang Menggemparkan 

bab III: 

JENIS DARAH-DARAH YANG DITUMPAHKAN 

DAN PEMAKAIANNYA 

Darah yang ditumpahkan oleh orang Yahudi terbagi dua, yaitu: 

• Darah yang ditumpahkan melalui siksaan-siksaan dengan cara 

menguras sesuai dengan ajaran ritual agama Y ahudi pada hari 

raya Paskah . 

..,. Darah yang ditumpahkan dengan cara apa pun dan dengan 

tanpa memakai acara ritual keagamaan, yaitu pada hari raya 

Purim, hari raya peringatan keselamatan bangsa Yahudi dari 

kejahatan Haman. 

Dari segi cara memakainya, darah ini  terbagi juga dalam 

dua bentuk: 

• Darah segar, yakni darah yang langsung dipergunakan setelah 

ditumpahkan atau setelah dikuras. Jadi tidak perlu ditunggu 

kering atau rusak. 

• Abu darah, yaitu yakni abu yang berasal dari pembakaran kapas 

setelah kapas itu direndam dalam darah terse but. Abu ini kemu­

dian disimpan dalam sebuah kotak lalu disebarkan ke pelosok 

negeri yang ada umat Y ahudi di sana yang membutuhkannya 

Jenis Darah-darah yang Ditumpahkan dan Pemakaiannya - 313 

Sebab-sebagaimana yang sudah kami terangkan di atas­

banyak negeri yang orang Yahudi di sana tidak mampu men­

dapatkan darah orang Kristen ataupun Islam. 

Adapun tentang penggunaan darah ini  digunakan pada 

sembilan tujuan, yaitu : 

• Untuk pelaksanaan amalan sihir dengan mantra. 

11> Untuk mengobati penyakit yang diderita oleh para rabbi. 

• Untuk memberi makan kedua penganten pada malam per­

kawinan . 

.,. Untuk dioleskan kepada anak yang disunat agar ia menjadi 

suci. 

11> Untuk dioleskan ke pelipis pada hari peringatan kehancuran 

Y erusalem yang diadakan sekali setah un . 

.,. Untuk dicampurkan ke telur goreng yang akan dimakan 

pada hari peringatan ini  . 

.,.. Untuk melengkapi menu makanan pada hari raya Paskah . 

.,.. Untuk dioleskan pada dada mayat-mayat mereka sambil 

membacakan bacaan-bacaan khsusus . 

.,.. Untuk dicampurkan ke kue-kue pada hari raya Purim. 

Dalam Kitab 6 Bah 8 Butir 9 disebutkan: Sesungguhnya Talmud 

mewajibkan atas setiap orang Yahudi untuk melaknat orang-orang Kristen 

tiga kali dalam sehari, dan meminta kepada Allah agar membasmi mereka 

dan menghancurkan raja-raja serta para pemimpin mereka. Dan juga 

mewajibkan kepada orang-orang Yahudi untuk merampas harta kekayaan 

mereka dengan cara apa pun. 

Tentang tafsiran dari teks di atas, pada halaman 297 jilid 3 dari 

buku karya rabbi terkenal yang bernama Farajis disebutkan: Ter­

hadap para penyembah berhala, janganlah kamu melakukan kebaikan atau­

pun kejahatan. Adapun terhadap orang-orang Kristen, hendaklah kamu 

kerahkan segala daya upayamu untuk menumpahl<an darah mereka. Dan 

apabila seorang Yahudi menyaksikan orang Kristen di tepi sebuah jurang 

hendaklah ia lemparkan orang Kristen itu ke dasarnya. (Kitab 2 Bah 9 

Butir 6) Sebabnya yaitu  karena semua kerajaan Kristen lebih najis dari 

semua kerajaan-kerajaan yang ada di dunia. Maka dari itu, boleh bagi orang 

Yahudi untuk berkhidmat kepada pemimpin kaum penyembah berhala, 

sedangkan terhadap pemimpin Kristen sama sekali tidal< boleh dan bahkan 

itu merupakan sebuah kejahatan yang tidal< bisa diampuni. (Kitab 9 Bah 

314 -TALMUD: Kitab "Hitam" Yahudi yang Menggemparlum 

1 Butir 9) Dan gereja-gereja Kristen sama dengan rumah-rumah kese­

satan dan biara-biara berhala yang wajib dihancurkan oleh orang Yahudi. 

Dan bahwa buku suci orang Kristen yaitu  sumber kesesatan dan cacat, 

dan wajib atas orang Yahudi untuk membakarnya walaupun padanya ter­

dapat nama Allah. 

Tidaklah aneh kepercayaan seperti ini muncul dari orang-orang 

Yahudi karena keyakinan mereka terhadap Allah sendiri sudah 

rusak. 

Seorang sejarawan dan cendik:iawan terkenal, Johanius Claurius, 

mengatakan, "Sesungguhnya meskipun kepercayaan Yahudi ber­

asal dari Allah, akan tetapi kepercayaan itu sudah dirusak oleh para 

rabbi dan pemimpin mereka. Setelah agama itu sempuma, mereka 

menciptakan cacat dan kekurangan padanya, karena para rabbi 

sudah mencampurkannya dengan ajaran-ajaran yang penuh dengan 

khurafat dan kebatilan, dan mereka menafsirkan makna serta kan­

dungan isinya dengan kesesatan-kesesatan, yang sesuai dengan 

kehendak hawa nafsu mereka." 

Di an tara kesesatan ajaran Y ahudi yaitu  sebagai berikut: Allah 

menangis setiap Ia teringat akan kesengsaraan nasib bangsa Yahudi, la!u 

air mata-Nya mengalir ke laut. Allah belajar pada Kitab Talmud sebanyak 

tiga kali setiap harinya! Setiap awal bulan Allah memerintahkan untuk 

dipersembahan kurban kepada-Nya sebagai penebus kesalahan yang Ia 

lakukan sendiri ketika Ia mengurangi cahaya bulan dari cahaya matahari! 

Allah telah melakukan kebohongan agar Ia dapat menjaga perdamaian 

antara Ibrahim dengan Sarah. Dan ban yak lagi kesesatan lainnya yang 

san gat bertentangan dengan kemuliaan dan keagungan Allah SWT 

Yang Mahasempurna, Mahakuasa, Mahabenar, Maha Berkehen­

dak, dan Maha-Maha lainnya. 

Sebagian orang Yahudi meyakini bahwa 'Isa al-Masih sampai 

sekarang bel urn datang ke bumi, tapi ia akan datang suatu saat 

nanti sehingga mereka selalu menantikannya. Tapi sebagian lain­

nya meyakini bahwa al-Masih itu tidakjadi datang karena banyak­

nya dosa yang memenuhi bumi ini, sedangkan kedatangannya 

bertujuan untuk menghapus segala dosa, sebagaimana dikatakan 

oleh Nabi Yesaya: Ia akan menanggung dosa-dosa kita dania sa kit karena­

nya , dania dilukai setelah kita melanggar syari'at.la datang kepada maut 

dengan pilihannya falu memberikan gantinya kepada oranQ')rang jahat. Allah 

Jenis Darah-darah yang Ditumpahkan dan Pemakaiannya - 315 

ingin menyucikannya melalui luka-lukanya karena ia telah mengorbankan 

dirinya demi dosa. 

Saya memohon kepada Allah dengan segala kerendahan diri 

dan ketertundukan agar I a melunakkan hati orang-orangY ahudi 

dan menyibakkan tabir kegelapan dari mata mereka dan meng­

angkat ketulian telinga mereka sehingga mereka benar-benar me­

nyak.sikan dan mengakui kebenaran dan mampu mendengarkan 

suara logika yang mengantarkan mereka kepada jalan yang 

lurus.27o[J 

270Kami sudah mengetengahkan bahwa kepercayaan salib dalam agama 

Kristen berasal dari ajaran agam.a bcrbala (paganism) yang diambil olch Paulus 

dari bangsa-bangsa Palestina, Persia, dan Romawi. Lihat berbagai referensi 

yang sudah kam.i terangkan pada catatan kaki sebelumnya. 

316 - TALMUD: Kitab "Hitam" Yahudiyang Menggempa.rkan 

bagian kelima: 

BERITA ACARA PEMBUNUHAN SADIS 

TERHADAP PENDETA TOMA AL-KABUSYI 

DAN PEMBANTUNYA TAHUN 1840 M* 

*Dikutip dari sebuah buku yang berjudul Tarikh Suria li Sanah I 840 (Se­

jarah Syria tahun 1840), karya Chari Lauren, seorang sejawaran Pcrancis, yang 

diterjemahkan ke dalam Bahasa Arab oleh DR. Yusuf Hana Nashrullah pada 

tahun 1899 M, yang juga dilampirkan dalam kitab al-Kanz al-Marshad) 

bab 1: 

KEPUTUSAN MENGEKSEKUSI PARA PEMBUNUH 

A. Muhammad Ali Pasya Telah Membebaskan 

Para Pembunuh dari Hukuman Mati 

Barangkali ada baiknyajika kami ketengahkan di sini tuntut­

an pembatalan hukum dari Gubernur Damaskus, SyarifPasya­

yang tunduk pada pemerintahan Muhammad Ali Pasya di Mesir­

kepada pengadilan Damaskus yang telah rnenetapkan hukuman 

mati kepada sepuluh orang Yahudi yang telah melakukan pem­

bunuhan sadis terhadap Pendeta Toma dan pembatunya. Dikata­

kan sa dis yaitu  karena para pembunuh ini  tidak saja mem­

bunuh Pendeta Toma dan pembatunya itu melainkan juga me­

nguras habis darah keduanya lalu mempersembahk.an darah itu 

kepada Rabbi Tertinggi Yahudi di Syria untuk digunakan dalam 

acara ritual keagamaan Y ahudi Talmudi. Tuntutan ini  keluar 

dari Gubernur SyarifPasya yaitu  semata-mata karena tidak ingin 

mengecewakan Muhammad Ali Pasya yang mendapat desakan dari 

utusan Yahudi internasional untukmembebaskan ke sepuluh orang 

Y ahudi terse but. 

Keputusan Mengeksekusi Para Pembunuh- 319 

Enam belas orangYahudi telah tertuduh dalam kasus pembu­

nuhan ini. Del a pan orang diantaranya tertuduh membunuh Pendeta 

Toma, yaitu: Daud Harari,z71 Harun Harari, Ishaq Harari, Yusuf 

Harari, YusufLiniudah, Rabbi MusaAhul 'Afiyah, Rabbi Musa Bak­

huriuda (terkenal dengan sebutan Rabbi Slonikli), dan Sulaiman, 

si Tukang Guoting. Sedangkan delapan orang lainnya tertuduh 

membunuh pembantu Pendeta Toma, yaitu: Mahir Farihi, Murad 

Farihi, Harun lslambuli, Ishaq Betsyoto, Ashlan Farihi, Rabbi Ya'qub 

Abul 'A.fiyah, Yusuf Manahim Farihi, dan Murad al-Fattal 

Pada saat penyelidikan masih berlangsung, dua orang dari para 

tersangka tcrsebut meninggal dunia, yaitu: YusufHarari dan Yusuf 

Liniudah. Sedangkan em pat orang lainnya dari mereka mendapat 

pengampunan karena mereka telah mengakui perbuatan mereka 

dan menyatakan dengan sejujumya apa-apa yang sebenarnya 

terjadi; mereka yaitu  Ashlan Farihi, Rabbi Ya'qub Ahul 'Afiyah, 

Murad al-Fattal, dan Sulaiman, si Tukang Gunting. 

Sepuluh dari mereka ditetapkan mendapat hukuman mati ada­

lab: Daud Harari, Harun Harari , lshaq Harari, Rabbi Musa Bakhu­

riuda (atau Rabbi Slonikli), Mahir Farihi, Murad Farihi, Harun 

Islambuli, Ishaq Betsyoto, Rabbi Ya'qub Abul 'Afiyah, dan Yusuf 

Manahim Farihi 

Hampir saja hukuman eksekusi ini terlaksana sekiranya Kon­

suler Perancis tidak meminta kepada Ibrahim Pasya untuk melibat­

kan mereka dalam kasus ini . Pada saat itu, orang Y ahudi 

(organisasi Yahudi Internasional) memanfaatkan kesempatan ini 

dengan mengirimkan dua orang wakil mereka dari Perancis yang 

bemama Crameo dan Moez Montefiure ke Alexandria (lbu Kota 

kedua Mesir). Melalui kedua wakil ini , mereka memohon ke­

pada pemimpin tertinggi negara Mesir, Muhammad Ali Pasya, untuk 

mengadakan tinjauan ulang terhadap kasus ini . Muhammad 

Ali Pasya pun menyahuti permohonan mereka itu dengan sangat 

baik; ia berkata, "Saya akan lakukan yang lebih baik daripada yang 

kalian minta! Dimana saya akan membebaskan semua orangY ahudi 

yang ditahan ini  dan memberikan peluang bagi mereka semua 

untuk melarikan diri men~u tanah air merek.a sendiri! Saya k.ira, 

271 Anehnya, pada saat ini keluarga Harari bekerja sebagai milirer yang 

melinduogi perdagangan obat-obat terlarang di Colombia sebagai utusan dati 

Negara Israel. 

320 - TALMUD: Kitab "HiUlm"Yalwdiyang Menggemparkan 

ini jauh lebih baik daripada hanya sekadar meninjau ulang, karena 

tinjauan ulang akan menyebabkan berlanjutnya kebencian antara 

kaum Yahudi dan Nashrani, sedangkan saya tidak menginginkan 

hal ini terjadi. Malam ini juga saya akan memberitahukan kepada 

semua konsul tentang kemauan saya ini dan mengirim surat pe­

rintah kepada Gubernur SyarifPasya yang berisi pembebasan ter­

hadap para tersangka yang akan dieksekusi itu. Saya suka dengan 

orang-orang Yahudi karen a mereka warga negara yang patuh dan 

giat bekerja. Dan saya benar-benar akan membuktikan kepada Anda 

kesenangan say a ini dengan segala senang hati." 

Kemudian Muhammad Ali Pasya menyerahkan kepada mereka 

surat titah pengampunan yang ditujukan kepada SyarifPasya agar 

mengampuni semua orang Yahudi yang dipenjara dalam kasus 

ini , dan kedua utusan Yahudi itu pun berlalu dengan senang 

hati. Namun, tak lama kemudian mereka datang lagi kepadanya 

sambil menunjukkan rasa sesal mereka pada sebuah kata yang 

terdapat pada surat ini , yaitu kata "maafkan". Sebab, kata 

"maafkan" itu menunjukkan bahwa para tertuduh jelas-jelas ber­

salah, sedangkan mereka menginginkan bahwa para tertuduh di­

nyatakan tidak bersalah sama sekali. Maka Muhammad Ali Pasya 

pun memerintahkan untuk. mengganti surat ini  dengan surat 

yang baru yang isinya yaitu  sebagai berikut: 

Berdasarkan laporan yang masuk dari tuan Crameo dan Moez 

Montefiure, yang datang kepada kami sebagai utusan dari Per­

satuan Bangsa Eropa yang tunduk pada Agama .Musa, kami me­

nyimpulkan bahwa mereka menginginkao jaminan kebebasan 

dan keamanan bagi orang-orang Yahudi yang kini sedang sau­

dara tahan di penjara dan bagi mereka yang melarikan diri karena 

adanya tuduhan pembunuhan Pendeta Toma dan pembantunya, 

Ibrahim Ammar pada bulan Dzulhi.iiab 1255 H (5 Februari 1840 

M) lalu. Disamping itu, menimbang besarnya jumlah warga 

bangsa (Yahudi) ini, maka tidaklab bijaksana bila kita menolak 

permohonan mereka itu. Oleh karenanya, kami memerintah­

kan saudara untuk memenuhi memperhatikan hal ini dengan 

sebaik-bai.knya. Usahakan semaksimal mungkin-dengan cara 

apa pun- agar tidak ada seorang pun dari tersangka it u yang 

terancam keselamatannya. 

(Tanda tangan dan stempel) 

Muhammad Ali Pasya 

Keputusan Mengeksekusi Para Pembunuh - 321 

Keti.ka surat titah ini  sampai ke tangan Gubemur Syarif 

Pasya, sang gubemur pun segera membebaskan semua tersangka 

pada t anggal 5 September 1840. 

DR Hasan Zhazha272 mengutip dari kitab seorang penulis Y ahudi, 

Mikhail Asan, bahwa Muhammad Ali Pasya tidak mampu menolak 

keinginan kaum Y ahudi yang disampaikan oleh dua orang utusan 

mereka ini Sebab, kedua utusan ini  memililci pengruuh yang 

besar terhadap Konsul-konsul Eropa yang ada di Mesir. Sebagai­

manajuga dapat diyakinkan bahwa orang Yahudi sudah memberi­

kan kepada Muhammad Ali Pasya sogokan harta dalam jumlah 

sangat besar273 sebagai imbalan bagi "surat aneh dan zalim" ini. 

B. Penyelidikan terhadap Pembunuhan Sadis Ini 

Pada hari Rabu tanggal2 Dzulhijjah 1255 H, Pendeta Toma­

sebagaimana biasa-keluar dari biaranya pada sore hati. Waktu 

itu ia keluar menuju perkampungan Yahudi untuk rnenempelkan 

sebuah selebaran di pintu gereja dan di beberapa tern pat lainnya, yang 

berisi pengumuman tentang adanya pelelangan rumah rnilik se­

orang penduduk yang bernama Tranova. Setelal1 matahari terbe­

nam ia bel urn juga pulang ke biaranya itu sehingga pembantunya 

yang bemama Ibrahim Ammar segera keluar mencarinya. Dan ter­

nyata, pembantu ini pun tidak pulang juga ke biara pada malam itu. 

Pada malam harinya, Santa al-Ajzahi, seorang apoteker di 

Tsbitaliya, Damaskus, datang ke biara ini  lalu mengetok pint.u­

nya berkali-ka1i Namun, tak seorang pun yang membukakan pintu 

untuknya. Tujuan kedatangannya adala.h untuk mengern balikan 

sebuah bu.k.u milik Pendeta Toma yang ia pinjam darinya. 

Karena penasaran dengan apa yang terjadi, sebelum pulang 

ia singgah dulu di biara lainnya yang letaknya tak jauh dari biara 

itu. Lalu ia memberitahukan kepada pendeta dan orang-orang yang 

ada di situ bahwa Pendeta Toma dan pembantunya tidak ada di biara. 

Sebagian mereka mengatakan bahwa Pendeta Toma terlambat 

pulang karena sedang mengunjungi orang-orang sakit karena ia 

pandai mengobati orang sakit. Maka pada waktu itu tidak ada 

kecurigaan apa-apa sedik it pun . 

272Dalam kitabnya al-Fikr ad-Dini al-Israili, hal. 227. 

273Lihat: Khathar al-Yahudiyya.h al-'Alamiyyah, h.l05. 

322 . 

Keesokan harinya, yakni hari Kamis tanggal3 Dzulhi.iiah 1255 

H (7 Februari 1840 M), beberapa jemaat yang biasanya hadir untuk 

mendengarkan misa datang ke biara Pendeta Toma. Akan tetapi, 

tidak seperti biasanya, pintu biara terkunci sehingga mereka kern­

bali pulang ke rumah masing-masing. Sebagian mereka mengira 

bahwa mereka terlalu cepat datang ke biara itu dan Pendeta Toma 

pun masih belum bangun dari tidumya sehingga upacara misa 

belum bisa dimulai. Sebagian yang lain mengira sebaliknya, dim ana 

merek.a telab terlambat datang sehingga upacara misa sudah selesai 

diadakan dan biara ditutup kembali. Hari Kamis inijuga sebenarnya 

Pendeta Toma dan pendeta-pendeta lainnya mendapat undangan 

untuk hadir dalam sebuah acara di rumah Dr. Masari (dokter guber­

nur). Tapi, setelah lama menunggu kedatangannya, ia takkunjung 

muncul sehingga semua orang merasa khawatir kalau-kalau se­

suatu telah terjadi pada dirinya. Maka para pendeta itu pun segera 

mendatangi kantor Konsulat Perancis karena kewarganegaraan 

Pend eta Tom a merujuk ke Perancis. Konsuler Perancis itu-yang 

bemama tuan Boden-langsung datang ke biara Pendeta Toma 

dan ternyata pintu biara terkunci sehingga tidak dapat dimasuki, 

sementarajalan-jalan sekitar itu dipenuhi oleh banyak orang yang 

mencemaskan keberadaan pendeta ini . Mereka mengatakan 

bahwa kemarin itu Pendeta Toma keluar menuju perkampungan 

Yahudi, yang kemudian disusul oleh pembantunya. Maka tak di­

ragukan lagi bahwa mereka keduanya hilang di perkampungan 

terse but. 

Karena pintunya terkunci, Konsuler meminta seseorang untuk 

memanjat biara itu dengan menggunakan sebuah tangga untuk 

masuk ke dalamnya dari atas guna memperhatikan situasi di 

dalarnnya. Setelah berhasil masuk ke dalam biara itu, orang ter­

sebut mendapati pintunya hanya ditutup dengan kunci biasa dan 

tidak mernakai gernbok. Dan di dapur ia melihat makanan Pendeta 

Toma dan pembantunya yang telah siap saji. Sementara semua 

barang milik. keduanya tetap berada di tempatnya dengan rapi dan 

tidak satu pun yang hilang darinya Ini semua menunjukkan bahwa 

keduanya sebenarnya tidak ingin pergi lama kemaren itu dari biara 

ini  melainkan hanya keluar sebentar saja untuk kembali lagi 

ke biara. 

Keprdusan.Mengeksekusi ParaPembunuh- 323 

Pendeta Toma memang sudah dikenal baik oleh penduduk sekitar 

biara itu karena ia sudah berdiam di sana selama lebih dari 30 tahun, 

dania seringmelakukan suntikanti cacar karena memang ahlijuga 

d.i bidang pengohatan. Sekiranya ia kembali dari perkampungan 

Y ahudi ini , tentu para penduduk itu akan mengetahuinya. 

Berdasarkan laporan warga dan kenyataan yang ada di lapang­

an, keesokanharinya (yakni hari Jumat tanggal4 Dzulhijjah.l255 

H a tau 8 Februari 1840 M) Konsuler Perancis mengirimkan seorang 

utasannya untuk datang ke kantor gubernur guna melaporkan kasus 

ini dan meminta kepada Gubernur Damaskus agar dengan segera 

mengambil tindakan. Sejak itulah penyelidikan mulai diadakan. 

Gubemur Damaskus (yang bernama SyarifPasya) segera me­

merintahkan kepada para intelnya untuk mengadakan pengge­

ledahan terhadap rumah-rumah yang ada di perkampungan Y ahudi 

ini . Para intel pun melaksanakan perintah ini. Sewaktu peng­

geledahan diadakan, dua orang Yunani yang masing-masingnya 

bernama Mikhail Kasab dan Namah Kalam melaporkan bahwa 

pada hari Rabu itu mereka berpapasan dengan pembantu Pend eta 

Toma di Jalan Thalih el-Qubbah di perkampungan Y ahud.i ini . 

Mere.ka bertanya kepadanya, "Ada apa ?" ia menjawab, "Saya sedang 

mencari tuan say a yang tadi masuk ke perkampungan ini." Kete­

rangan ini semakin memperkuat bahwa Pendeta Toma dan pem­

bantunya hilang di perkampungan ini . Tapi, setelah semua 

t.empat digeledah, belum ada satu em pat pun yang dinyatakan di­

curigai. 

Akhirnya penyelidikan dialihkan ke selebaran-selebaran yang 

ditempelkan oleh Pendeta Toma. Tapi di gereja yang dimaksud tidak 

terdapat tempelan selebaran itu, padahal di situlah tempat yang 

diutamakan oleh Pendeta Toma untuk menempelkan selebarannya. 

Selebaran itu justru tertempel di sebuah tern pat tukang gunting 

yangterletak. di samping gereja itu. Pemilik tern pat itu yaitu  se­

orang Y ahudi yang be mama Sulaiman. Si Sulai.man ini pun akhir­

nya d.iinterogasi dan rnemberikan pengakuannya. Tapi pengakuan­

nya tidak cukup meyalrinkan para petugas karena ia hanya menga­

takan bahwa mema.ng Pendeta Toma yang menempelkan peng­

umuman itu di tempatnya, lalu ia pergi entah kemana Adapun 

tentang bagaimana cara pendeta itumenempelkannya (mengingat 

324- TALMUD: Jruab •fiitam"' Yahudi yang Menggemparkan 

selebaran itu ditempel agak tinggi dari lantai sehingga harus meng­

gunakan tangga), dan tentang hal-hallainnya yang seharusnya 

ia mengetahuinya, ia tida.k dapat menjelaskan da hanya mengaku 

tidak tabu. Maka para intel pun menaruh kecurigaan kepadanya. 

Apalagi, warna perekat yang digunakan untuk menempelkan se­

lebaran di tempatnya itu berbeda dengan wama perekat-perekat lain­

nya yang terdapat pada selebaran-selebaran lainnya dari Pendeta 

Tom a 

Setelah nyata bahwa ia berbohong dalam memberikan laporan, 

ia pun diberi hukuman cambuk. Tapi setelah dicambuk sedemikian 

rupa sambil diinterograsi, ia tetap tutup mulut. Maka penyambukan 

lebih ditingkatkan lagi kepadanya sampai ia tidak mampu lagi me­

nahan sakitnya sehingga akhirnya ia pun mulai bicara. Ia menga­

takan bahwa ia menyaksikan Pendeta Toma bersama Rabbi Musa 

Bakhuriuda, Rabbi Musa Abul 'Afiyah, Daud Harari bersama dua 

saudaranya Ishaq dan Harun dan YusufLiniudah masuk ke Jalan 

at-Talaj an tara waktu Zuhur dan Ashar pada hari Rabu naas itu. 

Selanjutnya Sulaiman menyebutkan nama semua orang yang ter­

libat dalam pembunuhan Pendeta Toma, tapi tidakjarang ia ber­

bohong. Dan setelah diberikan lagi hukuman cambuk yang luar 

biasa, akhirnya ia memberikan pernyataannya. Ia mengatakan: 

Sebenarnya Pendeta Toma disembunyikan oleh tujuh tersangka 

yang saya sebutkan itu ke rumah Daud Harari, lalu mereka me­

manggil saya setengahjam setelah terbenam matahari. Yang datang 

memanggil saya waktu itu yaitu  Murad al-Fattal. Sesampainya 

saya di sana, saya melihat Pende ta Toma dalam keadaan terikat 

kedua tangannya ke belakang. Lalu mereka berkata kepada saya, 

"Sembelihlah pendeta ini!" tapi saya menjawab, "Saya tidak tega 

melakukannya." Mereka pun menjanjikan kepada saya akan mem­

berikan beberapa uang perak {dirham) jika saya mau melakukan­

nya. Namun saya tetap menolak dengan mengatakan, "Saya tidak 

peduli dengan uang." Maka mereka tida.k lagi menyuruh saya me-

1akukan perbuatan keji itu melainkan hanya menyerahkan sebuah 

1embaran kecil (kertas selebaran) kepada saya dan menyuruh saya 

untuk menggantungkan selebaran itu di kedai saya. Yang mem­

berikan kertas itu kepada saya yaitu  Harun Harari. Setelah itu 

saya kembali lagi ke kedai dan menempelkan selebaran itu di sana 

lalu menutup kedai saya itu. 

Keputusan Mengeksekusi Para Pembunuh- 325 

Berdasakan pengakuan ini, maka semua nama yang disebut ­

kannya itu dibekuk oleh petugas lalu diinterograsi secara terpisah. 

N aroun karena semua mereka tidak mengaku bersalah dan jawab­

an masing-masing mereka simpang-siur dan saling berlawanan, 

maka akhirnya diadakan interograsi secara bersamaan dengan 

menghadirkan Sulaiman, si tukang gunting di hadapan mereka 

semua. 

Interogasi terus dilanjutkan kepada semua tersangka termasuk 

kepada Sulaiman. Pengakuan-pengakuan Sulaiman ini walaupun 

masih terdapat bohongnya tapi san gat berguna bagi para penyidik. 

Pada suatu kesempatan Sulaiman kern bali dipanggil untuk. dimintai 

keterangan. Kali ini ia ditekan sedemik:ian rupa. Kepadanya dika­

takan, "Jika engkaujujur dalam menjawab pertanyaan maka engkau 

akan langsung dibebaskan dari hukuman. Kalau tidak, jangan 

harap engkau akan keluar dari sini." Pada saatitu ia secara menge­

jutkan ia mengaku: 

Setelah saya menolak untuk membunuh Pendeta Toma di rumah 

Daud Harari, orang-orang yang ada di sana membawakan sebilah 

pisau kepada saya lalu menyerahkannya ke tangan saya. Pisau itu 

sayajatuhkan ke lantai, tapi rnereka memungutnya kern bali, lalu 

singkat cerita kami bersama-sama mernegang pis au itu dan me­

nycmbcl.ihk.annya ke leher Pendeta Tom a, yang sebelumnya sebuah 

baskom besar telah disiapkan di bawah lehernya itu agar darah 

yang tertumpah bisa tertampung semuanya. Daud memegang pisau 

ini  lalu menyembelihnya, sedang saudaranya, Harun, me­

megang pendeta untuk menjaga agar kepalanya tidak bergerak ke 

sana kemari. Lalu setelah darahnya habis dan masuh semuanya 

ke dalam baskom, kami menyeret jasad Pendeta itu ke suatu ternpat 

lalu kami membuka pakaiannya. Pakaian ini  akhirnya kami 

hakar Kemudian datanglal1 pembantu, Murad al-Fattal, dan rnereka 

mengatakan pada saya dan Murad, "Potonglah olehmu berdua 

jasad pendeta ini menjadi potongan-potongan kecil!" Kami bertanya, 

"Kemanajasad ini akan kalian huang?" Kata mereka, "Buang ke 

tempat pembuangan air (got)." Maka kami pun memotongjasad 

pendeta lalu memasukka:nnya satu persatu ke dalam sebuah karung. 

Lalu ia kam:i huang ke pembuangan di ujung perkampungan Y ahudi 

yang terletak di sam ping rumah Rabbi Mus a Abul 'Afiyah. Setelah 

326-TALMUD: Kitab "Hitam· Yahudi yang Menggemparkan 

• 

pekerjaan itu selesai, kami kembali ke rumah Daud Harari. Mereka 

berjanji kepada Murad untuk menjamin segala biaya perkawinan­

nya sebagai imbalan atas pekerjaannya, sedangkan saya dijanjikan 

akan diberik sejumlah uang. Tapi kami berdua diminta untuk men­

jaga rahasia ini dengan sebaik-baiknya. Setelah itu barulah say a 

pulang ke kedai saya. 

Pisau yang kami pakai untuk menyembelihnya yaitu  jenis 

pisau tukang daging. Pembunuhan ini terjadi pada waktu Isya atau 

beberapa saat setelah waktu lsya. Sedangkan jasad Pendeta Tom a 

berada di atas baskom selama sekitar setengah jam a tau 2/3 jam 

setelah semua darah benar-benar telah masuk ke dalam baskom. 

Saya tidak tahu kemana darah ini  mereka bawa dan untuk 

apa digunakan. 

Murad al-Fattal sendiri, setelah mendapat tekanan dari para 

penyidik, mengalm, "Pemotongan jasad Pendeta Toma dilakukan 

pada pu.kul tiga dini hari, dan semua pekerjaan kami baru selesai 

pada pukul tujuh pagi." Dan ketika ditanya ten tang kegunaan darah, 

Murad menjawab, "Darah itu akan dimakan pada acara Hari Raya 

Paskah Yah udi. 

Oleh karen a jawaban Sulaiman dan Murad nyaris sam a, maka 

Hasan Bel berkata, "Mari kita pergi bersama tuan Boden dan Dr. 

Masari w1tuk melihat langsung tern pat pemotonganjasad itu karena 

bisa jadi di sana kita dapat menemukan beberapa bukti. Dan kedua 

tersangka (Sulaiman dan Murad) hendaklah k.ita bawajuga." Se­

telah sampai di lokasi kejadian, memang ditemukan banyak bekas 

(bu.kti) penyembelihan, pemotongan, bahkan sisa potongan tubuh 

pada tempat-tempat ini . 

Pengakuan Ishaq Harun setelah interograsi, "Kami memang 

telah sepakat sebelumnya untuk mendatangkan Pendeta Toma ke 

rumah Daud Harari untuk mengambil darahnya dengan cara me­

nyembelihnya terlebih dahulu. Darah itu kami kumpulkan pada 

sebuah baskom yang terbuat dari kuningan, yang kemudian kami 

pindahkan ke sebuah botol kaca. Botol kaca yang berisi darah itu 

kemudian kami serahkan kepada Rabbi Musa Abul 'Afiyah rnelalui 

Rabbi Slonikli. Semua itu kami lakukan demi menyempurnakan 

kewajiban syari'at agama karni. Darah itu kami gunakan untuk 

dicampurkan pada roti Hari Raya Paskah. Rabbi Slonikli dan Musa 

Keputusan Mengeksekusi Para Pembwwh - 327 

J 

Abu] 'Afiyah lab yang mengatur rencana pembunuhan ini. Pe­

nyembelihan dan pemotongan terjadi pada pukul 00.30 mal am dan 

selesai pada 04.00 pagi. Pendeta Toma diundang oleh Rabbi Musa 

Abul 'Afiyah dan Rabbi Slonikli untuk mengadakan suntikan anti 

cacar pada seorang anak yang terkena cacar. Lalu ia dibawa ke 

rumah Daud Harari. Aku tidak tahu kern ana botol kaca berisi darah 

itu dibawa oleh Rabbi Musa Abul 'Afiyah karena ia hanya meletak­

kan botol itu dalamjubahnya lalu pergi." 

Pada hari Sabtu tanggal 26 DzuUujjah 1255 H. Rabbi Musa 

Abul 'Afiyah dipanggil untuk diinterograsi. Dan di antara pengaku­

annya dalam interogasi itu yaitu  bahwa darah yang terdapat di 

dalam botol kaca itu disimpan oleh Daud Harari, dania melihat 

sendiri hal itu dengan mata kepalanya. Rabbi Slonikli mengaku, 

"Saya tidak tahu kepada siapa darah itu diserahkan." Sedangkan 

Harun Harari rnengaku bahwa Musa Abul 'Afiyah lah yang me­

nyimpan darah terse but." 

C. Interogasi terhadap Rabbi Musa Ahul 'Afiyah 

Pada hari Senin tanggal 28 Dzulhijjah 1255 H , diadakanlah 

interogasi terhadap Rabbi Mus a Abul 'Afiyah. Berikut yaitu  hasil 

dialog antara para penyidik dengannya: 

Penyidik: Ishaq dan Harun Harari mengatakan bahwa yang 

menyerahkan darah kepadamu yaitu  Rabbi Musa Slonikli. Bagai­

manakah komentarmu? 

Abul 'Afiyah: Rabbi Ya'qub al-'Antabi dan Keluarga Harari 

serta yang lainnya telah sepakat untuk mencari darah manusia, 

dan mereka berjanji akan berusaha mendapatkannya meskipun 

han1s mengeluarkan 12.500 Franc. Kemudian saya singgah di 

rumah Daud Harari, lalu mereka memberitahuku bahwa mereka 

sudah menghadirkan seseorang yang akan dibunuh untuk diambil 

darahnya. Setelah pengambilan darah itu dilakukan, mereka rne­

ngatakan kepadaku, "Ambillah darah ini, lalu serahkan pada Rabbi 

Ya'qub al-'Antabi!" Ketika saya katakan kepada mereka, "Bagai­

mana kalau Rabbi Musa Slonikli saja yang melaksanakan tugas 

ini," mereka menolaknya dengan alasan bahwa saya yaitu  orang 

yang paling pintar dalamhal ini diantara rnereka. Yangjelas, pe­

nyembelihan itu benar-benar terj adi di rumah Daud Harari. 

328 - TALMUD: Kitab "Hi tam" Yahudi yang Menggemparkan 

Penyidik: Untuk apakah darah itu kalian gunakan? Apakah 

digunakan untuk santapan roti Paskah? Dan apakah darah itu 

akan dibagi-bagikan kepada setiap warga Y ahudi yang hadir dalam 

perayaan itu? 

Abul 'Afiyah: Darah itu memang akan dimasukkan ke dalam 

roti Paskah tapi tidak dibagikan kecuali kepada golongan Yahudi 

yang bertakwa saja! Sebagian orang Yahudi mengirimkan tepung 

pada Rabbi Ya'qub al-'Antabi lalu tepung itu diolahnya menjadi 

berupa roti tapi sebelumnya ia menyisipkan darah ini  secara 

rahasia ke dalamnya tanpa. Roti ini  kemudian dihadiahkan 

kepada semua orang yang mengirimkan tepung padanya. 

Penyidik: Apakah kamu sudah bertanya kepada Rabbi Ya'qub 

al-'Antabi kepada siapa sebenarnya darah ini ia berikan, apakah 

kepada semua rabbi a tau hanya untuk penduduk Y ahudi Syam 

saja? 

Abul 'Afiyah: Rabbi Ya'qub al-'Antabi berkata kepada saya 

bahwa darah ini juga harus dikirimkan ke Baghdad. 

Penyidik: Apakah ada surat-surat dari Baghdad yang merninta 

pembagian ini? 

Abul 'Afiyah: Rabbi Ya'qub al-'Antabi berkata kepada saya 

bahwa meman.g ada surat-surat yang datang mernintanya. 

Penyidik: Apakah benar bahwa kalian telah memotong-rnotong 

tubuh Pendeta Toma? 

Abul 'Afiyah: Setahu saya, mereka itu semula hanya herencana 

menguburkannya saja, tapi karena berita kematian pendeta sudah 

terse bar keesokan harinya, maka mereka memotong-motong tubuh­

nya untuk dibuang ke pembuangan. 

Penyidik: Apakah benar Sulaiman, si tukang gunting itu, hanya 

rnemegang pendeta waktu pendeta itu dibunuh? 

Abul 'Afiyah: Saya hanya melihat semua mereka mengelilingi 

pendeta, dan semua mereka bergembira melakukannya, karena 

dengan demikian mereka telah melaksanakan kewajiban terhadap 

agama. 

Penyidik: Apakah kalian bennaksud menyembelih seorang pen­

deta khusus ataukah cukup dengan membunuh orang Kristen mana 

saja? 

Keputusan Mengeksekusi Para Pem.bunuh - 329 

Ahul 'Afiyah: Mereka bennaksud mengambil darah orang Kristen 

mana saja, tapi mereka mem.ilih Pendeta Toma karena kebetulan 

mereka menemukannya dijalan. Waktu itu saya katakan kepada 

mereka, "Tinggalkanlah pendeta ini danjangan dia yangjadi sasar­

an kila! Sebab, ia yaitu  seorang yang sangat berpengaruh di 

kalangan masyarakat!" tapi mereka tidak mau mendengarkan 

anjuran saya. 

Penyidik: Apakah kamu tahu tentang pembunuhan terhadap 

Ibrahim Ammar, pembantu pendeta itu? 

Abul 'Afiyah: Saya hanya tahu tentang pembunuhan Pend eta 

Tom a. 

Penyidik: Apakah pendeta dan pembantunya itu sama-sama 

dibunuh di rumah Daud Harari? 

Abul 'Afiyah: Mungkin! Sebab, ketika mereka membunuh pen­

deta itu. saya menemukan seseorang terikat di ruang lainnya; saya 

kira dialah pembantunya. 

Penyidik: Mengapa kemaren kamu mengatak.an bahwa darah 

ada pada kamu di salah satu lemari setelah kami periksa ternyata 

tidak ada. Sedangkan pada hari ini kamu katakan bahwa darah 

itu sudah kamu serahkan pada Rabbi Ya'quh al-'Antabi? 

Abul 'A:fiyah: Memang benar kemaren saya tidak mengatakan 

hal yang sebenarnya karena saya takut pada ancaman orangY ahudi. 

Dan tujuan saya datang ke perkampungan Y ahudi agar s.aya dapat 

memperlihatkan kehinaan dan penderitaan saya sehingga mereka 

kasihan dan memaa.fkan saya hila saya mengatakan hal yang se­

benarnya pada masalah yang khusus berhubungan dengan agama. 

Pada mulanya saya tidak mampu mengaku karena mengaku pada 

kondisi seperti yaitu  sebuah kesalahan besar sebelum melalui 

siksaan yang pedih. Sedangkan bila saya sudah disiksa, maka boleh 

mengatakan hal yang sebenarnya secara terpaksa. 

D. Rabbi Musa Abul 'Afiyah Masuk Islam 

Pada tangga17 Muharram 1256 H, tepatnya hari Selasa, Rabbi 

Musa Abul 'Afiyah274 menyatakan diri masuk Islam lalu mengganti 

:n•Pada peristiwa ini terdapat hal yang sangat mengherankan, yaitu Musa 

Abul 'Afiyah masuk Islam, sedangkan anaknya, l$haq Abul 'Afiy::th tidak masuk 

330 - TALMUD: Kitab ftHitam" Y ahudi yarlg Men.ggemparkan 

namanya dengan "Muhammad Mandi." Setelah itu ia mengirim 

sepucuk surat kepada Syarif Pasya, Gubernur Damaskus, yang 

isinya yaitu  sebagai berikut: 

Melalui surat ini say a sampaikan dengan segala honnat kepada 

tuan mengenai perincian sebenarnya dari kasus pembunuhan 

Pendeta Toma. Sebab, pada saat ini sayajiwa sudah terasa aman 

berkat pertolongan Allah dan Rasul-Nya, Muhammad saw. Maka 

saya pun merasa berkewajiban untuk menyampaikan kisah yang 

sesunggubnya terjadi kepada tuan. 

Beginilah kisahnya: 

Sekitar sepuluh bari sebelum peristiwa pembunuban itu terjadi, 

Rabbi Ya'qub al-'Antabi datang mcnemui dan mengatakan bahwa 

ia sedang memerlukan darah man usia untuk menyempumakan 

ajaran agama, dan babwa hal ini sudah ia bicarakan dengan ke­

luarga Harari. Guna merealisasikan keinginan mereka itu, mereka 

sepakat untuk mengadakan acara penyembelihan di rumah 

Harari. Dan 1a menyebutkan bahwa kehadiran saya pada waktu 

itu disana yaitu  suatu keharusan. 

Waktu itu saya katakan kepadanya bahwa saya takut melihat 

darah. Namun ia berkata, "Yang penting yaitu  bahwa engkau, 

Rabbi Musa Slonikli, dan YusufLiuniuda hadir pada waktu itu, 

sekalipun banya duduk-duduk di luar rumah dan tidak ikut me­

nyaksikan acara penyembelihan itu. Maka saya beijanji kepada­

nya bahwa saya akan hadir meskipun saya mengira bahwa ke­

luarga Harari tidak menyetujui kehadiranku. 

Pada hari Rabu tanggall Marits (dalam penanggalan Yabudi) 

saya keluar rumah menuju sinagog (tempat peribadatan Y ahudi). 

Di tengah jalan say a bertemu dengan Daud Harari, dan waktu 

itu ia berkata kepadaku, "Datanglah ke rumahku karena kami 

sangat memerlukanmu." Sayajawab, "Baiklah, tapi saya sembah­

yang dulu; setelah itu barulah saya datang ke rumahmu." Waktu 

itu ia sempat berkata kepadaku, "Mendekatlah kepadaku karena 

saya akan menyampaikan sesuatu kepadamu!" Lalu ia berkata 

lagi, "Pend eta Toma sudah ada di rumabku, dan kami akan mem­

bunuhnya malam ini juga." Saya bertanya, "Apakah Rabbi Ter­

tinggi memerintabkan bahwa harus darah pendeta itu yang 

diambil untuk menyempurnakan ritual agama ini, ataukah ia 

bru1ya memerintahkan untuk mengambil darah siapa saja tanpa 

Islam. Kemudian ia bekerja sebagai pimpinan tertinggi para rabbi Yahudi pada 

masa dibunuhnya seorang anak bernama Henry Abdunnur oleh orang-orang 

Yahudi. (Lih11t lOtab: Shurakb al-Bari' [Pekikan Orang yang Tidak Bersalah], 

hal. 95 dan 104) 

Keputusan Mengeksekusi Para Pembunuh - 331 

kecuali?" la hanya menjawab, "Orang inilah yang sesuai dengan 

qadar untuk membunuhnya, dan saya tidak takut melaksana­

kannya karena semua mereka akan hadir dalam acara ini ." 

Setelah sembahyang, aku pergi bersama Daud ke rumahnya, 

dan ternyata d.i rumahnya itu telah banyak yang duduk-duduk 

di sebuah ruangan yang berlantai semen. sedangkan Pendeta 

Toma terlihat sedang dalam keadaan terikat kuat di ruangan 

itu juga. Tak lama kemudian, mereka memindahkan pendeta 

itu ke ruangan yang tidak berlantai semen. Ia kemudian disem­

belih oleh Daud Harari dan Harun, sedangkan darahnya ditam­

pung pada sebuah baskom terbuat dari kuningan, lalu darah itu 

dituangkan dalam sebuah botol kaca. Botol itu akhirnya saya 

bawa untuk diserahkan pada Rabbi Ya'qub al-'Antabi yang sudah 

menunggu kedatangan saya di halaman rumahnya. Saat bot<>l 

kaca itu sudah saya serahkan kepadanya, ia menyimpannya di 

ruangan pustaka pribadinya, tepatnya di belakang kitab-kitab­

nya. Kemudian saya meninggalkan rumahnya dan langsung 

pulang ke rumah saya. 

Segala sesutu yang berhubungan dengan jasad pendeta dan 

pakaiannya tidak saya ketahui kareoa begitu saya menerima 

bot<>l kaca , saya langsung pergi. Ketika saya bertemu dengan 

Daud Harari dan saudara-saudaranya setelah itu, saya katakan 

pada merek.a, "Sebenarnya dengan membunuh orang ini275 kita 

melakukan suatu kekeliruan karena pihak berwenang akan 

mencarinya sem.ak.simal mungkin lalu bahaya a.kan datang pada 

kita." Merek.a menjawab, "Tidak mungkin ditemukan bukti-bu.kti 

apa pun semua pakaiannya sudah dibakar sedangkan sisa-sisa 

jasadnya akan dibuang di pembuangan sepengetahuan rabbi, 

sehingga tidak akan tersisa bekas-bekas yang dapat dijad.ikan 

bukti." Harun men ambahkan bahwa ia punya sebuah tempat 

penyimpanan yang dapat digunakan sebagai tempat penyembu­

nyian k.orban untuk semen tara waktu, lalu lcita akan membuang 

jasadnya di pcmbuangan sedikit demi sedikit, dan oleh karcna 

itu saya tidak perlu cemas dan takut. 

Ada pun ten tang bal-bal yang berhubungan dengan pembantu 

Pendeta Toma, Ibrahim Ammar, saya ber saksi kepada Allah 

babwa saya tidak mengetahuinya sama sekali. Hanya saja pada 

hari kedua, yaitu hari Kamis, saya melihat Daud, Ishaq, dan Yusuf 

Harari berhenti di depan sebuah kedai minuman keras pada 

waktu Zuhur, dan waktu itu saya mendengar Tshaq bertanya 

kepada Daud, "Bagaimana masalah itu jadinya?" J awab Daud, 

375Pendeta Tom a bukan seorang warga biasa, t.api yaitu  utusan Kristen 

Katoli k Roma 

332 - TALMUD: Kitab "Hitam * Yahudiyang Menggemparkan 

"Jangan pikirkan hal ini  karena ia sudah kita lakukan 

secara sempurna, dan kita juga sudah membunuh yang terakhir 

juga." Kemudian saya meninggalkan mereka untuk melaksana­

kan tugas keseharian saya. Saya sendiri, sebagaimana yang telah 

saya katakan sebelumnya, tidak biasa bergaul dengan kaum 

golongan atas, tidak seperti keluarga Daud yang berada pada kelas 

sosial demikian. Mereka punya pesta-pesta dan malam-malam 

gembira yang tidak pernah saya hadiri. 

Manfaat darah man usia ini  dalam agama Yahudi yaitu  

untuk dimasukkan dalam roti Paskah Yahudi sebagaimana yang 

sudah disampaikan kepada tuan secara Iisan. Entah sudah be­

rapa kali berbagai pemerintahan menangkap orang-orang Yahudi 

yang melakukan perbuatan seperti ini. Di an tara bukti nyata 

dari ajaran aneb ini terdapat pad a Kitab mereka yang bernama 

SadatAdarahut. lsi Kitab itu dibaca dan dipabamioleh Yahudi 

secara lugas, tegas, dan leterleks. Teks Kitab inijelas-jelas me­

nunjukkan bahwa kaum Yahudi memang melakukan perbuatan 

seperti ini. Sekiranya penulis Kitab ini ingin menghindarkan 

tuduhan keji ini terhadap pada bangsanya, tentulah ia men­

jelaskan secara benar bahwa ajaran itu yaitu  ajaran palsu yang 

dinisbatkan pada orang Y ahudi. 

Inilah semua yang saya ketahui ten tang pembunuhan Pend eta 

Toma. Dan warga tuan ini (yakni saya) sekarang sudah shalat 

kepada Allah SWT dan kepada Nabi-Nya, Muhammad saw. 

(Tanda Tangan) 

Muhammad Afandi 

E. Upaya-upaya Yahudi Internasional dalam 

Membebaskan Para Tersangka Yahudi 

Di atas sudah dibahas bahwa gerakan Yahudi internasional 

melalui konsul-konsul asing, khususnya Konsuler Perancis dan 

Aust ria, berusaha membebaskan para tersangka Yahudi dalam 

kasus pembunuhan Pendeta Toma dan pembatunya. Di antara 

kedatangan dua orang wakil mereka dari Perancis bernama Crameo 

dan Moez Montefiure ke Alexandria (Ihu Kota Mesir a tau lskan­

dariyah) kepada Muhammad Ali, lalu ia mengabulkan permintaan 

mereka. Ini adalab usaha terakhir Yahudi yang paling berhasil. 

Oleh karena Pendeta Toma yaitu  Warga Negara Perancis, 

maka Konsuler Perancis pernah menjanjikan untuk memberikan 

hadiah sejumlah 500.000 pester atau 125.000 Franc bagi siapa yang 

Keputusan Mengeksekusi Para Pembunuh - 333 

dapat membongkar hakikat pembunuhannya. 276 Namun ketika 

SyarifPasya berhasil mengungkapnya, maka ia mengutus seorang 

utusan kepada Konsuler ini  guna meminta imbalan ini , 

tapi ia tidak mau memberikannya dengan alasan pemeriksaan 

ini  tidaklegal. Pada tanggal4 Shafar 1256 Konsuler Perancis 

mengirim surat kepada SyarifPasya yang bunyinya demikian: 

Jawaban Konsuler Perancis pada SyarifPasya. No. 28: 

Damaskus, 22 Aprill840. 

Saya beritahukan kepada tuan tentang surat saya No. 22 bahwa 

telah terjadi desas-desus tersembunyi yang khusus berhubung­

an dengan orang-orang Y ahudi yang terpenjara. Pada bari ini 

saya mengetahui bahwa dua orang Yahudi itu, yang bernama 

Alyahu Nahmad dan Shabib Ishaq Betsyoto, telab berjanji ke­

pada Khalil Sbaidnawi, wakil dari Muhammad at-Talli, untuk 

memberikan sejumlah uang kepadanyajika ia mau mengatakan 

pernyataan berlawanan dengan pernyataan para tersangka 

sampai hari ini. Mereka menjanjikan padanya untuk memberi­

kan ribuan riyal dan perlindungan diplomatik, dan memintakan 

pembebasannya. 

(Tanda Tangan) 

Count De Rati Manton 

Selanjutnya Konsuler Perancis mengirim surat sekali lagi pada 

SyarifPasya: 

Surat Susulan No. 22 

Tuan Syarif Pasya yang Mulia, 

Kami merasa harus menambahkan informasi yang telah kami 

sampaikan kepada tuan dalam surat kami no. 22 yang lalu. 

Dimana karena adanya campur t.angan orang Yahudi dalarn hal 

ini dan desas-desus mereka babwa salah seorang mereka me­

m.int.a kepada salab seorang yang bukan berasal dari negara 

Perancis untuk dapat berkumpul dengan Syibli Mandl untuk 

bertukar pik.iran tentang sebuah perkara penting, maka saya 

secara tegas menyatakan keinginan saya untuk dapat menge­

tahui sebab yang mendorongnya melakukan hal demikian. Lalu 

orang-orangY ahudi itu memohon permintaan-permintaan berikut: 

27&"fetapi ketika kasus ini berhasil dibongkar pihak Konsul berusaha me­

ngelak menyerahkan hadiah terse but, bahkan secara rahasia dan hal us ber­

usaha menggagalkan ek.sekusi keputusan pengadilan resmi. 

334 - TALMUD: Kitab •Hitam" Yahudt yang Menggemparkan. 

Pertama: Agar tuan dapat menghentikan penerjemahan kitab­

kitab berbahasa Ibrani karena hal ini merusak hak-hak orang 

Yahudi. 

Kedua: Agar terjemahan ini  atau segala hal yang berhu­

bungan dengan orang Yahudi tidak berkait.an dengan masalah 

pemojokan Y ahudi, bahkan semua terjemahan Musa Abul 'Afiyah 

sedapatnya dihancurkan semuanya. 

Ketiga: Agar saya (Konsuler Perancis) dapat menjadi penengah 

dari pihak tuan untuk dapat memberikan pembebasan pada 

salah seorang tersangka, yaitu Rabbi Rufail Farihi. 

Keempat: Agar tuan dapat memberikan jalan keluar guna meng­

ganti hukutll<'Ul mati ini  dengan hukuman-hukurnan lainnya. 

Jika keempat permohonan ini  sudah dapat terlaksana, 

maka uang yang tuan minta dapat kami diserahkan semuanya. 

Pada hari kedua, datanglah seorang Yahudi menemui Syibli 

dengan membawa sejumlah uang yang dikirimkan dari keluarga 

Mahir Farihi di mana pembantu Pendeta Toma dibunuh di rumah 

mereka. Pembawa nang ini berkata, "Saya tidak paham maksud 

dari pengiriman uang ini." 

Syibli bertanya kepada orang YallUdi ini , "Bagaimana cara­

nya kalian mengumpulkan uang sebanyak 500.000 piester dan 

siapa saja yang ikut membayarnya?" Ia menjawab, "Beberapa 

rabbi dan Bendaharawan Kekayaan Umat telah memutuskan 

untuk mengambil jumlah ini dari Tabungan Sinagog yang her­

nama Tabungan Para Fakir, dan hal ini tidak perlu ditakutkan 

karena tidak seorang pun yang membayarnya secara pribadi." 

Semua permohonan ini tentu saja sudah tuan tolak. 

Kemudian ada juga salah seorang tokoh Kristen yang berpe­

ngaruh datang menawarkan kepada tuan Boden uang sejumlah 

150.000 pester dari orang-orang Yahudi agar .ia berusaha se­

maksimal mungkin untuk menahan tuduhan yang ditujukan atas 

orang-orangY ahudi, dan uang ini dapat ditambah lagi jika jum­

lahnya tidak mencukupi. 

Inilah semua realita yang dapat saya ungkap sampai saat ini. 

Salam hormat kami. 

(Tanda tangan) 

Count De Rati Manton 

Berda.c;arkan kedua surat di itu, Khalil Shaidnawi dan Muhammad 

at-Talli dipanggil untuk diinterograsi. Tapi hanya Khalil yang hadir 

sementara at-Talli tidak, sehingga pemeriksaan diundur sampai at­

Talli dapat hadir. 

Keputusan Mengeksekusi Para Pembunuh- 335 

BerhubWlgan dengan pemanfaatan Khalil Shaidnawi di atas, 

ia pemah dipanggil Konsuler Perancis dan Konsuler Austria untuk 

menjelaskan bagaimana caranya membebaskan tuduhan dari para 

tersangka Yahudi. Khalil Shaidnawi pernah tinggallama di per­

kampungan Yahudi dania juga lama bekerja dengan mereka. 

Melalui basil pemeriksaan pengadilan diyakini bahwa ia mengeta­

hui apa yang tezjadi, di mana lokasi penyembelihan, di mana bangkai 

Pendeta Toma dibuang, dan bagaimana cara menghilangkanjejak 

pembWluhan. Kini ia berusaha membuktikan kepada pihak ber­

wenang bahwa dialah sebenarnya penyebab tertuduhnya orang­

orangYahudi ini  atas perintah Muhammad at-Talli, induk 

semangnya. Ia dijanjikan akan diberikan banyak uang dan per­

lindungan diplomatik. Namun usaha seperti ini tidak berhasil karena 

lemahnya bukti-bukti di hadapan SyarifPasya. 

G. Penyelidikan Pembunuhan Pembantu Pendeta Toma 

Di atas sudah dijelaskan bahwa delapan orangY ahudi lainnya 

teL<ili tertuduh dalam kasus pembunuhan terhadap pembantu Pen­

deta Toma, yaitu: Mahir Farihi, Murad Farihi, Harun Islambuli, 

Ishaq Betsyoto, Ashlan Farihi, Rabbi Ya'qub AbuJ 'Afiyah, Yusuf 

\1anah1m F'arihi, dan Murad al-Fattal (pembantu Daud harari). 

Penyelidikan kasus pernbunuhan Pembantu Pendeta Toma ini 

lebth rwnit dari penyelidikan kasus pembunuhan Pendeta Toma 

itu sendiri. Sebab, semua orang yang dicurigai memberikan ke­

saksian yang berlawanan saat dilakukan interograsi terpisah. 

Pada hari Sa btu tanggal26 Dzulhijjah 1255 dilakukan mtero­

gasi t.erhadap Murad al-Fattal, pembantu Daud Hara.ri. Walaupun 

Lidak begitu menggemhirakan, interogasi yang dilakukan oleh Syarif 

Pasya dan t.uan Boden ini telah mampu mengungkap beberapa 

nama yang dapat dimintakan kesaksiannya, diantaranya yaitu  

tuan Ishaq Betsyoto. 

Pada hari Jumat 3 tanggal Muharram 1256, giliran tuan Ishaq 

Betsyoto yang diinterograsi. Kali ini interograsi dilakukan oleh Syarif 

Pasya dan Konsul Austria di Damaskus. Semen tara itu, pada hari itu 

juga Murad al-Fattal, lalu kesaksian mereka diadu secara terpisah. 

Pada hari Rabu tanggal 8 Muharram 1256 H dilakukan lagi 

interograsi terhadap Murad al-Fattal. Dan pada hari Kamis 9 

336 - TALMUD: Kitab "Hitam u Yahudi yang Menggemparkan 

Muharram 1256 H, Balaz, pembantuMurad Farihi, dipanggil untuk 

dimintai kesaksiannya. 

Pada bari Senin 12 Muharram 1256 H, Sulaiman, si tukang 

gunting dimintai kesaksiannya ten tang pembunuhan Pembantu 

Pendeta Toma, tapi ia rnenjawab bahwa ia tidak mengetahui hal 

ini sama sekalL Namun dari keterangannya dapat diambil kesim­

pulan bahwa Murad al-Faltal mengetahui pembunuhan Pembantu 

Pend eta Toma secara rinci. Dan berdasarkan keterangan Sulaiman 

i.ni, Murad kern bali dipanggil untuk diminta kesaksiannya. Berikut 

yaitu  dialog an tara Syarif Pasya dengan dirinya: 

SyarifPasya: Sekarang kamu harus menyatakan yang sebe­

narnya terjadi! 

Murad al-Fattal: Apakah ada orang sebelumku yang telah mem­

berikan kesaksian? 

SyarifPasya: Ya! Sudah ada yang berkata lebihjelas dari per­

kataanmu sebelum ini. Maka dari itu, bicarala.h denganjujur! 

Murad al-Fattal: Ketika saya pulang darikediaman tuan saya, 

ia bertanya, "Apakah kamu mendapatkan berita t.entang pembantu 

Pendeta Toma?" Sayajawab. ''Ya."' Ia berkata lagi, "Pergilah saat 

inijuga, lalu periksa apakah mereka sudah berbasil menangkap­

nya!" Saya segera ke tern pat Mahir Farihi, tapi saya temukan pintu 

nunahnya terkunci, lalu saya ketok pintu rumahnya. Setelah pintu 

dibukakan. dikatakan kepada saya, "Kami sudah bet·hasil menang­

kapnya, apakah kamu ingin masuk a tau ingin pergi?" Say a jawab 

bahwa saya ingin masuk untuk meliliat. Pada saat, masuk saya lihat 

Ishaq Bet..<; yo to dan Harnn Is1ambuli mengikaL kedua tangan Ibrahim 

Ammar ke belakang dengan sapu tangan besar setelah menutup 

mulutnya dengan sepotong kain putih pada sebuah kuris kecil di 

halaman rumah yang terdapat padanya kakus-kakus. Mereka me­

nutup pintu rumah dan meletakkan sepotong kayu penahan di 

belakang Ibrahim. Ketika Ishaq Betsyoto dan Harun Islambuli 

selesai mengi.katnya. Mahir dan Murad Farihi memegangnya lalu 

menghempaskannya ke tanah. Mereka berdua dibantu oleh semua 

yang hadir saat itu, yaitu: Ishaq Betsyoto, Harun Islambuli, Ashlan 

Farihi (Anak Rabbi Rifail), Ya'qub Abul 'Afiyah, dan YusufManahim 

Farihi. Lalu mereka mendatangkan sebuah baskom terbuat dari 

kuningan yang bulat. Sedangkan Murad Farihi meletakkan leher 

Keputusan Mengeksekusi Para Pembunuh - 337 

Ibrahim di atas baskom dan menyembelihnya. Saya dan Murad 

Farihi memegang kepalanya; Ashlan bin Rifail dan Ishaq Betsyoto 

duduk di atas kakinya; sedangkan Harun Islambuli serta yang 

lainnya ikut memegangnya agar ia tidak bergerak. Keadaan terns 

berlanjut seperti itu sampai darahnya benar-benar sudah tertumpah 

ke dalam baskom secara sempurna. Saya menetap di sana selama 

seperempatjam lalu pergi. Sesampainya di rumah, saya sampaikan 

pada tuan saya tentang apa yang telah terjadi. Pada hari kedua, 

mereka yang bertujuh itu datang ke rumah kami selain Ya'qub Ahul 

'Afiyah dan Y usuf Farihi. 

Syarif Pasya: Pada jam berapa pembantu Pendeta Toma d1-

bunub? 

Murad al-Fattal: Setelah maghrib. 

Syanf Pasya: Apakah ada salah seorang dari yang tujuh itu yang 

lebib dahulu ke1uar rumab sebelum kamu? 

Murad al-Fattal: Tidak! Mereka semua menunggu sampai darah 

pembantu itu benar-benar habis tertumpah semuanya! Saya sendiri 

yang keluar sebelum itu, dan ketika saya sampai di rumah adzan 

lsya telah dari tadi berkumandang. 

SyarifPasya: Bagaimanakah cara mereka memasukan pem­

bantu Pendeta Toma ke dalam rumah? 

Murad al-Fattal: Dapat saya pahami dari perkataan Mahir Farihi 

uabwa ketika mereka yang lima orang sedang duduk-duduk di 

halaman rumah, datanglah pembantu itu menanyakan tentang 

keberadaan tuannya. Mahir menjawab, '"ruan kamu sedang her­

ada di dalam; ia sedang melakukan suntikan anti cacar pad a seorang 

anak. Jika kamu ingin menemuinya, silahkan masuk ke dalam 

rumah." Begitu ia masuk ke dalam rumah, mereka langsung meng­

ikatnya dan tak lama setelah itu langsung menyembelihnya. 

SyarifPasya: Apakah yang mereka lakukan terhadap darahnya 

dan siapa yang membawa darah ini ? 

Murad al-Fattal: Saya tidak tahu pasti tentang itu karena say a 

tidak berada di sana sampai acara selesai. Yang pasti saya melihat 

ada sebuah botol kaca besar yang diletakkan di tepi sebuah kursi 

tempat ruangan tengah rumah. Botol itulah yang dipersiapkan 

untuk menampung darah. 

338-TALMUD: Kitab •Hitam" Yahudi yang Menggemparkan 

SyarifPasya: Tidak masuk akal! Jika kamujuga memperhati­

kan botol ini  berarti kamujuga tabu siapayangmemasukkan 

darah padanya! 

Murad al-Fattal: Sebenarnya, Harun Islambuli lah yang me­

nuangkan darah ke dalam botol, lalu menutup botol itu dengan 

sebuah penutup baru seperti penutup minyak. Yang membawa 

darah dari baskom yaitu  YusufManahim. Lalu Harun menyerah­

kan darah ini  kepada Rabbi Abul 'Afiyah. Kemudian saya 

meninggalkan mereka menuju rumah tuan saya pada waktu Isya. 

Kemudian Musa Abul 'Afiyah dipanggil dan ditanya tentang 

masalah ini. Ia menjawab, "Saya tidak tahu-menahu sama sekali 

ten tang pembunuhan pembantu ini  karena saya tidak punya 

hubungan persahabatan dengan saudara-saudara Harari. Yang 

saya ketahui hanyalah Rabbi Ya'qub al-'Antabi mengutus saya untuk 

menerima darah. Dan ketika kami sudah ditahan, Daud Harari 

datang kepada kami di penjara, ia memegang tangan karni seraya 

berkata, "Jangan sampai buka mulut agar kita tidak dihukum rna til" 

Pada hari Rabu, 15 Muharram 1256, Ashlan Farihi, dipanggil 

ke kantor gubernur. Ia mengatakan mau mengaku apa yang sebe­

narnya terjadi dengan syarat Gubernur Syarif Pasya mau memaaf­

kan kesalahannya Permintaannya dikabulkan Syarif dengan se­

buah surat resmi di bawah sumpah tertangal15 Muharram 1256. 

Ketika sudah menerima suraL ini , Ashlan mengaku bahwa 

darah ini  diterima oleh Ya'qub Abul 'Afiyah. 

Berdasarkan pengakuan Murad al-Fattal, Daud Harari, dan 

semua mereka yang hadir pada saat penyembebhan 1tu- setelah 

mereka semua di:interograsi secaro terpisah-pada han Kami.s tanggal 

16 Muharram 1256 H, Ishaq Betsyoto (pegawai pada Konsulat 

Austria) dipanggil oleh SyanfPasya karena temyata ia terlibat 

dalam pembunuhan ini . Anehnya, Ishaq Betsyoto menyata­

kan bahwa semua pengakuan itu hanyalah fitnah belaka! Bahkan, 

pada saat dibacakan surat pernyataan tertulis Ashlam Farihi pun, 

Ishaq tidak. mau mengaku dan menyatakan bahwa semua itu yaitu  

bohong dengan berbagai alasan. Ishaq menyatakan bahwa tuduh­

an bohong itu muncul karena adanya permusuhan. Sebenamya 

Ishaq tidak dapat lari dari tuduhan, karen a semua orang yang tidak 

tertuduh menyatakan bahwa Ishaq tidak berada bersama mereka 

Keputusan Mengeksekust Para Pembunuh - 339 

pada saat peristiwa ini ! Tapi, Ishaq tetap menjawab, "Saya 

tidak tahu sama sekali ten tang pembunuhan Pendeta Toma dan 

pembantunya, dan saya sudah menjawab apa yang mesti dijawab 

pada hari Jumat, 3 Muharram 1256 H." 

Pemeriksaan terhadap Ishaq Betsyoto ini tergolong paling suJit 

dilak:ukan. Maka Konsulat Austria dan Konsulat Perancis ikut di­

libatkan karena ia tidak akan mau lagi memberikan kesaksian ke­

cuali di hadapan atasannya (Konsuler Austria). I a baru dapat di­

tangkap pada hari Jwnat, 24 Muharam 1256 H. Tapi semua pelaku 

dibebaskan oleh Muhammad Ali Pasya karena adanya tekanan dan 

"politik uang" dari Y ahudi. [] 

340-TALMUD: IUtab "Hitam• Yah u.di yang Menggemparkan 

Read More